Penggunaan Gadget dengan Kejadian Insomnia pada Remaja: Cross Sectional Study pada Siswa SMA di Daerah Urban dan Rural
Gadget Use with Insomnia in Adolescents: A Cross Sectional Study of High School Students in Urban and Rural Areas
Abstract
Latar belakang: Indonesia mengalami peningkatan pengguna gadget setiap tahunnya, pada tahun 2025 diprediksi pengguna gadget mencapai 256,1 juta. Penggunaan gadget yang berlebihan dan mengarah ke adiksi dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah insomnia.
Tujuan: Mengetahui hubungan penggunaan gadget terhadap kejadian insomnia pada remaja di daerah urban dan rural.
Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional study. Jumlah sampel penelitian sebanyak 316 orang dengan menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Data dianalisis menggunakan uji statistik chi square.
Hasil: Ada hubungan antara lokasi sekolah (p=0.020), tingkatan kelas (p=0.000), penggunaan gadget akses media sosial (p=0.000), adiksi gadget (p=0.004) dan adiksi internet (p=0.000) terhadap kejadian insomnia pada remaja. Tidak ada hubungan antara jenis kelamin (p=0.881) dan lama penggunaan gadget sebelum tidur (p=0.278) terhadap kejadian insomnia pada remaja.
Kesimpulan: Penggunaan gadget yang berlebihan dapat berpengaruh pada kejadian insomnia. Oleh karena itu, perlu pembatasan penggunaan gadget pada remaja agar tidak mengganggu kualitas tidur pada remaja sehingga tidak berdampak pada kesehatan maupun pada prestasi akademik remaja di sekolah.
References
Komisi Perlindungan Anak Indonesia. 2020. Hasil Survei Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak pada Masa Pandemi Covid-19. [online]. bankdata.kpai.go.id.
Statista. 2021. Number of Smartphone Users in Indonesia from 2020 to 2025 (in millions. [online] www.statista.com
Sigman A. 2012. The Impact of Screen Media On Children: A Eurovision For Parliament. In: Clouder C, Heys B, Matthes M and Sullivan P. (2012) Improving the Quality of Childhood in Europe. European Council for Steiner Waldorf Education, 3: 88-121.
Eliza, Nini Asih Ay, Nida Amalia. 2022. Pengetahuan Insomnia pada Remaja Selama Covid-19. Borneo Student Research, 3(3).
Liu, X., Ma, Y., Wang, Y., Jiang, Q., Rao, X., Lu, X., & Teng, H. 2005. Brief report: an epidemiologic survey of the prevalence of sleep disorders among children 2 to 12 years old in Beijing, China. Pediatrics, 115(Supplement 1), 266-268.
Ohida, T., Osaki, Y., Doi, Y., Tanihata, T., Minowa, M., Suzuki, K., & Kaneita, Y. 2004. An epidemiologic study of self-reported sleep problems among Japanese adolescents. Sleep, 27(5), 978-985.
Azmi, S., & Erkadius, E. 2017. Hubungan Kualitas Tidur dengan Tekanan Darah pada Pelajar Kelas 2 SMA Negeri 10 Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 6(2), 318-323.
Amir, A. Rafiqah Zahra B. 2021. Analisis Hubungan Penggunaan Gadget dengan Kejadian Insomnia pada Remaja di SMP Negeri 3 Makassar. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat Unhas.
Natalita, C., Sekartini, R., dan Poesponegoro, H. 2011. Skala Gangguan Tidur untuk Anak (SDCS) sebagai Instrumen Skrining Gangguan Tidur pada Anak Sekolah Tingkat Pertama. Sari Pediatri, 12(6):365-372.
Rheza, Maulana Okta. 2022. Hubungan Gangguan Tidur dengan Gangguan Emosi dan Perilaku pada Remaja Selama Pandemi Covid-19 di Daerah Perkotaan dan Pedesaan. Tesis. Universitas Indonesia
Kharisma Bismi Alrasheed, & Aprianti, M. 2011. Hubungan Antara Kecanduan Gadget Dengan Kecerdasan Emosi Pada Remaja (Sebuah Studi Pada Siswa SMP Di Kecamatan Setiabudi Jakarta Selatan). Jurnal Sains Psikologi, 7(2), 136–142.
Ningrum, Leny Sulistia., Djung Lilya Wati. 2021. Hubungan antara Adiksi Internet dengan Insomnia pada Mahasiswa Universitas Tarumanagara yang Bukan Fakultas Kedoketran Selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di Era Covid-19). Ebers Papyrus, 27(2):11-20.
Fernando, Renaldo., Ridha Hidayat. 2020. Hubungan Lama Penggunaan Media Sosial dengan Kejadian Insomnia pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Tahun 2020. Jurnal Ners, 4(2): 83-89
Keswara, Umi Romayati., Novrita Syuhada, Wahid Tri Wahyudi. 2019. Perilaku Penggunaan Gadget dengan Kualitas Tidur pada Remaja. Holistik Jurnal Kesehatan, 13(3) :233-239
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.