Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan dengan Model HOT-Fit : Literature Review
Evaluation of Health Information Systam with HOT-Fit Model : Literature Review
Abstract
Latar Belakang: Sistem informasi kesehatan bertujuan untuk mendukung informasi untuk pengambilan keputusan dalam setiap aspek manajemen. Ketika sistem diimplementasikan, evaluasi diperlukan untuk mengetahui sejauh mana sistem informasi bermanfaat. Evaluasi dan monitoring sistem yang tidak dilakukan secara berkala akan mengakibatkan keluaran yang dihasilkan tidak sesuai dengan kebutuhan dan tidak dapat mendukung pengambilan keputusan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan guna mengetahui evaluasi sistem informasi kesehatan berdasarkan aspek manusia, organisasi, teknologi dan manfaat.
Metode: Literature review bersumber dari 15 artikel penelitian yang diterbitkan pada tahun 2017-2021.
Hasil: Penelitian membuktikan bahwa ada hubungan antara teknologi dengan manusia dan organisasi. Manusia ingin memanfaatkan teknologi ketika mereka memahami manfaat positif yang diperoleh dari penerapan sistem. Fungsi teknologi informasi adalah tersedianya informasi sesuai kebutuhan.
Kesimpulan: evaluasi sistem informasi kesehatan sangat dibutuhkan guna peningkatan sistem tersebut sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh pengguna dan pihak manajemen guna mengambil keputusan. Faktor-faktor yang berhubungan dengan evaluasi implementasi sistem informasi, yaitu: manusia (penguna sistem dan kepuasan pengguna), organisasi (struktur organisasi dan lingkungan organisasi), teknologi (kualitas sistem, kualitas informasi, dan kualitas layanan), dan manfaat.
References
-1. Departemen Kesehatan RI. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2009.
Septa Meliana Puspitasari dan Wahyudi Istiono. Penilaian Manfaat Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) terhadap Individu dan Organisasi dengan Model Delone dan McLean pada RSUD dr. Hardjono Kabupaten Ponorogo. J Sist Inf Kesehat Masy. 2017;2 No 3:9–17.
Erdiana Retnowulan Puspitasari dan Eko Nugroho. Evaluasi Implementasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit di RSUD Kabupaten Temanggung dengan Menggunakan Metode Hot-Fit. J Sist Inf Kesehat Masy. 2018;3 No 3:63–77.
Beny Binarto Budi Susilo dan Khabib Mustofa. Evaluasi Penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) di RSUD Praya Kabupaten Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat. J Inf Syst Public Heal. 2019;4 No 1.
Trismayanti Dwi Puspitasari, Dony Setiawan Hendyca Putra dan Moh. Choirur Roziqin. Penerapan PATH Analysis Kepuasan Pengguna terhadap Net Benefit dan Intensitas Pengguna SIMRS. Semin Nas Has Penelit. 2017;
Supriyono, Andreasta Meliala dan Sri Kusumadewi. Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit dengan Metode HOT Fit di Rumah Sakit Umum Daerah Raden Mattaher Jambi. J Sist Inf Kesehat Masy. 2017;2 No 3:39–44.
Prih Diantono Abda'u, Wing Wahyu Winarno dan Henderi. Evaluasi Penerapan SIMRS Menggunakan Metode Hot-Fit di RSUD Dr. Soedirman Kebumen. J Ilm Penelit dan Penerapan Teknol Sist Inf. 2018;2 (1):46–56.
Astria Lolo dan Eko Nugroho. Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit dengan Menggunakan Metode Hot-Fit di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tora Belo Kabupaten Sigi. J Sist Inf Kesehat Masy. 2018;3 No 2:69–85.
Demiawan Rachmatta Putro Mudiono, Sri Hernawati dan Saiful Bukhori. Dampak Kualitas Sistem, Pengguna Sistem dan Organisasi dalam Pemanfaatan Kinerja Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit di RSU Dr. H. Koesnadi Bondowoso. Multidiscip J. 2018;1 (1):25–9.
Anis Khotimah dan Lutfan Lazuardi. Evaluasi Sistem Informasi Manajemmen Rumah Sakit Rajawali Citra Yogyakarta Menggunakan Model Human Organization Technology Fit (HOT-Fit). J Sist Inf Kesehat Masy. 2018;3 No 2:19–26.
Bella Rizki Dwi Fitriana, Rachma Hidana dan Siti Khodijah Parinduri. Analisis Penerapan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) dengan Model Human Organization Technology (HOT) Fit di Puskesmas Tanah Sareal Kota Bogor Tahun 2019. J Mhs Kesehat Masy. 2020;3 (1):18–27.
Anik Sholistiyawati , Atik Mawarni dan Yudhy Dharmawan. Hubungan Faktor Human, Organization, dan Technology (HOT-Fit Model) dengan Kinerja Sistem Informasi Manajemen Farmasi di Rumah Sakit BWT Semarang. J Kesehat Masy. 2020;8 No 2:188–98.
Frendy Rocky Rumambi, Salahudin Robo dan Citra Amalia. Identifikasi Dampak Penggunaan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) terhadap Pelayanan Kesehatan Menggunakan Hot-Fit Model 2006. J Med Inform Budidarma. 2020;1 No 1:216–24.
Annisa’ Arifatul Hikmah, Atik Mawarni dan Dharminto. Hubungan Faktor Manusia, Organisasi dan Teknologi Terhadap Net benefit dari SIKP Kabupaten Demak. J Kesehat Masy. 2021;9 No 3:402–6.
Anis Khotimah. Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Menggunakan Model HOT-Fit Fasilitas Kesehatan X di Yogyakarta. J Ilm STIKES Kendal. 2021;11 (1):199–206.
Welly Satria Dewi, Daniel Ginting dan Rumondang Gultom. Evaluasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit di Instalasi Rekam Medis RSUP H. Adam Malik dengan Metode Human Organization Technology Fit (HOT-Fit) Tahun 2019. J Ilm Perekam dan Inf Kesehat Imelda. 2021;6 No 1:73–82.
Anggita Pramesti Putri Cahyani, Fahmi Hakam dan Fiqi Nurbaya. Evaluasi Penerapan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) dengan Metode HOT-Fit di Puskesmas Gatak. J Manaj Inf dan Adm Kesehat. 2020;3 (2):20–6.
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.