Analisis Faktor Risiko Kematian Pasien Covid-19 di RSUD Sayang Rakyat Kota Makassar
Analysis of Risk Factors for Death of Covid-19 Patients at Sayang Rakyat Hospital in Makassar City
Abstract
Latar belakang: Di Indonesia, jumlah kasus COVID-19 terus mengalami peningkatan yang signifikan. Provinsi Sulawesi Selatan merupakan provinsi dengan angka kasus positif yang tertinggi di luar Pulau Jawa. Penyebab kematian pasien Covid-19 di Provinsi Selawesi Selatan sangat beragam, salah satunya penyebabnya yaitu adanya penyakit pemberat atau dikenal dengan komorbid seperti hipertensi, diabetes melitus, penyakit jantung, penyakit paru obstruktif kronis, dan diikuti oleh penyakit lain.
Tujuan: untuk mengetahui faktor risiko kematian pasien Covid-19 dengan menganalisis faktor risiko hipertensi, diabetes melitus, penyakit jantung, dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) serta faktor yang paling dominan menjadi penyebab kematian pasien Covid-19.
Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan rancangan studi case control dan menggunakan pendekatan retrospektif.Penelitian ini di lakukan di RSUD Sayang Rakyat Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan pada bulan Agustus 2022 dengan sampel sebanyak 60 orang.
Hasil: Pasien Covid-19 dengan penyakit Diabetes Militus lebih berisiko 18,30 kali meninggal dibandingkan dengan pasien Covid-19 tanpa Diabetes militus dengan OR:18,30 (p value = 0,000) , Pasien Covid-19 dengan penyakit Hipertensi lebih berisiko 5,23 kali meninggal dibandingkan dengan pasien Covid-19 tanpa Hipertensi dengan OR:5,23, (p value = 0,003). Pasien Covid-19 dengan penyakit PPOK lebih berisiko 1,81 kali meninggal dibandingkan dengan pasien Covid-19 tanpa PPOK dengan OR:1,81 (p value 0,347), dan Pasien Covid-19 dengan penyakit Jantung lebih berisiko 2,25 kali meninggal dibandingkan dengan pasien Covid-19 tanpa Penyakit Jantung dengan OR:2,25 (p value 0,278)
Kesimpulan: Diabetes militus merupakan faktor yang paling berisiko menyebabkan kematian pada pasien Covid-19 di RSUD Sayang Rakyat dibandingkan dengan hipertensi, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), dan penyakit jantung.
References
AN. Narang 2021 Mekanisme gangguan kardiovaskuler pada Covid-19. Cermin Dunia Kedokteran
Bolin Wang, Ruobao Li dkk. 2020. Does comorbidity increase the risk of patients with COVID-19: evidance from meta analysis. Journal Aging
Choirunnisa, C., & Helda, H. (2022). Hubungan Hipertensi dengan Mortalitas Pasien Covid-19 di Tangerang Selatan. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia, 5(2).
Gani Irawan, Sitti Amalia. Alat Analisis Data “Aplikasi Statistik untuk Penelitian Bidang Ekonomi & Sosial†Yogyakarta : Andi.
Halpern SD, Ubel PA, Caplan AL. Solid organ transplantation in HIV-infected patients. N Engl J Med. 2002;347:284-7
I nyoman Arep Kusumanegara. 2022. Hubungan antara komorbiditas dengan derajat keparahan infeksi Covid-19 di RS Sanjiwani Gianyar Bali. Aesculapius Medical Journal
Juan Pablo Escalera Antezana, D.Katterine Bonillia-Aldana dkk 2020. Risk Factor for mortality in patients with coronavirus doseass 2019 (COVID-19) in Bolivia: an analysis of the first 107 confirmed cases. ResearchGate
Kasapis C, Thompson PD. The effects of physical activity on serum C-rective protein and inflammatory markers. A systematic review. J Am Coll Cardiol.2005;45(10:1563-9).
Morfi, Chicy Widya. dkk. 2020. Kajian Terkini Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Padang : Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia
Nazar Zaki, Hany Alashwal, Sahar Ibrahim 2020. Association of hypertension, diabetes, stroke, cancer, kidney disease, and high-cholesterol with COVID-19 disease severity and fatality: A systematic review. Diabetes & Metabolic Syndrome: Clinical Research & Reviews
Ony Thasya, 2021, Hubungan Diabetes Melitus dengan tingkat keparahan pasien Covid-19 tahun 2020-2021. Univ. HKBP Nommensen
Orwa Albitar, Rama Ballouze dkk. 2020. Risk Factor for mortality among COVID-19 patient. Journal Elsevier
Raden Muh. Ali satria, Resty Varia Tutupoho, 2020, Analisis Faktor Risiko Kematian Dengan Penyakit Komorbid Covid-19. Jurnal Keperawatan Silimpari
Sulsel Tanggap Covid-19 [Internet]. https://covid19.sulselprov.go.id/. 2022. [Cited : 2022 Mei 15]. Available from : https://covid19.sulselprov.go.id/
Wang D, Yin Y, Hu C, et al. Clinical course and outcome of 107 patients infected with the novel coronavirus, SARS-CoV-2, discharged from two hospitals in Wuhan, China. Crit Care 2020
Worldometers. Coronavirus [Internet]. https://www.worldometers.info/coronavirus/#countries 2022. [Cited : 2022 Mei 3]. Available from : https://www.worldometers.info/coronavirus/#countries
Yingyu Chen, Xiao Gong, Lexum Wang. 2020 Effect of hypertension,diabetes and coronary heart disease on Covid-19 disease severity: a systematic review and meta-analysis. MedRxiv Journal
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.