Perilaku Perawat dalam Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Kebakaran di RSUD Undata
Fire Disaster Preparednessin Undata Hospital Central Sulawesi Province
Abstract
Latar Belakang: Rumah sakit merupakan salah satu gedung yang memiliki resiko kebakaran dan apabila terjadi kebakaran akan membawa dampak yang sangat luas. Dalam penggolongan risiko kebakaran, rumah sakit termasuk klasifikasi ringan namun rumah sakit berpotensi terjadinya kebakaran pada skala besar mengingat aktivitas rumah sakit yang menggunakan daya listrik yang besar karena beroperasi 24 jam, menggunakan tabung gas bertekanan dan menggunakan bahan bahan kimia yang mudah terbakar dan meledak.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesiapsiagaan penanggulangan bencana kebakaran pada RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan rancangan cross sectional study. Populasi penelitian ini yaitu pekerja di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah dengan sampel yang diambil berdasarkan total sampling dengan jumlah 33 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Analisis data dilakukan dengan univariat dan bivariate dengan menggunakan uji chi-square dan uji fisher sebagai alternative uji chi-square.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan dari variabel yang diteliti, bahwa ada hubungan antara pengetahuan (p=0.005) dan Tindakan (p=0,028) dengan kesiapsiagaan penanggulangan kebakaran di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah, serta tidak ada hubungan antara Sikap (p=1,33) dan Pelatihan (p=0,692) dengan kesiapsiagaan penanggulangan kebakaran di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah.
Saran: Peneliti menyarankan kepada pihak Puskesmas Kota Palu agar meningkatkan pengetahuan dan tindakan dalam mengatasi kebakaran para karyawannya.
References
Adini, dkk. 2016. Analisis Implementasi Prosedur Penanganan Dan Sarana Penyelamatan dalam Menghadapi Keadaan Darurat Kebakaran Di Mall X Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6 (5).
Badan Nasional Penanggulangan Bencana. (2016). Siaga Bencana.
National Fire Protection Association (NFPA) 10 Tahun 2002 tentang Standart Portable for Fire Extinguisher.
Mustika, S.W. dkk. 2018. Penilaian Risiko Kebakaran Gedung Bertingkat. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 13 (1). hal. 18-25.
Ayu, Tri. 2020. Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja Putri TentangbAborsi Dengan Sikap Remaja Terhadap Aborsi Di MAN 2 Kediri Jawa Timur. Journal of Public Health, 6 (2). hal. 97-100.
Syihabuddin, Rifki. 2018. Hubungan Antara Kompetensi Pekerja Dengan Kesiapsiagaan Tanggap Darurat Kebakaran Di Warehouse PT. VSL Indonesia. Kota Jakarta. Skripsi. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Binawan. Jakarta.
Husna. 2016. Factor-faktor yang Mempengaruhi Kesiapsiagaan Bencana Di RS Udza Banda Aceh. Idea Nursing Journal, 3 (2).
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.