Studi Kualitatif Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) pada Rumah Tangga di Wilayah Kerja Puskesmas Melai
Qualitative Study of Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) Prevention in Households in the Working Area of the Melai Community Health Center
Abstract
Latar belakang: Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Baubau tahun 2020, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) cukup tinggi di 17 wilayah kerja Puskesmas Baubau, salah satunya di Puskesmas Melai. Tahun 2020 terdapat 7 kasus DBD.
Tujuan: Tujuan penelitian untuk mengetahui secara mendalam tentang perilaku pencegahan Demam Berdarah Dengue pada rumah tangga di wilayah kerja Puskesmas Melai Kota Baubau.
Metode: Metode Penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan peneliti adalah Instrumen utama. Informan dipilih secara purposive sampling sebanyak 10 orang. Analisis data menggunakan Miles and Huberman. Keabsahan data menggunakan Triangulasi.
Hasil: Hasil penelitian ini diperoleh bahwa sebagian besar masyarakat belum memahami dengan baik terkait apa itu DBD, penyebab DBD, cara penularan, dan sebagian informan memahami bagaimana pencegahan DBD seperti melalui 3M plus (Menguras, Menutup, Mengubur), menggunakan kelambu, memakai bubuk abate, dan lotion anti nyamuk. Sikap masyarakat positif dimana masyarakat memberikan respon berupa dukungan dan setuju bahwa pencegahan DBD dilakukan dengan 3M Plus. Aspek tindakan sebagian besar sudah melakukan tindakan pencegahan demam berdarah namun masih terdapat beberapa masyarakat yang tidak disiplin dalam melakukan 3M Plus seperti tidak disiplin dalam menguras baknya.
Kesimpulan: Mayoritas masyarakat belum paham tentang apa itu DBD, penyebab, cara penuralan dan pencegahan DBD. Sikapnya positif untuk mencegah DBD. Sebagian sudah melakukan tindakan pencegahan DBD seperti memakai abate dan kelambu walaupun kadang tidak disiplin dalam menguras bak penampung air.
References
Chandra E, Hamid E. Pengaruh faktor iklim, kepadatan penduduk dan angka bebas jentik (ABJ) terhadap kejadian demam berdarah dengue (DBD) di Kota Jambi. J Pembang Berkelanjutan. 2019;2(1):1–15.
Mangoli EE, Paundanan M, Fajrah S. Pengetahuan Dan Sikap Kepala Keluarga Tentang Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue Di Desa Korololama Kecamatan Petasia Kabupaten Morowali Utara. J Ilm Kesmas-Ij. 2022;22(1):11–6.
Saputro DRS, Widyaningsih P, Kurdi NA, Hardanti SA. Local Indicator Of Spatial Association (LISA) Cluster Map untuk Identifikasi Penyebaran dan Pemetaan Penyakit Demam Berdarah Dengue (Dbd) di Jawa Tengah. Progr Stud Mat FMIPA UNS. 2017;
Wirawan DN. Masalah Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Ketersediaan Vaksin. Public Heal Prev Med Arch. 2016;4(2):94.
Kemenkes K. Petunjuk teknis pelaksanaan bulan kapsul vitamin A terintegrasi program kecacingan dan crash program campak. STIKES PERINTIS; 2019.
D.K.P S. Laporan Bidang Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara. 27-35. 2020;
br Perangin-Angin S. Hubungan Faktor Pengetahuan Dan Perilaku Terhadap Lingkungan Dalam Rangka Pencegahan DBD Pada Keluarga Siswa Di SMA Negeri 1 Berastagi Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo Tahun 2017. J Ilm PANNMED (Pharmacist, Anal Nurse, Nutr Midwivery, Environ Dent. 2018;12(3):254–62.
Handayani S, Haris RA, Setiyajati A. Hubungan Faktor Lingkungan dan Perilaku Masyarakat Terhadap Keberadaan Vektor Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Suruh, Bringin, Kabupaten Ngawi. Universitas Sahid Surakarta; 2015.
Wawan A, Dewi M. Teori dan pengukuran pengetahuan, sikap dan perilaku manusia. Yogyakarta Nuha Med. 2010;12.
Herawati C, Kristanti I, Selviana M, Novita T. Peran promosi kesehatan terhadap perbaikan pengetahuan, sikap, dan perilaku membuang sampah pada siswa sekolah menengah atas. Dimasejati J Pengabdi Kpd Masy. 2019;1(1).
Usman S, Notoadmodjo S, Rochadi K, Zuska F. Changing Smoking Behavior of Staff at Dr. Zainoel Abidin Provincial General Hospital, Banda Aceh. Adv Public Heal. 2014;2014.
Dawe MAL, Romeo P, Ndoen E. Pengetahuan dan Sikap Masyarakat serta Peran Petugas Kesehatan Terkait Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD). J Heal Behav Sci. 2020;2(2):138–47.
Notoatmodjo S. Ilmu perilaku kesehatan. 2010;
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.