Keterkaitan Besaran Premi Terhadap Biaya Klaim Rawat Inap Penyakit Berbiaya Tinggi (Penyakit Jantung, Kanker, dan Stroke) Program Takaful Keluarga - 2018 – 2020

Association of Premium Amounts to Inpatient Claim Expenses for High Cost Diseases (Heart Disease, Cancer, and Stroke) Takaful Keluarga Program – 2018 – 2020

  • Yussi Damayanti Pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia
  • Prastuti Soewondo Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia
Keywords: Penyakit Berbiaya Tinggi, Premi, Regresi Linier Ganda, Takaful Keluarga

Abstract

Latar belakang: Belanja klaim untuk penyakit berbiaya tinggi menyerap proporsi terbesar dan cenderung meningkat. Peningkatan belanja klaim, akan meningkatkan rasio beban klaim dan menurunkan kemampuan asuransi dalam membayarkan klaim.

Tujuan: Identifikasi variabel utama yang mempengaruhi biaya klaim rawat inap penyakit berbiaya tinggi.

Metode: Menggunakan pendekatan potong lintang (cross sectional) dengan analisis regresi linier berganda. Data sekunder sebanyak 622 klaim rawat inap digunakan untuk analisa keseimbangan kecukupan pendanaan kedepan.

Hasil: Hasil analisis menunjukkan adanya keterkaitan besaran premi dan metode pembayaran klaim dengan pengeluaran biaya klaim, dimana variabel besaran premi merupakan penentu besaran pengeluaran biaya klaim. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa usia, jenis kelamin, dan jenis penyakit tidak terkait dengan pengeluaran biaya klaim penyakit berbiaya tinggi.

Kesimpulan: Semakin tinggi besaran premi yang dibayar peserta, maka semakin besar pula manfaat kesehatan yang dimiliki, sehingga belanja klaim yang dikeluarkan pun akan lebih tinggi. Dalam menekan pengeluaran biaya penyakit berbiaya tinggi, Takaful perlu melakukan evaluasi faktor risiko terhadap peserta yang membayarkan premi lebih besar, salah satunya dengan evaluasi riwayat medis dan kondisi fisik calon peserta.

References

PAMJAKI. Dasar-Dasar Asuransi Kesehatan Bagian A. Health (San Francisco), pp. 1–153; 2005.

Thabrany H. Sejarah Asuransi Kesehatan. Monograf 26 hal. 2014. Available from: http:// staff. ui. ac. id/ system/ files/ users/ hasbulah/ material/ babisejarahasuransikesehatanedited.pdf

AAJI Daily News [Internet]. 10 Maret 2021. Available from: https://aaji.or.id/Berita/aaji-daily-news---10-maret-2021

Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Statistik Perasuransian Indonesia 2019. Insurance Statistics, 684 hal. 2019. Available from: www.ojk.go.id

PT Asuransi Takaful Keluarga. 2022. Available from: https://takaful.co.id/

Peraturan OJK Nomor 23/POJK.05/2015 tentang Produk Asuransi Dan Pemasaran Produk Asuransi.

Gillick MR, Serrell NA, Gillick LS. Adverse consequences of hospitalization in the elderly. Social Science & Medicine. 1982; 16(10), 1033–1038. doi:10.1016/0277-9536(82)90175-7

Wati H. Thabrany H. Perbandingan Klaim Penyakit Katastropik Peserta Jaminan Kesehatan Nasional di Provinsi DKI Jakarta dan Nusa Tenggara Timur Tahun 2014. Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia. 2017; 1(2), 18–27. Doi: https://doi.org/10.7454/eki.v1i2.1771

Budiarto W. Sugiharto M. Biaya Klaim INA CBGs Dan Biaya Riil Penyakit Katastropik Rawat Inap Peserta Jamkesmas Di Rumah Sakit Studi Di 10 Rumah Sakit Milik Kementerian Kesehatan Januari – Maret 2012. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan. 2013;16(1):58-65.

Media Info BPJS Kesehatan Edisi 104. 2021.

Nugraheni W P. Hartono RK. Determinan Pengeluaran Kesehatan Katastropik Rumah Tangga Indonesia Pada Tahun Pertama Implementasi Program JKN. Buletin Penelitian Kesehatan, 2017;45(1), 27–36. https://doi.org/10.22435/bpk.v45i1.6069.27-36

Gujarati D. Basic Econometric. MacGraw-Hill. 4th Edition. 2004.

Kurnianto D. Menjaga Kesehatan Di Usia Lanjut. Jurnal Olahraga Prestasi, 2015;11(2), 11-182. https://doi.org/10.21831/jorpres.v11i2.5725

Manulife. Seberapa Pentingkah Asuransi untuk Karyawan? 2021. Available from: ttps://www.manulife.co.id/id/artikel/seberapa-pentingkah-asuransi-untuk-karyawan.html

Kemenkes RI. Policy Paper Analisis Kebijakan Mewujudkan Lanjut Usia Sehat Menuju Lanjut Usia Aktif (Active Ageing). Analisis Determinan Kesehatan, 2019;1–38. Available from: www.padk.kemkes.go.id

Notokusumo AA. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Biaya Pelayanan Kesehatan Rawat Jalan Di Sarana Pelayanan Kesehatan Yang Dilanggan PT. Perusahaan Listrik Nasional Batam Tahun 2009. Tesis. Universitas Indonesia, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Program Studi Kajian Administrasi Rumah Sakit. 2010.

Radja I I. Kusnanto H. Hasanbasri M. Asuransi Kesehatan Sosial dan Biaya Out of Pocket di Indonesia Timur. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia: JKKI. 2016;4(2), 50–56. https://jurnal.ugm.ac.id/jkki/article/view/36095

Euis M. DwiPrahasto I. Analisis biaya pemakaian obat dan alat kesehatan habis pakai pada operasi jantung koroner di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita. [Internet]. 2001. Available from: http://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/6671

Situmeang L E. Hidayat B. Pengaruh Kepemilikan Jaminan Kesehatan terhadap Belanja Kesehatan Katastropik Rumah Tangga di Indonesia Tahun 2012. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia: JKKI. 2018;7(1), 1–9. https://journal.ugm.ac.id/jkki/article/view/12186 Thabrany H. Asuransi Kesehatan Nasional. Jakarta, 124. 2013.

Published
2022-08-12
How to Cite
Yussi Damayanti, & Prastuti Soewondo. (2022). Keterkaitan Besaran Premi Terhadap Biaya Klaim Rawat Inap Penyakit Berbiaya Tinggi (Penyakit Jantung, Kanker, dan Stroke) Program Takaful Keluarga - 2018 – 2020: Association of Premium Amounts to Inpatient Claim Expenses for High Cost Diseases (Heart Disease, Cancer, and Stroke) Takaful Keluarga Program – 2018 – 2020. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 5(8), 976-983. https://doi.org/10.56338/mppki.v5i8.2486