Pendidikan Dasar pada Daerah Tertinggal (Studi di SDN Inpres Kecil Salena Kelurahan Buluri Kecamatan Ulujadi Sulawesi Tengah)

  • Kuliawati Kuliawati Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Palu, Indonesia
  • Radjasa Radjasa Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Palu, Indonesia
Keywords: Pendidikan Dasar, Daerah Tertinggal

Abstract

Penelitian ini difokuskan di SDN Inpres Kecil Salena Kelurahan Buluri Kecamatan Ulujadi Palu Sulawesi Tengah yang merupakan salah satu daerah terpencil dan terasing. Rumusan masalah dalam penelitian ini  ialah Pertama, kurikulum apa yang digunakan di sekolah ini. Kedua, bagaimana sumber daya manusia di sekolah ini. Ketiga, bagaimana karakter dan budaya di sekolah ini. Keempat, bagaimana peningkatan  religiusitas masyarakat. Penelitian ini sangat penting dilakukan karena dapat mengetahui permasalahan pendidikan yang terjadi di daerah terpencil. Penelitian ini bersifat kualitatif  yang  dilakukan  di  SDN  Inpres Kecil Salena Palu Sulawesi Tengah. Penelitian ini dilakukan oleh penulis dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi yang meliputi kurikulum yang berlaku di sekolah, mengamati sumber daya manusia di sekolah, mengamati karakter dan budaya serta peningkatan religiusitas masyarakat. Hasil dari penelitian ini adalah pada aspek pertama kurikulum. Kurikulum yang digunakan adalah KTSP, belum sepenuhnya kurikulum KTSP diterapkan di sekolah, guru-guru belum memahami pengembangan silabus sehingga menyalin silabus dari sekolah lain, terkadang mengajar tidak berdasarkan RPP yang disusun. Pada aspek sumber daya manusia, di SDN inpres Kecil Salena sumber daya manusia belum memenuhi standar karena 1 Mahasiswa Pascasarjana Program Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2 Dosen Pembimbing Tesis Pascasarjana Program Magister Pendidikan Guru Madrasah banyak yang mengajar tidak sesuai jurusannya. Langkah yang diambil oleh kepala sekolah untuk meningkatkan sumber daya manusia adalah melakukan manajemen sumber daya manusia. Pada aspek karakter dan budaya. Masyarakat Salena memiliki karakter yang unik, kasar, kurang peduli. Aspek budaya, yaitu agama, bahasa,   suku, adat. Aspek yang terakhir adalah peningkatan religiusitas masyarakat.

References

Ikhsan E. Konflik tanah ulayat dan pluralisme hukum: hilangnya ruang hidup orang Melayu Deli. Yayasan Pustaka Obor Indonesia; 2015.

Amisim K. Persepsi Masyarakat dalam Pelaksanaan Otonomi Khusus Bidang Pendidikan di Distrik Alama Kabupaten Mimika Provinsi Papua. J Polit. 2016;5(1).

Yuristia A. Keterkaitan Pendidikan, Perubahan Sosial Budaya, Modernisasi dan Pembangunan. IJTIMAIYAH J Ilmu Sos dan Budaya. 2017;1(1).

Sasono A. Solusi Islam atas problematika umat: ekonomi, pendidikan, dan dakwah. Gema Insani; 1998.

Syafii A. Perluasan dan pemerataan akses kependidikan daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal). Dirasat J Manaj dan Pendidik Islam. 2018;4(2):153–71.

Sofia L, Prayogo W, Shidiq M. Cinta dan Nilai Keperawanan Pada Pelajar Smp 21 Ditinjau Dari Perbedaan Jenis Kelamin. Psikostudia J Psikol. 2015;4(1):46–51.

Rakhman V. Problem-Problem Sosial Dalam Kumpulan Puisi Aku Ingin Jadi Peluru Karya Wiji Thukul: Pendekatan Sosiologi Sastra. 2014;

Rohman M. Problematika Guru dan Dosen dalam Sistem Pendidikan di Indonesia. Cendekia J Kependidikan Dan Kemasyarakatan. 2016;14(1):49–71.

Ahsan SH. PERANGKAT PEMBELAJARAN TEMA LINGKUNGAN MELALUI BERMAIN DRAMA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA 5-6 TAHUN. J STAI Darul Arafah. 2018;1(1):66–84.

Danusaputra A. IMPLEMENTASI KURIKULUM SMK-RSBI INVEST PADA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PERBAIKAN BODI OTOMOTIF SMK NEGERI 2 DEPOK. 2012;

HASTUTININGSIH EDWI. MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA KEPALA MADRASAH PADA TENAGA PENDIDIK DALAM PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI MTs NEGERI MANYARAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

Published
2021-06-29
How to Cite
Kuliawati, K., & Radjasa, R. (2021). Pendidikan Dasar pada Daerah Tertinggal (Studi di SDN Inpres Kecil Salena Kelurahan Buluri Kecamatan Ulujadi Sulawesi Tengah). Iqra: Jurnal Ilmu Kependidikan Dan Keislaman, 14(1), 9-18. https://doi.org/10.56338/iqra.v14i1.1552
Section
Articles