Perilaku Menyusui Eksklusif Di Kalangan Tenaga Kesehatan Di Kota Makassar

  • Fitriyah Amiruddin Jurusan Promosi Kesehatan, STIK Tamalatea Makassar
DOI: https://doi.org/10.56338/mppki.v2i2.560

Abstract

Salah satu tantangan bagi ibu memberikan ASI Ekslusif bagi bayinya adalah kesibukan bekerja. Penelitian bertujuan untuk menilai perilaku petugas kesehatan sebagai seorang ibu dalam memberikan ASI Eksklusif dan kaitannya dalam perilaku mempromosikan ASI Esklusif kepada klien. Jenis penelitian ini adalah kulitatif dengan desain studi kasus. Informan sebanyak 10 orang tenaga kesehatan dengan berbagai latar belakang pendidikan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan semua informan berniat menyusui eksklusif karena mengetahui manfaat ASI bagi bayi. Namun, tidak semua informan berhasil memberikan ASI Eksklusif. Pengalaman menyusui di masa lampau mempengaruhi perilaku sekarang. Kondisi fasilitas di tempat kerja cukup mendukung bagi ibu untuk tetap memberikan ASI meskipun telah kembali bekerja. Perilaku tenaga kesehatan yang berhasil memberi ASI Eksklusif kepada bayinya dapat menjadi role model bagi klien dan masyarakat umum, serta menjadikan tenaga kesehatan tersebut lebih percaya diri dalam mengedukasi klien agar menyusui Eksklusif. Saran peneliti agar dukungan kepada tenaga kesehatan yang menyusui lebih ditingkatkan berupa motivasai moral dari pimpinan.

 

References

D. N. Anggraeni, M. F., Herawati, S., & Mustika, “PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF BERDASARKAN STATUS BEKERJA IBU YANG MEMILIKI BAYI USIA 6-11 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KARANGAWEN 1 KABUPATEN DEMAK,†J. Kebidanan, vol. 4, no. 1, 2015.

Depkes RI, Buku Kesehatan dan Anak. Jakarta, 2015.

Riskesdas, Riset Kesehatan Dasar Nasional (Riskesdas) tahun 2013. Jakarta: Badan Litbangkes, 2013.

D. K. S. Selatan, “Profil kesehatan Sulawesi Selatan 2008,†Diperoleh dari http//dinkes-sulsel. go. id/new/images/pdf/profil/profil% 20kesehatan% 20sulsel, vol. 20, no. 2008, p. 20, 2009.

N. D. Gladzah, “Challenges of Exclusive Breastfeeding Among Female Health Workers in Two Hospitals in Accra,†University of Ghana, 2013.

C. Weber, D., Janson, A., Nolan, M., Wen, L. M., & Rissel, “Female employees’ perceptions of organisational support for breastfeeding at work: findings from an Australian health service workplace,†Int. Breastfeed. J., vol. 6, no. 1, p. 1, 2011.

M. Mutuli, L., & Walingo, “Influence of Psychosocial Factors on Breastfeeding Behavior of Mothers in Kakamega Central District, Kenya,†ANNALS OF NUTRITION AND METABOLISM, Kenya, 2013.

S. Britton, C., McCormick, F., Renfrew, M., Wade, A., & King, “upport for breastfeeding mothers (Review),†2007.

J. R. Sattari, M., Levine, D., Neal, D., & Serwint, “Personal breastfeeding behavior of physician mothers is associated with their clinical breastfeeding advocacy,†Breastfeed. Med., vol. 8, pp. 31–37, 2013.

Published
2019-05-31
How to Cite
Amiruddin, F. (2019). Perilaku Menyusui Eksklusif Di Kalangan Tenaga Kesehatan Di Kota Makassar. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 2(2), 75-81. https://doi.org/10.56338/mppki.v2i2.560
Issue
Vol. 2 No. 2: MEI 2019 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Section
Research Article

Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:

  1. Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.

  2. Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.

  3. License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.