Analisis Faktor Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Ujungbatu Kabupaten Padang Lawas Tahun 2023
Factor Analysis of Pulmonary Tuberculosis in the Working Area of Pasar Ujungbatu Public Health Center, Padang Lawas Regency
Abstract
Latar belakang: Tuberculosis sampai dengan saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat utama di dunia dan Indonesia walaupun upaya penanggulangan TB telah dilaksanakan di banyak negara sejak tahun 1995.
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor kejadian TB paru di wilayah kerja puskesmas pasar ujungbatu kabupaten padang lawas.
Metode: Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross section study. Populasi penelitian ini adalah seluruh suspek di, Tahun 2021 dan tahun 2022 yang menunjukaan gejala tuberkulosis paru sebanyak 101 orang di wilayah kerja Puskesmas Pasar Ujungbatu dengan teknik pengambilan sampel adalah total sampling sehingga jumlah sampel sama dengan jumlah populasi yaitu 101 dengan uji statistik menggunakan chi-square dan regresi logistic.
Hasil: Hasil penelitian diperoleh bahwa pengetahuan (p=0,010), sikap (p=0,001), dan kelembapan rumah (p=0,001) adalah variabel yang berpengaruh dengan kejadian TB paru. Variabel pendapatan (p=0,924) tidak berpengaruh dengan kejadian TB paru serta kelembapan rumah yang paling berpengaruh terhadap kejadian TB paru dengsn nilai Exp (B) =4.869.
Kesimpulan: Kesimpulan diperoleh bahwa kejadian TB paru dipengaruhi oleh faktor pengetahuan, sikap, serta kelembapan rumah sehingga diperlukan komunikasi, informasi dan edukasi pada keluarga atau masyarakat terkait TB paru.
References
Tombeg Z, Hadi AJ. Predisposisi Tuberkulosis Paru: A Cross Sectional Study. J Public Heal Pharm. 2021;1(1):9–13.
Nasution NH, Permayasa N, Habibah N. Determinan Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling. Media Publ Promosi Kesehat Indones. 2022;5(9):1151–9.
Kemenkes RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2016 Tentang Penanggulangan Tuberkulosis. Jakarta Kemenkes RI. 2016;
Setyaningtyas R, Kusmiyati Y. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Tuberculosis Paru pada Anak di RSUD Panembahan Senopati Bantul Tahun 2019. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta; 2019.
Syukur SB, Pakaya AW. Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian TBC Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Bolangitang. Zaitun (Jurnal Ilmu Kesehatan). 2021;4(1).
Fitrianti T, Wahyudi A, Murni NS. Analisis Determinan Kejadian Tuberkulosis Paru. Jurnal’Aisyiyah Med. 2022;7(1).
Fitriani E. Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru (Studi Kasus di Puskesmas Ketanggungan Kabupaten Brebes Tahun 2012). Unnes J Public Heal. 2013;2(1).
Tahalele Y, Souisa GV, Titaley S. Hubungan Kondisi Rumah dengan Penularan TB Paru di Puskesmas Ch. M. Tiahahu Kecamatan Sirimau Kota Ambon. Moluccas Heal J. 2019;1(2).
Rahmawati A. Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap Dengan Upaya Pencegahan Penyakit Antraks Pada Peternak Sapi di Desa Sempu Kecamatan Andong Kabupaten Boyolali. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2012.
Shivakumar S, Chandrasekaran P, Kumar AM V, Paradkar M, Dhanasekaran K, Suryavarshini N, et al. Diabetes and pre-diabetes among household contacts of tuberculosis patients in India: is it time to screen them all? Int J Tuberc Lung Dis. 2018;22(6):686–94.
Hasibuan AS, Manggabarani S, Maulana I, Hadi AJ. Determinan Model Karakteristik Budaya Kesehatan pada Pemanfaatan Pelayanan Pencegahan Covid-19 di Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan. Media Publ Promosi Kesehat Indones. 2022;5(12):1641–7.
Setiarni SM, Sutomo AH, Hariyono W. Hubungan antara tingkat pengetahuan, status ekonomi dan kebiasaan merokok dengan kejadian tuberkulosis paru pada orang dewasa di wilayah kerja puskesmas tuan-tuan kabupaten ketapang kalimantan barat. Kes Mas J Fak Kesehat Masy Univ Ahmad Daulan. 2011;5(3):25008.
Hia TJ, Simanjorang A, Hadi AJ. Pengetahuan, Sikap, Kebiasaan Merokok, Aktifitas Fisik, dan Kepatuhan Minum Obat Berhubungan Dengan Pengedalian Hipertensi. Wind Heal J Kesehat. 2020;308–16.
Hutama HI, Riyanti E, Kusumawati A. Gambaran perilaku penderita TB paru dalam pencegahan penularan TB paru di Kabupaten Klaten. J Kesehat Masy. 2019;7(1):491–500.
Nuraini N, Suhartono S, Raharjo M. Hubungan Faktor Lingkungan Fisik Dalam Rumah dan Perilaku Kesehatan Dengan Kejadian TB Paru di Purwokerto Selatan Banyumas. J Kesehat Lingkung Indones. 2022;21(2):210–8.
Lestari JW. Pengaruh tingkat pengetahuan penyakit TBC, rutinitas berobat dan kondisi lingkungan rumah terhadap kejadian TBC di Kecamatan Pabean Cantikan Kota Surabaya. Swara Bhumi E-Journal Pendidik Geogr FIS Unesa. 2019;1(1):1–10.
Fahdhienie F, Agustina A, Ramadhana PV. Analisis Faktor Risiko Terhadap Kejadian Penyakit Tuberkulosis Di Wilayah Kerja Puskesmas Pidie Kabupaten Pidie Tahun 2019. Sel J Penelit Kesehat. 2020;7(2):52–60.
Sahadewa S. Hubungan Tingkat Pencahayaan, Kelembaban Udara, dan Ventilasi udara dengan Faktor Risiko Kejadian TB Paru BTA Positif di Desa Jatikalang Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo. 2019;
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.