Modifikasi Perilaku Pencegahan Obesitas Pada Anak Penyandang Tunarungu Di Kota Makassar

  • Nasrah Jayadi Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Universitas Hasanuddin
  • Asmawati Asmawati Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Universitas Hasanuddin
  • Suriah Suriah Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Universitas Hasanuddin
  • Muhammad Syafar Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Universitas Hasanuddin
  • Suci Rahmadani Departemen Administrasi Kebijakan Kesehatan, Universitas Hasanuddin
Keywords: Obesitas, perilaku, edukasi, video, tunarungu

Abstract

Masalah gizi masyarakat secara global termasuk Indonesia tidak hanya berfokus pada kekurangan gizi kronik, namun juga kelebihan gizi (obesitas).  Prinsip perilaku pencegahan obesitas yaitu dengan mengatur keseimbangan energy. Perilaku tersebut dapat dilakukan apabila anak pernah mendapatkan informasi mencegah obesitas. Edukasi kesehatan dalam memodifikasi perubahan perilaku telah banyak dilakukan pada masyarakat umum, namun masih sangat kurang dilakukan pada kelompok marjinal seperti penyandang tunarungu (keterbatasan pendengaran). Salah satu proses edukasi yang cocok diterapkan kepada anak tunarungu adalah melalui media video, karena dapat digunakan untuk merangsang motorik anak penyandang tunarungu. Tujuan penelitian ini adalah untuk memodifikasi perilaku pencegahan obesitas pada anak penyandang tunarungu di SLB-B Kota Makassar. Penelitian ini merupakan Quasy experiment dengan rancangan Time series design. Pemilihan sampel menggunakan Purposive sampling. Teknik pengambilan data yang digunakan, yaitu pretest dan post test dengan kuesioner tentang niat, pengetahuan, sarana dan tindakan anak terhadap pencegahan obesitas. Teknik analisis data adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji t dan Mc Nemar untuk melihat kelompok sebelum dan setelah intervensi dilakukan. Kelompok intervensi menggunakan video animasi berbahasa yang isyarat menunjukkan tidak ada pengaruh terhadap pengetahuan responden (p> 0,05), tetapi memiliki pengaruh pada niat dan tindakan (p <0,05). Pada kelompok kontrol menggunakan leaflet menunjukkan pengaruh terhadap pengetahuan dan tindakan (p <0,05), tetapi tidak memiliki pengaruh pada niat responden.

References

Kemenkes RI. Epidemi Obesitas. Jakarta; 2018

Delphie. Pembelajaran anak berkebutuhan khusus. Bandung; Refika Aditama. 2006.

Suhartini B. Merangsang Motorik Kasar Anak Tuna Rungukelas Dasar Sekolah Luar Biasa Melalui Permainan. J Pendidikan Jasmani Indonesia. 2011;8(2):152-157

Notoatmodjo S. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta; Rineka Cipta, 2003.

Gita APS, Nur H, Rini WA. Efektivitas Media Pembelajaran Video Berbahasa Isyarat Terhadap Pengetahuan Anemia Siswa/I Tunarungu di SMALB Negeri. Yogyakarta; 2019.

Damafitra L. Efektivitas video dan bahasa isyarat sebagai media penyuluhan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut pada anak penderita tunarungu. Skripsi. Universitas Jember; 2015.

Meidiana R, Simbolon D, Wahyudi A. Pengaruh Edukasi melalui media audio visual terhadap pengetahuan dan sikap remaja overweight. J Kesehatan; 2018;9(3):478-84.

Priyoto. Teori Sikap Dan Perilaku Dalam Kesehatan. Yogyakarta; Nuha Medika 2018.

Notoadmodjo S. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta; Rineka Cipta, 2014.

Laura AK. Sebuah pandangan Apresiatif. Jakarta; Salemba Humanika, 2010.

Jogiyanto. Sistem InformasiKeperilakuan. Yogyakarta: 2008.

Zahroh F, Habibi, Herowati. Pengembangan Media Video Sains Interaktif Untuk Siswa Slb Tunarungu. 2018;1(2): 54-68.

Published
2020-09-05
How to Cite
Jayadi, N., Asmawati, A., Suriah, S., Syafar, M., & Rahmadani, S. (2020). Modifikasi Perilaku Pencegahan Obesitas Pada Anak Penyandang Tunarungu Di Kota Makassar. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 3(3), 229-235. https://doi.org/10.56338/mppki.v3i3.1196