Evaluasi Implementasi Upaya Penanggulangan Gizi Buruk pada Masa Pandemi Covid-19 di Puskesmas : Literature Review
Evaluation of the Implementation of Efforts to Control Malnutrition During the Covid-19 Pandemic at the Puskesmas : Literature Review
Abstract
Latar Belakang: Gizi buruk merupakan salah satu masalah yang sering terjadi pada usia dibawah lima tahun. Anak yang mengalami masalah gizi buruk bisa mengalami berbagai permasalahan kesehatan. Beberapa dampak yang ditimbulkan akibat permasalahan gizi buruk yaitu anak akan mengalami penurunan kecerdasan, beresiko lebih besar mengalami penyakit penyakit jantung koroner dan penyakt diabetes mellitus.
Tujuan: Penelitian ini yakni untuk melihat berbagai evaluasi implementasi upaya penanggulangan gizi buruk pada masa pandemi Covid-19 di puskesmas Indonesia.
Metode: Yang digunakan untuk menyusun informasi dalam artikel ini yakni dengan melakukan pencarian dan penyaringan sumber artikel yang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.
Hasil: Menunjukkan bahwa selama masa Pandemi Covid-19, program penanggulangan gizi buruk yang berjalan di Puskesmas Indonesia memiliki berbagai tantangan dan hambatan-hambatan tersendiri. Hambatan tersebut terdiri dari hambatan pada aspek input, proses maupun output.
Kesimpulan: Beberapa hambatan yang terjadi yaitu kurangnya jumlah tenaga gizi, kurang terampilnya tenaga gizi, kurang optimalnya petugas gizi dalam melaksanakan tugas, rendahnya sumber daya finansial, tidak memadainya sarana dan prasarana, tidak tepatnya sasaran program, dan kondisi pandemic yang memperburuk hambatan-hambatan tersebut.
References
Izwardy D. Praktik pemberian makanan bayi dan anak (pmba) untuk perubahan perilaku pemenuhan asuhan gizi anak dalam upaya pencegahan stunting. kementrian Kesehat Republik Indones. 2018;14.
Rahayu, Atikah FY. Study Guide - Stunting Dan Upaya Pencegahannya Study Guide - Stunting Dan Upaya. 2018.
Ilmiah J, Batanghari U, Lestari DP. Upaya Pencegahan Risiko Gizi Buruk pada Balita: Literature Review. 2022;22(1):532–6.
Ernawati A, Perencanaan B, Daerah P, Pati K. Analisis implementasi program penanggulangan gizi buruk pada anak balita di puskesmas jakenan kabupaten pati. 2019;XV(1):39–50.
Rahmanindar I dan N. Evaluasi Program Posyandu TFC (Theurapetic Feeding Center) sebagai Upaya Penanganan Balita Gizi Buruk di Puskesmas Bumijawa Kabupaten Tegal. 2019; Available from: https://publikasi.polije.ac.id/index.php/inahco/article/view/1767
Lusianti Lahmadi, Andi Muhammad Multazam EK. Evaluasi Kunjungan Balita Ke Posyandu Di Masa Pandemi COVID-19. 2021;2(3):138–53.
Penatalaksanaan I, Gizi K, Di B. Unnes Journal of Public Health. 2017;6(505).
Doren WK, Regaletha TAL, Dodo DO. Evaluasi Program Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan ( PMT-P ) Terhadap Status Gizi Buruk Balita di Puskesmas Oepoi Kota Kupang Fakultas Kesehatan Masyarakat - Universitas Nusa Cendana Lontar : Journal of Community Health Fakultas Kesehatan Masyarakat - . 2019;01(September):111–8.
Jayadi YI, Ansyar DI, Alam S, Sayyidinna DA. Evaluasi Program Pemberian Makanan Tambahan Anak Balita Pada Masa Pandemi Covid 19 di Puskesmas Kabupaten Gowa. 2021;1(2):89–102.
Ningtyas SF, Prihartanti NG, Ratnawati M, Kunci K, Gizi TP. Evaluasi Taman Pemulihan Gizi Terhadap Perilaku Ibu Balita Gizi Buruk Dan Gizi Kurang Di Puskesmas Jatiwates Kabupaten Jombang. 2013;1–8.
Imas Rini, Dina Rahayuning Pangestuti MZR. Pengaruh Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan ( Pmt-P ) Terhadap Perubahan Status Gizi Balita Gizi Buruk Tahun. 2017;5.
Agrina*, Erika & YHF. Peningkatan peran kelompok pendukung gizi balita di masyarakat di masa pandemi Covid-19. 2020;2:402–8.
Yuanita Ayu Anugrahini, Mitra2, Agus Alamsyah K. Evaluasi Pelaksanaan Program PMT-P pada Balita Wasting. 2021;10(November 2020):25–37.
Tri Suwarto, Yulisetyaningrum PP. Peran Serta Kader Posyandu Dalam Upaya Peningkatan Status Gizi Balita Masa Pandemi Melalui Penyuluhan Peran Serta Kader Posyandu Dalam Upaya Peningkatan Status Gizi Balita Masa Pandemi Melalui Penyuluhan Kesehatan Di Desa Surodadi Gajah Demak. Sekol Tinggi Ilmu Ekon Muhammadiyah Cilacap Peran. 2021;520–38.
Anita Widiastuti SPW. Program Pmt Dan Grafik Pertumbuhan Balita Pada Masa Pandemi Covid. 2021;3:30–5.
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.