Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Niatan Siswa Untuk Mencegah Perilaku Seks Bebas Di SMK Negeri 1 Indramayu
Abstract
Perilaku seksual yang tidak sehat di kalangan remaja khususnya remaja yang belum menikah cenderung meningkat. Hal ini terbukti dari beberapa hasil penelitian bahwa yang menunjukkan usia remaja ketika pertama kali mengadakan hubungan seksual aktif bervariasi antara usia 14-23 tahun dan usia terbanyak adalah antara 17-18 tahun. Pernikahan dini anak di bawah umur di Kabupaten Indramayu tinggi. Bahkan, setiap tahun tercatat ada ratusan anak dibawah umur yang menikah. Hal itu terungkap dari data perkara dispensasi kawin di Pengadilan Agama Kabupaten Indrama-yu yang telah dikabulkan hakim sebanyak 173 perkara. Pada 2016, perkara dispensasi kawin yang diajukan ke Pen-gadilan Agama tersebut mencapai 350 perkara dan diputus sebanyak 324 perkara. Dari jumlah tersebut, yang dikabulkan majelis hakim ada 419 kasus. Tujuan penelitian menganalisis faktor yang mempengaruhi niatan siswa untuk mencegah perilaku seks bebas di SMK Negeri 1 Indramayu. Jenis penelitian observasional analitik dengan menggunakan rancang bangun cross sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah Siswa/Siswi Kelas X Multi-media 3. Jumlah sampel pada penelitian yaitu sebanyak 43 sampel. Teknik pengambilan sampel yaitu Simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan melakukan wawancara langsung dengan responden. Analisis data menggunakan uji statistik uji chi-square. Hasil penelitian yaitu pengetahuan (Ï=0,002) dan penggunaan media (Ï=0,005) mempengaruhi niatan siswa mencegah perilaku seks bebas di SMK Negeri 1 Indramayu. Diharap-kan para siswa meningkatkan pengetahuan mengenai pendidikan reproduksi remaja dengan bimbingan dari sekolah dan orang tua.References
Citra Ervina Ahiyanasari IN. Niatan Siswi SMA Untuk Mencegah Seks Pranikah. J Promkes. 2017;5(1):36–47.
Sarwono, W S. Psikologi Remaja Edisi Revi-si Cetakan 14. Jakarta: PT. Rajawali Grafindo Persada; 2011.
Anggita Fani Rosalina AH. Perilaku Seksual Remaja Ditinjau Dari Religiusitas Dan Pola Asuh Permisif Pada Sma “X†Rowosari Ken-dal. Pros Semin Nas Psikol Unissula. 2018;1(1).
Susanti, S., Setyowati, E., Nanik R. Persepsi Siswa Kelas XI SMK Negeri 4 Surabaya ter-hadap Perilaku Seks Bebas dikalangan Pela-jar Surabaya. J Heal Educ. 2017;2(2):115–21.
Irfan, I.H., Wahyu R. Harga Diri Seksual, Kompulsivitas Seksual, dan Perilaku Seks Berisiko pada Orang dengan HIV/AIDS. J Psikol. 2016;43(1).
Hasibuan, R., Dewi, Y.I., and Huda N. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kejadian Seks Pranikah pada Remaja Putri di SMAN 1 Pagai Utara Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Universitas Riau; 2015.
Ardiani R. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Perilaku Seksual pada Siswa Kelas X di SMA Muhammadiyah 2 Gemolong Sragen. 2015.
Savitri D. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kejadian Seks Pranikah pada Remaja Kelas XI di Madrasah Aliyah Negeri Gandekan Bantul. STIKES Aisyiyah Yogyakarta; 2015.
Lilis Sri Handayani. Kasus Perkawinan Anak di Indramayu Tinggi. Article. 2019;1(1).
Kumalasari D. Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Perilaku Seksual pada Siswa SMK. J Aisyah J Ilmu Kesehat. 2014;1(1).
Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta; 2005.
Hartono. Hubungan seksual pranikah akan menurunkan resiko melakukan hubungan seksual pranikah. Kesehat Reproduksi. 1988;1(1).
Puspitaningrum, D. & Damayanti F. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Remaja Putri dengan Perilaku Pencegahan Seks Bebas. J Kebidanan dan Keperawatan. 2012;8:101–110.
Oktiva YD, Muhlisin A. Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Tentang Kesehatan Re-produksi Remaja Dan Pola Asuh Orang Tua
Published By: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
MPPKI (Januari, 2020) Vol. 3. No. 1
Copyright © 2018 MPPKI. All rights reserved
Dengan Sikap Remaja Tentang Seks Bebas Di Sma N 1 Tawangsari Sukoharjo. JK J Kesehat. 2016;5(3):52–61.
Amrillah. Hubungan antara Pengetahuan Seksualitas dan Kualitas Kominikasi Anak -Orang Tua dengan Perilaku Seksual Prani-kah. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2006.
Lestari , A . Y. & Kusmiyati Y. Hubungan Intensitas Mengakses Situs Porno dengan Perilaku Seksual Pranikah Remaja. J Kesehat Ibu dan Anak. 2017;7:5–9.
Hesti Wahyuningtias WW. Hubungan Penggunaan Sosial Media dan Pengetahuan Seks Bebas Pada Siswa/Sisw Usia 17-18 Ta-hun. J Ners dan Kebidanan. 2018;5(2).
Annisa Sabila Novandra. NP. Hubungan Si-kap Pengendalian Diri Dalam Penggunaan Media Jejaring Sosial Facebook dengan Per-ilaku Seksual Pranikah Remaja Usia 15-19 Tahun (Studi di Kelurahan Kapasmadya Ba-ru Kecamatan Tambaksari Kota Surabaya). Indones J Public Heal. 2017;12(1):85–96.
Sarwono SW. Psikologi Remaja. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada; 2012.
White CM. Social Media, Crisis Communi-cation, and Emergency Management Lever-aging Web 2.0 Technologies. USA: CRC Press; 2012.
Authors who publish with Journal of Public Health and Pharmacy retain the copyright of their work. The journal applies a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0), which grants the following rights:
-
Copyright Retention: Authors retain the copyright of their work, maintaining full control over their intellectual property without restrictions.
-
Right of First Publication: Authors grant the journal the right of first publication of their work. This ensures that the work is initially published and credited in Journal of Public Health and Pharmacy.
-
License to Share and Reuse: The work is licensed under CC BY-SA 4.0, allowing others to copy, distribute, remix, and build upon the work for any purpose, even commercially, as long as proper credit is given to the authors, and any new creations are licensed under the same terms.