PENGARUH PENYULUHAN DAN PELATIHAN MELALUI MEDIA LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN KADER PHBS DI KECAMATAN RATOLINDO KABUPATEN TOJO UNA-UNA

  • Azizah Saleh Prodi D-III Keperawatan, Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palu
  • Firdaus J. Kunoli Prodi D-IV Keperawatan, Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palu

Abstract

Masih rendahnya cakupan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) dan belum banyak masyarakat yang benar-benar menerapkan PHBS. Di kecamatan Ratolindo, untuk itulah perlu dilakukan peningkatan pengetahuan keluarga dan pembinaan kader dengan memberikan penyuluhan.dan latihan pemberdayaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh efektifitas Penyuluhan dan pelatihan melalui media Leaflet terhadap pengetahuan Kader PHBS Di Kecamatan Ratolindo Kabupaten Tojo Una-una tahun 2017. Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi eksperimental dengan quasi-experimental  one group pretest-posttest design. Pengukuran dilakukan sebelum dan setelah pemberian penyuluhan kesehatan dan pembinaan kader tentang konsep PHBS dengan metode leaflet.Dengan jumlah sampel sebanyak 40 sampel. Analisis data dengan menggunakan program SPSS, dan dilakukan uji normalitas. Uji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah independent sample t-test, paired t-test. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan rata-rata frekuensi pengetahuan kader PHBS setelah dilakukan intervensi penyuluhan dan pelatihan, Hasil Uji Paired Sample t test diperoleh nilai signifikan dengan nilai Ï Value = 0.010. bahwa ada pengaruh penyuluhan dan pelatihan melalui media Leaflet terhadap pengetahuan Kader PHBS Di Kecamatan Ratolindo Kabupaten Tojo Una-una tahun 2017. Pada hasil analisis univariat diperoleh hasil pengetahuan kader PHBS mengalami peningkatan peningkatan walaupun masih ada sebagian yang dari kader PHBS yang memiliki pengetahuan rendah.

References

DepartemenKesehatanRI,PusatPromosiKesehatan,PanduanPelatihanKomunikasiPerubahanPerilaku, UntukKIBBLA,Jakarta2008

Depkes R.I. 2009. Peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Di Rumah Tangga. Jakarta.

Depkes R.I. 2010, Visi Depkes 2010 – 2010 http://dinkeslampung.com. html. diakses tanggal 10 Nopember 2016

Depkes RI, 2007, Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat, Jakarta.

Edy Sukiarto, 2007, Pengaruh pelatihan dengan metode belajar berdasarkan masalah terhadap pengetahuan dan keterampilan kader gizi dalamKegiatan posyandu, Tesis Program Pasca sarjan Univesitas Diponegoro, Semarang, Jurnal Kesehatan, diakses tanggal 14 Maret 2017.

Entjang I, 2000.Ilmu Kesehatan Masyarakat, Citra Aditya Bakti, Bandung

Ferri, Anton, 2008, Rumah Tangga Sehat, socialmedia phbs, www.google.com, diakses tanggal 10 Nopember 2016

Lameshow, H., 1997. Besar Sampel Dalam Penelitian Kesehatan, Yogyakarta, Gajah Mada University Press

Lubis ASZ, Lubis LN, dan Syahrial E. 2013. Pengaruh Penyuluhan Dengan Metode Ceramah dan Diskusi Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Anak Tentang PHBS Di SD Negeri 065014 Kelurahan Namogajah Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2013. Jurnal Ilmiah. Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatra Utara.

Machfoedz I dan Suryani E. 2009. Pendidikan Kesehatan Bagian Dari Promosi Kesehatan. Fitramaya, Yogyakarta.

Notoatmodjo, 2010, Ilmu Perilaku Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta.

Notoatmodjo, 2012, Metodologi Penelitian Kesehatan, PT. Rineka Cipta, Jakarta.

Notoatmodjo, 2012, Promosi Kesehatan Dan Perilaku Kesehatan, Edisi Revisi, Rineka Cipta, Jakarta.

Sugiyono, 2002, Statistik Untuk Penelitian, Cetakan ke tiga, Alfabeta, Bandung.

Thary, 2009, PHBS Wujud Awal Bangsa Sehat, Majalah Dokter Kita Edisi IV, http//www.goggle.co.id, diakses tanggal 10 Nopember 2016

Wastuwibowo. 2008. 15 Masalah Kesehatan Anak Di Sekolah dan PHBS http//dinkes.bontangkota.go.id/index.php/informasi-kesehatan/15 masalah kesehatan -anak-sekolah-dan-phbs.html. diakses tanggal 10 Nopember 2016

Published
2019-01-02
Section
Original Articles