Analisis Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kepatuhan Diet Pada Pasien Diabetes Mellitus Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Dr. R Soeharsono Banjarmasin
Abstract
Diabetes Mellitus disebabkan oleh hormon insulin penderita yang tidak mencukupi atau tidak efektif sehingga tidak dapat beker-ja secara normal. Insulin mempunyai peran utama mengatur kadar glukosa di dalam darah, yaitu (pada orang normal) sekitar 60-120 mg/dl waktu puasa, dan di bawah 140 mg/dl pada dua jam sesudah makan. Penderita Diabetes Mellitus akan melonjak dua kali lipat setiap tahunnya. Di Indonesia dari jumlah 5 juta pada tahun 2010 akan menjadi 10 juta pada tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien Diabetes Mellitus sebanyak 40 orang. Pengambilan data penelitian menggunakan kuesioner terstruktur pada pasien Dia-betes Mellitus di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit DR. R. Soeharsono Banjarmasin. Analisis data ini menggunakan uji statistik Chi Square dengan bantuan komputerisasi nilai kemaknaan (a) 0,05. Hasil penelitian bahwa karakteristik umur responden seba-gian besar berkisar antara umur 36-50 tahun dan >50 tahun,, sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan dan menurut diet Diabetes Mellitus responden sebagian besar responden diet 1900 kkal sebanyak 67,5%. Kategori kepatuhan diet Diabetes Mellitus responden sebagian besar tidak mematuhi konsumsi diet Diabetes Mellitus yang ditetapkan oleh Rumah Sakit, kategori tingkat pendidikan responden sebagian besar berpendidikan dasar yang terdiri dari lulusan SD dan SLTP, kategori tingkat penge-tahuan responden sebagian besar memiliki pengetahuan kurang dan kategori jenis pekerjaan responden sebagian besar responden bekerja baik sebagai PNS maupun swasta. Hasil analisis didapatkan bahwa ketiga variable (tingkat pendidikan, tingkat penge-tahuan dan pekerjaan) ada hubungan yang bermakna (signifikan) terhadap kepatuhan diet pada pasien Diabetes Mellitus di ruang rawat inap Rumah Sakit DR. R. Soeharsono Banjarmasin, dengan kekuatan hubungan ketiga variabel sangat kuat. Disarankan bagi peneliti selanjutnya, dapat dijadikan sebagai data dasar dan diharapkan dapat meneliti dengan menggunakan variabel lain dan metode penelitian yang berbeda.
References
Askandar Tjokroprawiro, Prof.DR.dr,SpPD-KEMD, 2006. Hidup Sehat dan Bahagia Bersama Diabetes Mellitus. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Moser, Albine, et al, 2008, Self magement of Type 2 Diabetes Mellitus: A Qualitative Investigation From The Perspective of Participants in A Nurse-Led, Shared-Care Programme In The Netherlans, BMC Public Health, 8: 91, 2008.
Hartayu, Titien Siwi, et al, 2012, Improving of Type 2 Diabetic Patients’Knowledge, Attitude, And Prac-tice Towards Diabetes Self-care by Implementing Community Based Interactive Approach Diabetes Mellitus Strategy. BMC Research Notes, 5: 315, 2012.
Kemenkes, 2014, Infodatin (Pusat data dan Informa-si Kementerian Kesehatan RI) Situasi dan Analisis Diabetes, Pusat Data dan Informasi, Jakarta.
Pradana Soewondo, Dr,SpPD-KEMD, 2006. Hidup Sehat Dengan Diabetes. Pusat Diabetes dan Lipid RSCM/FKUI. Balai Penerbit FKUI. Jakarta.
Hontong, Nefy dkk. 2016. Hubungan Antara Ting-kat Pendidikan, Pengetahuan, Dan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Diet Pasien Diabetes Melitus Di RSU Pancaran Kasih GMIM Manado. Jurnal Medkesfkm, 2016:1-11.
Phitri, Herlena Essy dkk. 2013. Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap Penderita Diabetes Mellitus dengan Kepatuhan Diet Diabetes Mellitus di RSUD AM. Parikesit Kalimantan Timur. Jurnal Keperawa-
Published By: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
MPPKI (Januari, 2020) Vol. 3. No. 1
Copyright © 2018 MPPKI. All rights reserved
tan Medikal Bedah. Volume 1, No. 1, Mei 2013; 58-74.
Notoatmodjo, Soekidjo, Dr, 2002. Metode Penelitian Kesehatan. PT. Rineka Cipta. Jakarta.
Luknis Sabri dan Sutanto Priyo H, 2006. Statistik Kesehatan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Meliono Irmayanti, 2007. Pengetahuan, MPKT Modul 1, Balai Penerbit FKUI. Jakarta.
Rahayu, Evi Purwaning dkk. 2007. Hubungan Anta-ra Self Efficacy Dengan Kepatuhan Menjalani Diet Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II. Indige-nous Jurnal Ilmiah Psikologi, Volume 8 No.2, No-vember 2006; hal 33-40.
Notoatmodjo, Soekidjo, Dr, 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Cetakan Pertama. PT. Rineka Cipta. Jakarta.
Pradana Soewondo, Dr,SpPD-KEMD, 2006. Hidup Sehat Dengna Diabetes. Pusat Diabetes dan Lipid RSCM/FKUI. Balai Penerbit FKUI. Jakarta.
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.