Analisis Faktor Penyebab Terjadinya Hipertensi Pada Masyarakat (Studi Kasus Di Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow)
Abstract
Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang masih menjadi permasalahan terbesar di dunia. Hipertensi dapat menyebabkan menyebabkan komplikasi terhadap beberapa penyakit lain, seperti penyakit jantung, stroke dan ginjal. Prevalensi penyakit hipertensi di Provinsi Sulawesi Utara pada tahun 2016 sebanyak 38.36% atau 73,108 kasus dan di Kabupaten Bolaang Mongondow sebanyak 23.02% (381 kasus). Tujuan penelitian menganalisis faktor penyebab terjadinya hipertensi di Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow. Jenis penelitian observasional analitik dengan menggunakan rancang bangun cross sectional study. Populasi yaitu seluruh penduduk yang tinggal di Kecamatan Passi Barat dan sampel penelitian sebanyak 94 orang. Teknik pengambilan sampel dipilih secara simple random sampling. Analisis data menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian yaitu obesitas (Ï=0,001), kebiasaan merokok (Ï=0,037), dan stres (Ï=0,029) merupakan faktor penyebab terjadinya hipertensi. Kesimpulan bahwa obesitas, kebiasaan merokok, dan stres merupakan faktor penyebab terjadinya hipertensi pada masyarakat di Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow. Perlunya masyarakat melakukan upaya pencegahan dan menerapkan pola hidup sehat sejak dini.
Â
References
Ansar, Jumriani, Indra Dwinata, Apriani M. Determinan kejadian hipertensi pada pengujung posbindu di wilayah kerja Puskesmas Ballaparang tahun 2018. J Nas Ilmu Kesehat. 2019;1(3):28–35.
Michael, Natalia D, Margaretta SL, Putra WD RC. Tata Laksana Terkini pada Hipertensi Tata Laksana Terkini pada Hipertensi. J Kedokt Meditek. 2014;20(52):36–41.
Eka Oktaviarini, Suharyo Hadisaputro, Shofa Chasani, Ari Suwondo HS. Faktor yang Berisiko Terhadap Hipertensi pada Pegawai di Wilayah Perimeter Pelabuhan (Studi di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Semarang). J Epidemiol Kesehat Komunitas. 2019;4(1):35–44.
Barron S, Balanda K, Hughes J, Fahy L. National and subnational hypertension prevalence estimates for the Republic of Ireland : better outcome and risk factor data are needed to produce better prevalence estimates. 2014;1–10.
Sliwa K, Stewart S, Gersh BJ. Hypertension Hypertension : A Global Perspective Hypertension : A. 2011;2892–6.
World Health Organization. A Global Brief on Hypertension, Silent killer, global health crisis. Geneva; 2013.
Heidenreich PA, Trogdon JG, Khavjou OA, Butler J, Dracup K, Ezekowitz MD, et al. United States A Policy Statement From the American Heart Association. 2011;
Bromfield S MP. High Blood Pressure: The Leading Global Burden of Disease Risk Factor and the Need for Worldwide Prevention Programs. Curr Hypertens Rep. 2013;15:134–6.
Ediriweera DS, Dilina N, Perera U, Flores F, Samita S. Risk of low birth weight on adulthood hypertension - evidence from a tertiary care hospital in a South Asian country , Sri Lanka : a retrospective cohort study. 2017;15–20.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Sebagian besar penderita hipertensi tidak menyadarinya. Jakarta: Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI; 2018.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Hipertensi Penyakit Paling Banyak Diidap Masyarakat. Jakarta: Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI; 2019.
Dinas Kesehatan Sulawesi Utara. Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara. Manado: Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara; 2016.
Kini S, Kamath VG, Kulkarni MM, Kamath A. Pre-Hypertension among Young Adults ( 20 – 30 Years ) in Coastal Villages of Udupi District in Southern India : An Alarming Scenario. 2016;20–30. Available from: http://dx.doi.org/10.1371/journal.pone.0154538
Tri Y, Arum G. HIGEIA JOURNAL OF PUBLIC HEALTH. 2019;3(3):345–56.
