FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENERIMAAN TES HIV OLEH IBU HAMIL

  • Fadly Umar Akademi Kebidanan Graha Ananda Palu
  • Erni Erni Akademi Kebidanan Graha Ananda Palu
Keywords: Pengetahuan, perilaku hidup sehat, pemanfaatan fasilitas kesehatan

Abstract

HIV/AIDS merupakan masalah kesehatan di seluruh dunia termasuk Indonesia. Jumlah kasus HIV/AIDS di Indonesia terus mengalami peningkatan begitupula kasus HIV pada perempuan dan anak. Tes HIV selama kehamilan merupakan salah satu upaya untuk mencegah penularan HIV dari ibu ke anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  hubungan faktor-faktor yang berhubungan dengan penerimaan tes HIV oleh ibu hamil. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian cros-sectional dan besar sampel penelitian adalah 220 ibu hamil. Data dikumpulkan dengan cara wawancara menggunakan kuesioner terstruktur. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang ditemukan berhubungan dengan penerimaan tes HIV oleh ibu hamil adalah pendidikan ( p value = 0,047), Sedangkan faktor yang tidak ditemukan berhubungan dengan penerimaan tes HIV oleh ibu hamil adalah umur ( p value = 0,293), pengetahuan ( p value = 0,385), Secara statistic dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pendidikan dengan penerimaan tes HIV oleh ibu hamil dan tidak ada hubungan antara umur dan pengetahuan ibu dengan penerimaan tes HIV di Puskesmas Jumpandang Baru. Petugas kesehatan sebaiknya menguatkan kegiatan penyuluhan tentang  cara penularan HIV/AIDS, tujuan dan sasaran tes HIV kepada orang yang  mendapatkan layanan VCT ataupun kepada masyarakat umum agar mereka memiliki pengetahuan dan sikap yang baik dalam memahami tentang HIV/AIDS sebagai dasar alasan melakukan tes HIV.

 

References

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Tentang Penanggulangan HIV dan AIDS. In: Peraturan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2013.

Potthoff A, Rasokat H, Brockmeyer NH. Human immunodeficiency virus (HIV). In: Therapy of Skin Diseases: A Worldwide Perspective on Therapeutic Approaches and Their Molecular Basis. 2010.

Winslow CY, Kerdel FA. Human immunodeficiency virus. In: Dermatological Manifestations of Kidney Disease. 2015.

Indicators I-A and EG on M. The Millennium Development Goals Report 2015. United Nations. 2015.

Kementerian Kesehatan, Indonesia R. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kementerian Kesehatan RI. Sekretariat r Jenderal. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun. 2015.

Anggarini I, Ary GA. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pemeriksaan VCT pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas II Melaya Kabupaten Jembrana Provinsi Bali. Retrieved from perpusnwu web id/karyailmiah/documents/3690 pdf. 2014;

Fatimah F, Hati FS, others. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang HIV/AIDS dengan Perilaku Pemeriksaan Test PITC (Provider Initiated Test and Counselling) di Puskesmas Sleman Yogyakarta. J Ners dan Kebidanan Indones. 2015;3(1):48–52.

Published
2019-06-15
Section
Original Articles