Hubungan Pengetahuan dan Dukungan Keluarga dengan Kejadian Drop Out Imunisasi Difteri, Pertusis dan Tetanus (DPT) pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Lampisang Aceh Besar
The Relationship of Knowledge and Family Support with the Event of Diphtheria, Pertusis and Tetanus Immunization Drop Out in Infants in the Lampisang of Public Health Center Aceh Besar
Abstract
Upaya imunisasi DPT dianggap merupakan cara yang paling tepat untuk meningkatkan status kekebalan seseorang terhadap penyakit difteri, pertusis dan tetanus. Angka drop out imunisasi DPT pada bayi relatif tinggi yaitu mencapai 9,5% melebihi ambang batas Drop Out Rate yaitu ≤ 5% yang terdapat di Wilayah Puskesmas Lampisang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan drop out imunisasi DPT pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Lampisang Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki anak usia 12-18 bulan sebanyak 147 orang dan sampel sebanyak 108 responden dengan teknik proportional sampling. Uji statistik yang digunakan yaitu uji Chi-Square. Hasil Penelitian memperlihatkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan drop out imunisasi DPT (p value 0,024) dan terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan drop out imunisasi DPT (p value 0,040) di Wilayah Kerja Puskesmas Lampisang Aceh Besar. Perlu adanya peran aktif dari petugas kesehatan untuk dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang Imunisasi DPT, melakukan pendekatan kepada keluarga, serta memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang efek samping dari imunisasi DPT.
References
Windi, S, M. Kajian Manajemen Penyelenggaraan Program Imunisasi Difteri di Puskesmas Suboh Kabupaten Situbondo (Management of Diphtheria Immunization Program Implementation at Suboh Public Health Center). Situbondo : s.n., 2015.
Kemenkes, RI. Data dan Informasi Tahun 2014 (Profil Kesehatan Indonesia). Jakarta : Kemenkes RI , 2015.
Kadir, L.H. Pengetahuan dan Kepatuhan Ibu pada Pemberian Imunisasi Dasar pada Bayi. s.l. : Journal of Pediatric Nursing, 2017.
Kemenkes, RI. Imunisasi Efektif Cegah Difteri. Jakarta : Kemenkes RI, 2016.
Dinas Kesehatan Provinsi Aceh. Data Laporan Kasus Difteri di Provinsi Aceh. Banda Aceh : Dinkes Provinsi Aceh, 2019.
Arifianto. Yakin dengan Vaksin dan Imunisasi. Depok : Huta Media, 2019.
Ardinasari. Mencegah dan Mengobati Penyakit Bayi dan Anak. Jakarta : Bestari, 2016.
Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Besar. Data Laporan Kasus Difteri di Kabupaten Aceh Besar. Jantho : Dinkes Aceh Besar, 2019.
Creswell, J, W. Resesarch Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed. Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2013.
Mulyani, S, dkk. Pengetahuan ibu tentang kelengkapan Imunisasi dasar pada bayi. Jambi : Jambi Medical Journal, 2018.
Arumsari, R. Faktor-faktor yang berhubungan dengan status imunisasi dasar pada bayi di Kota Malang tahun 2015. Malang : Jurnal Kesehatan, 2015.
Triana. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kelengkapan imunisasi dasar lengkap pada bayi tahun 2015. s.l. : Jurnal Kesehatan, 2015.
Izza N, Lestari D, Tumaji T. Faktor orang tua dan status Imunisasi DPT anak 12-36 bulan di kecamatan Ketapang dan kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang. Sampang : Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 2017.
Prayogo, et al. Kelengkapan Imunisasi dasar pada anak usia 1-5 tahun. s.l. : Sari Pediatri, 2016.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-Non Commercial License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
The content of this website is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) license.