Diana Natalia, Petrus Hasibuan H. Hubungan Obesitas dengan Hipertensi pada Penduduk Kecamatan Sintang, Kalimantan Barat. eJournal Kedokt Indones. 2014;2(3):156–8.
Whelton PK, Brancati FC, Appel LJ KM. The challenge of hypertension and atherosclerotic cardiovascular disease in economically developing countries. High Blood Press; 1995. 36-45 p.
Joshi MD, Ayah R, Njau EK, Wanjiru R, Kayima JK, Njeru EK, et al. Prevalence of hypertension and associated cardiovascular risk factors in an urban slum in Nairobi , Kenya : A population-based survey. 2014;1–10.
GH: B. The World Health Report 2002: Reducing Risks, Promoting Healthy Life. Geneva; 2002.
World Health Organization. WHO Regional Office for Africa Cardiovascular Diseases in the African region. Geneva; 2005.
Teguh Dhika Rohkuswaraa SS. Hubungan Obesitas dengan Kejadian Hipertensi Derajat 1 di Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandung Tahun 2016. J Epidemiol Kesehat Indones. 2017;1(2):13–8.
Bjertness MB, Htet AS, Meyer HE, Maung M, Htike T, Zaw KK, et al. Prevalence and determinants of hypertension in Myanmar - a nationwide cross-sectional study. BMC Public Health [Internet]. 2016; Available from: http://dx.doi.org/10.1186/s12889-016-3275-7
Purwo Setiyo Nugroho DSF. Faktor Obesitas Dan Kolesterol Terhadap Hipertensi di Indonesia (Indonesian Family Life Survey V). Ghidza J Gizi dan Kesehat. 2018;2(2):44–8.
Kartikasari AN. Faktor Risiko Hipertensi Pada Masyarakatdi Desa Kabongan Kidul, Kabupaten Rembang. Universitas Diponegoro; 2012.
Sheps S. Mayo clinic hipertensi, mengatasi tekanan darah tinggi. Jakarta: Intisari Mediatama; 2005.
Delmi Sulastri, Elmatris RR. Hubungan Obesitas dengan Kejadian Hipertensi pada Masyarakat Etnik Minangkabau di Kota Padang. Maj Kedokt Andalas. 2012;36(2):189–201.
Nagase M, Fujita T. Mineralocorticoid receptor activation in obesity hypertension. 2009;(June):649–57.
Rahmatullah P. Pneumonitis dan Penyakit Paru Lingkungan. In: Sudoyo, A.W., et al eds. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam 5th ed. Jilid III. Jakarta: Interna Publishing; 2009.
Yogiantoro M. Hipertensi Esensial. In: Sudoyo, A.W., et al eds. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam 5th ed. Jilid II. Jakarta; 2009.
Rega Larosa. Hubungan Kebiasaan Merokok Dengan Kejadian Hipertensi Pada Karyawan Pabrik Gula Tasikmadu. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2015.
Rian Diana, Ali Khomsan, Naufal Muharam Nurdin, Faisal Anwar HR. Smoking Habit, Physical Activity And Hypertension Among Middle Aged Men. Media Gizi Indones. 2018;13(1):57–61.
Leone A. Smoking and Hypertension. J Cardiol Curr Res. 2015;2(2):2015.
Primatista, P., Falaschetti, E. G, S., Marmot, G.M. P, R.N. Association Between Smoking and Blood PressureNo Title. Am Hear Asscociation. 2001;37:187–93.
Ehsan A. Cigarette Smoking and Hypertension: Any Casual Relationship. Iraq Acad Sci Journals. 2011;24:1–6.
National Safety Council. Manajemen Stres. Jakarta: EGC; 2004.
Islami KI. Hubungan Antara Stres Dengan Hipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Di Puskesmas Rapak Mahang Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2015.
Lolong PASJB. Hubungan Kejadian Stres Dengan Penyakit Hipertensi Pada Lansia Di Balai Penyantunan Lanjut Usia Senjah Cerah Kecamatan Mapanget Kota Manado. e-journal Keperawatan(e-Kp). 2016;4(2):1–5.
Lawson, RW., Arthur J, BarskyVictor, RG., Kaplan N. Systemic Hypertension: Mechanisms and Diagnosis. Philadelphia: Saunders Elsevier; 2007.
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.