Pengaruh Konsumsi Minuman Berkafein Terhadap Pola dan Kualitas Tidur Mahasiswa : A Literatur Review
The Effect of Caffeine Drink Consumption on Patterns and Sleeping Quality of College Students
Abstract
Kafein termasuk dalam keluarga methylxatin yang banyak terkandung dalam makanan, minuman, obat-obatan dan suplemen. Kafein secara alami ditemukan terutama pada tanaman kopi, buah cokelat, dan daun teh. Selain itu, dalam minuman berkarbonasi dan suplemen penambah energi, kafein juga ditemukan. Kafein juga diklasifikasikan sebagai zat psikoaktif yang paling banyak digunakan di seluruh dunia dan memiliki efek stimulan. Pengaruh gaya hidup membuat konsumsi produk berkafein khususnya kopi dan minuman berenergi termasuk di kalangan pelajar. Kafein dalam dosis rendah dapat memberikan efek positif. Namun tidak semua produk mengandung kadar kafein di dalamnya, sehingga Anda perlu mewaspadai risiko efek samping yang bisa terjadi. Konsumsi kopi juga menjadi tren di kalangan anak muda, pelajar dan mahasiswa Indonesia untuk menambah energi, merangsang, dan mengurangi rasa ngantuk. Efek pengurangan waktu dan kualitas tidur dapat terjadi ketika kafein dikonsumsi sebelum tidur.
Tujuan: Mengetahui pengaruh konsumsi minuman berkafein terhadap pola dan kualitas tidur mahasiswa.
Metode: Systematic literature review dengan melakukan pencarian artikel. Pencarian artikel dilakukan dengan database seperti Google Scohlar. Kata kuncinya adalah "kafein", "pola tidur", "kualitas tidur", "mahasiswa" dan penulis menemukan 7 artikel yang relevan dari 2009-2019.
Hasil: Terdapat pengaruh konsumsi minuman berkafein terhadap pola dan kualitas tidur mahasiswa.
Kesimpulan: kafein telah dibuktikan dapat mempengaruhi pola dan kualitas tidur terutama jika dikonsumsi secara berlebihan akan mengalami efek samping diantaranya adalah nyeri kepala, tremor, gelisah, gangguan tidur, insomnia, cemas secara berlebihan, letih/lesu, tidak bersemangat, serta mual, dan muntah.
Saran: Disarankan kepada masyarakat terutama mahasiwa untuk mengurrangi konsumsi kafein secara berlebihan karena telah dibuktikan dapat mengurangi pola dan kualitas tidur.
References
Watson, E. J., Coates, A. M., Kohler, M. and Banks S. Caffeine consumption and sleep quality in Australian adults. Nutrients. 2016;8(8):1–10.
Azis A. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika; 2007.
Secret RH. Khasiat Bombastis Kopi. Jakarta: Gramedia; 2012.
Swastika K D. Efek kopi terhadap kadar gula darah post prandial pada mahasiswa semester VII Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara tahun 2012. 2013;
Ingrouille K. Effect of caffeinated beverages upon breakfast meal consumption of University of Wisconsin-Stout undergraduate students. University of Wisconsin-Stout; 2013.
Papalia, D. E., Old s, S. W., & Feldman RD. Human Development. Perkembangan Manusia. 11th ed. New York: McGrawl-Hill; 2009.
Liveina. Pattern and Side Effects of Caffeinated Drinks Consumption Among Medical Students At Udayana. e -jurnal Med udayana. 2014;3(4):1–12.
Snel J LM. Effects of caffeine on sleep and cognition. Progress in Brain Research. Elsevier. 2011;190:105–17.
Glade M. Caffeine Not just a stimulant Nutrition. Elsevier. 2010;26(10):932–8.
Bonnie B&. The Miracle of caffeine : manfaat tak terduga kafein berdasarkan penelitian paling mutakhir. Bandung: Qanita; 2010.
Bawazeer, N. A. and Alsobahi NA. Prevalence and Side Effects of Energy Drink Consumption among Medical Students at Umm Al-Qura University. Saudi Arab. 2013;1(3):104–8.
Prasadja. Ayo Bangun dengan Bugar karena Tidur yang Nyenyak. Jakarta: Hikmah; 2009. 155 p.
Asmadi. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: EGC; 2008.
Arifin Z. (2011). Analisis Hubungan Kualitas Tidur dengan Kadar Glukosa Darah Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Rumah Sakit Umum Propinsi Nusa Tenggara Barat. Depok: Universitas Indonesia; 2011.
Hirshkowitz, M., Whiton, K., Albert, S.M. et al. National Sleep Foundation’s updated sleep duration recommendations: final reporttion. Sleep Heal. 2015;1(4):1–11.
Sembulingam K PS. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara; 2013.
Herdiman. Hubungan Ganguan Tidur Terhadap Prestasi Belajar. Remaja Usia 12-15 Tahun di Semarang Tahun 2015. Skripsi. Semarang: Undip; 2015.
Rossa, K., Simon, S. S., Alicia, C. A., & Karen AS. The effects of sleep restriction on executive inhibitory control and affect in young adults. J Adolesence Heal. 2014;55(2):287–92.
Khairani M. Pengaruh Minuman Kopi Terhadap Kualitas Tidur Mahasiswa/i Angkatan 2015 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Medan: Universitas Sumatera Utara; 2017.
Nurdiana. Pengaruh Kafein Terhadap Kualitas Tidur Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. E – J FK-USU. 2013;1(1).
Purdiani. Hubungan Penggunaan Minuman Berkafein Terhadap Pola Tidur Dan Pengaruhnya Pada Tingkah Laku Mahasiswa/I Universitas Surabaya. J Ilm Mhs Univ Surabaya. 2014;3(1).
Dewi. Persepsi Terhadap Konsumsi Kopi Dan Teh Mahasiswa Tpb-Ipb Tahun Ajaran 2007-2008. J Gizi dan Pangan. 2009;4(1):20–8.
Wicaksono DW. Analisis Faktor Domain yang Berhubungan dengan Kualitas Tidur Pada Mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Surabaya. e-jurnal Unair. 2012;1(1).
Liveina. Pola Konsumsi dan Efek Samping Minuman Mengandung Kafein pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. e-jurnal Med udayana. 2014;3(4):1–12.
Lohsoonthorn. Sleep quality and sleep patterns in relation to consumption of energy drinks, caffeinated beverages, and other stimulants among Thai college students. Sleep Breath. PubMed. 2013;17(3):1017–1028.
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.