Konstruksi Sosial Remaja Pecandu Game Online di Kota Makassar

  • Rama Nur Kurniawan Jurusan Promosi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti Makassar
  • Ivan Wijaya Jurusan Promosi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti Makassar
  • Ahmad Yani Jurusan Promosi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Palu
Keywords: Game online, adiksi, interpersonal behavior

Abstract

Game online yang dimainkan secara berlebihan dapat menimbulkan adiksi bagi pemainnya. Dampak negative tersebut dalam hal kesehatan berupa penurunan berat badan, obesitas, gangguan penglihatan, nyeri tulang belakang, terganggunya pola tidur hingga pada dampak psikologis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi bagaimana penyebab terbentuknya perilaku adiksi game online pada beberapa remaja di Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data dengan wawancara mendalam, observasi partisipasi dan diskusi kelompok terarah pada beberapa informan remaja usia 13-18 tahun yang telah terjaring dan ditentukan berdasarkan tekhnik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua mempunyai peranan penting dalam membetuk perilaku adiksi game online pada remaja dengan cara memfasilitasi dan memberi dukungan kepada anak untuk bermain game dalam waktu yang relatif lama. Selain itu perilaku adiksi game online dipengaruhi oleh lingkungan dan motivasi anak untuk mendapatkan teman dan relasi yang baru.

References

Adachi PJC, Willoughby T. More Than Just Fun and Games : The Longitudinal Relationships Between Strategic Video Games , Self-Reported Problem Solving Skills , and Academic Grades. J Youth Adolesc. 2013;42:1041–52.

Vollmer C, Randler C, Horzum MBÅž, Ayas T. Computer Game Addiction in Adolescents and Its Relationship to Chronotype and Personality. 2014;

Leeuw JRJ De, Bruijn M De, Oene GHDW, Schrijvers AJP. Internet and game behaviour at a secondary school and a newly developed health promotion programme : a prospective study. BMC Public Health. 2010;10(544).

Pentz MA, Spruijt-metz D, Chou CP, Riggs NR. High Calorie , Low Nutrient Food / Beverage Intake and Video Gaming in Children as Potential Signals for Addictive Behavior. Int J Environ Res Public Health. 2011;8:4406–24.

American Academy of Pediatrics. Policy statement-Media violence. Pediatrics. 2009 Nov;124(5):1495–503.

Kurniawan DE. PENGARUH INTENSITAS BERMAIN GAME ONLINE TERHADAP PERILAKU PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA BIMBINGAN DAN KONSELING UNIVERSITAS PGRI YOGYAKAR. J Konseling. 2017;3(1).

APPJI. Penetrasi & perilaku pengguna internet indonesia. 2018;

Fasya H, Friska Amelia A, Satriawan, Alfiana. Pengaruh Game Online Terhadap Tingkat Agresivitas Anak-anak dan Remaja di Kota Makassar (Studi Kasus di Kecamatan Tallo). Hasanuddin Student J [Internet]. 2017 [cited 2020 Sep 27];1(2):127–34. Available from: file:///C:/Users/ACER/Downloads/2025-Article Text-5995-1-10-20171229.pdf

Suplig MA. Pengaruh Kecanduan Game Online Siswa JURNAL JAFFRAY, Vol. 15, No. 2, Oktober 2017 SMA Kelas X Terhadap Kecerdasan Sosial Sekolah Kristen Swasta Di Makassar. J Jaffray [Internet]. 2017;15(2):24. Available from: http://dx.doi.org/doi

Lenhart A. Teens and Mobile Phones Over the Past Five Years : Pew Internet Looks Back. Washington DC; 2009.

Tiwa JR, Palandeng OI, Bawotong J, Studi P, Keperawatan I, Kedokteran F, et al. Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kecanduan Game Online Pada Anak Usia Remaja Di SMA Kristen Zaitun Manado. J Keperawatan. 2019;7(1):1–7.

Linayaningsih, Fitria, Virgonita, W M. Pengaruh Pola Asuh Authoritative dan Konformitas Teman Sebaya Terhadap Problematic Online Game Use (POGU) pada Pelajar SMP “X†Semarang. Wacana. 2009;11(2):171–84.

Ulfa M. Pengaruh Kecanduan Game Online Terhadap Perilaku Remaja Di Mabes Game Center Jalan Hr.subrantas Kecamatan Tampan Pekanbaru. J Online Mhs Fak Ilmu Sos dan Ilmu Polit Univ Riau [Internet]. 2017;4(1):1–13. Available from: https://www.neliti.com/id/publications/119938/pengaruh-kecanduan-game-online-terhadap-perilaku-remaja-di-mabes-game-center-jal

Hardianti HA, Nurhidayah I. Faktor-faktor yang Melatarbelakangi Perilaku Adiksi Bermain Game Online pada Anak Usia Sekolah. Keperawatan. 2013;1.

ANANDARI DR. HUBUNGAN SELF ESTEEM DAN KESEPIAN TERHADAP KECANDUAN GAME ONLINE PADA REMAJA LAKI-LAKI DI KECAMATAN RAPPOCINI, KELURAHAN GUNUNG SARI KOTA MAKASSAR. Airlangga Surabaya; 2016.

Donovan R, Henley N. Principles and Practice of Social Marketing An International Perspective. United Kingdom: Cambridge University Press; 2010.

Harianti R. Pola Asuh Orangtua Dan Lingkungan Pembelajaran Terhadap Motivasi Belajar Siswa. Curricula. 2016;2(2):20–30.

Putik N. Hubungan pola asuh otoriter dan intensitas game online dengan perilaku bullying pada remaja di sekolah. 2014;1–22.

Yanti NF, Marjohan, Sarfika R. Tingkat Adiksi Game Online Siswa SMPN 13 Padang. J Ilm Univ Batanghari Jambi. 2019;19(3):684–7.

Yonandi R. KECANDUAN GAME ONLINE ( PROFIL PECANDU , FAKTOR PENYEBAB , DAN PENANGANANNYA ). Psikologi. 2011;1(2).

ISFI. Department of Family and Consumer Sciences , Faculty of Human Ecology , IPB University. 2nd Int Semin Fam Consum Issues Asia Pacific “Challenging Fam Digit Era.†2019;

Rais MR, Marjohan. Contribution of Self Confidence and Peer Conformity to Interpersonal Communication. J Educ Learn Stud. 2020;3(1):75–83.

Oktavia L. Hubungan antara konformitas dengan kecenderungan perilaku. Psikologi. 2014;1(1).

Rahayuningrum DC. RELATIONSHIP MOTIVATION PLAYING ONLINE GAMES WITH GAME ONLINE ONLINE ADIKSI ON TEENS. Kesehat Med Saintika [Internet]. 2016;7(2):108–13. Available from: http://www.jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/medika/article/view/24/pdf

Guno DC. Gambaran Perilaku Kecanduan Game Online Pada Anak Usia Sekolah Di Wilayah Kecamatan Magetan. PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA. UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA; 2018.

Published
2021-01-14
How to Cite
Nur Kurniawan, R., Wijaya, I., & Yani, A. (2021). Konstruksi Sosial Remaja Pecandu Game Online di Kota Makassar. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 4(1), 110-115. https://doi.org/10.56338/mppki.v4i1.1395