Analisis Lingkungan Fisik Udara dan Angka Kuman Udara di Ruang Rawat Inap Kelas III Rsud Ratu Zalecha Martapura Tahun 2022
Analysis of the Physical Environment of Air and the Air Germ Rate in the Class III in Patient Room Ratu Zalecha Martapura Hospital Year 2022
Abstract
Latar Belakang: Mikroba merupakan salah satu faktor yang berperan dalam infeksi nosokomial. Kontribusi terbesar faktor lingkungan fisik pada angka kuman adalah kepadatan hunian, kelembapan, pencahayaan, dan suhu ruang.
Tujuan: Untuk mengetahui gambaran dari lingkungan fisik udara dan angka kuman udara pada ruang rawat inap kelas III RSUD Ratu Zalecha Martapura.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan jenis penelitian ini adakah survey analitik, dengan desain penelitian deskriftif dan studi cross sectional.
Hasil: Pada pengukuran suhu udara tertinggi pada ruang rawat inap Al-Muizz kelas III (penyakit dalam) sebesar 31,9oC, pengukuran kelembapan udara tertinggi pada ruang rawat inap Ar-Raudah kelas III (syaraf) sebesar 76%, pengukuran pencahayaan tertinggi pada ruang rawat inap Ar-Razaaq kelas III (penyakit dalam) sebesar 452 Lux. Hasil pengukuran angka kuman tertinggi pada ruang Ar-Raudah Kelas III (syaraf) sebesar 930 CFU/m3.
Kesimpulan: Pada pengukuran suhu udara dan kelembapan udara seluruh ruang tidak memenuhi syarat, selanjutnya pada pengukuran pencahayaan hanya 1 ruang yang memenuhi syarat dan untuk pengukuran angka kuman hanya 1 yang tidak memenuhi syarat.
References
Abdullah, M. T. & Hakim, B. A., 2005. Lingkungan Fisik dan Angka Kuman Udara Ruangan Rumah Sakit Umum Haji Makassar, Sulewese Selatan.
Caroline, T., Waworuntu, O. & Buntuan, V., 2016. Potensi Penyebaran Infeksi Nosokomial di Ruangan Instalasi Rawat Inap Khusus Tuberkulosis (IRNA C5) BLU RSUP. Prof. Dr. R. D. Kondou Manado. Jurnal E-Biomedik (eBm), 4(1), pp. 1-8.
Depkes RI, 2008. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Lainnya, Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Jayanti , L., Manyullei, S. & Bujawati, E., 2016. Kesehatan Lingkungan Udara Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Syekh Yusuf Kabupaten Gowa. Higiene, 2(1).
Karina , R. D., 2019. Analisis Lingkungan Fisik dan Angka Kuman Udara Ruang Rawat Inap Kelas III Di Rumah Sakit Umum Haji Medan Tahun 2019, s.l.: Skripsi Universitas Sumetera Utara.
Kemenkes No. 27, 2017. Permenkes RI No. 27 Tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengebdalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan,
Kemenkes RI No. 1204, 2004. Kementerian Kesehatan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1204 Tahun 2004 Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit,
Ningsih, T. A., Susi, I. & Nuryastuti, T., 2016. Angka kuman di ruang rawat inap RSUD dr. M. Halussy Ambon Provinsi Maluku. Berita Kedokteran Masyarakat, 32(6), pp. 183-188.
Pitriani & Herawanto, 2019. Epidemiologi Kesehatan Lingkungan. Makassar: Nas Media Pustaka.
Sinaga, H., Runtuboi, D. & Lisye, 2014. Bakteri Penyebab Infeksi Nosokomial Pada Alat Kesehatan dan Udara di Ruang Unit Gawat Darurat RSUD Abepura. 6(2), pp. 75-79.
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.