Hubungan Kadar Kolesterol Tinggi (Hiperkolesterol) Dengan Kejadian Hipertensi Derajat 1 Pada Pekerja di Bandara Soekarno Hatta Tahun 2017

  • Leonita Suci Departement Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, Depok
  • Nurhayati Adnan Departement Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, Depok
Keywords: Hipertensi derajat 1, Hiperkolesterol, Bandara Soekarno Hatta

Abstract

Angka prevalensi hipertensi terus meningkat di dunia. Berdasarkan data Riskesdas 2018, prevalensi hipertensi di Indonesia cukup tinggi sebesar 34,1%. Salah satu faktor risiko hipertensi yang dapat dirubah adalah hiperkolesterol. Hasil skrining pemeriksaan kesehatan pekerja di Bandara Soekarno Hatta tahun 2017 menunjukkan angka hiperkolesterol yang cukup tinggi. Penelitian ini bertujuan mengetahui besar asosiasi antara hiperkolesterol dengan kejadian hipertensi derajat 1 pada pekerja di Bandara Soekarno Hatta. Penelitian menggunakan desain cross-sectional dari data sekunder kegiatan Posbindu PTM tahun 2017. Subyek penelitian adalah pekerja di instansi pemerintah dan BUMN di Bandara Soekarno Hatta yang melakukan pemeriksaan kesehatan di Posbindu PTM sebanyak 411 orang. Analisis multivariat menggunakan cox regression dan besar pengaruh dinyatakan dalam prevalensi rasio (PR). Hasil menunjukkan bahwa prevalensi kejadian hipertensi derajat 1 pada pekerja yang hiperkolesterol sebesar 28,4%. Kadar kolesterol tinggi berisiko sebesar 1,09 (95% CI: 0,66-1,80), sedangkan kadar kolesterol sedang berisiko sebesar 1,16 (95% CI: 0,76-1,78) untuk dapat mengalami hipertensi derajat 1. Mengoptimalkan kegiatan Posbindu PTM di tempat kerja diharapkan dapat mengendalikan hiperkolesterol dan hipertensi.

References

Rosengren A, Smyth A, Rangarajan S, Ramasundarahettige C, Bangdiwala SI, AlHabib KF, et al. Socioeconomic status and risk of cardiovascular disease in 20 low-income, middle-income, and high-income countries: the Prospective Urban Rural Epidemiologic (PURE) study. Lancet Glob Heal. 2019;7(6):e748–60.

WHO. Global Brief on Hypertension: Silent Killer, Global Public Health Crisis. WHO; 2013.

Badan Litbangkes. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2018. Jakarta; 2018.

Badan Litbangkes. Hasil Riskesdas 2013. 2013.

Maryati H. Hubungan Kadar Kolesterol dengan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Dusun Sidomulyo Desa Rejoagung Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang. Hub Kadar Koles dengan Tekanan Darah Penderita Hipertens Di Dusun Sidomulyo Desa Rejoagung Kec Ploso Kabupaten Jombang. 2017;8(2):128–37.

Harefa K, Manurung K, Irawati J. Hubungan Kadar Kolesterol Dengan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi di Ruang Penyakit Dalam RSUD Swadana Tarutung Tahun 2009. Univ Sari Mutiara. 2009;

Soleha M. Kadar Kolesterol Tinggi Dan Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kadar Kolesterol Darah. Indones J Biotechnol Med. 2012;1(2):85–92.

Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Teknis Penemuan dan Tatalaksana Hipertensi. Jakarta: Kemenkes; 2013.

Lee J, Chia K. Estimation of prevalence rate ratios for cross sectional data. Br J Ind Med. 1993;861–4.

Guyton AC, Hall JE. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta. Widjajakusumah M, Tanzil A, editors. EGC; 2007.

Yani M. Mengendalikan Kadar Kolesterol Pada Hiperkolesterolemia. J Olahraga Prestasi. 2015;11(2).

Harefa MVRJ. Hubungan Kadar Kolesterol dengan Derajat Hipertensi Pada Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Hiliweto Gido Kabupaten Nias. J Univ Sumatra Utara. 2017;1(1).

Feryadi R, Sulastri D, Kadri H. Hubungan Kadar Profil Lipid dengan Kejadian Hipertensi pada Masyarakat Etnik Minangkabau di Kota Padang Tahun 2012. J Kesehat Andalas. 2014;3(2):206–11.

Chehrei A, Sadrnia S, Samanianpour P, Soltani P, Mashayekhi N, Fani A. Lipid profile cutoff values for predicting hypertension in an Iranian population (ROC curve analysis). Med Sci Monit. 2007;13(2):100–4.

Margarita Y, Andi P, Erwina M, Valentinus R, Kidarsa B, Sutrisna B, et al. Kadar Kolesterol Total dan Tekanan Darah Orang Dewasa Indonesia Total Cholesterol and Blood Pressure Among Indonesian Adults. J Kesmas UI. 2011;8(1):79–84.

Bulpitt CJ, Hodes C, Everitt MG. The relationship between blood pressure and biochemical risk factors in a general population. Br J Prev Soc Med. 1976;30(3):158–62.

Tirtasari S, Kodim N. Prevalensi dan Karakteristik Hipertensi Pada Usia Dewasa Muda di Indonesia. Tarumanagara Med J. 2019;1(2):395–402.

Solikin, Muradi. Hubungan kadar kolesterol dengan derajat hipertensi pada pasien hipertensi di puskesmas sungai jingah. 2020;5:143–52.

Kleinbaum D, Kupper L, Morgenstern H. Epidemiologic Research, Principles and Quantitative Methods. New York: Van Nostrand Reinhold Company; 1982.

Yuningrum H. Menggunakan Sphygmomanometer Air Raksa Dan Tensimeter Digital Differences In Blood Pressure Examination Using. Seminar Nasional UNRIYO. 2019. p. 1–15.

Taslim I. Perbedaan Hasil Pemeriksaan Kadar Kolesterol Total Antara Metode Electrode-Based Biosensor Menggunakan Sampel Wholeblood dan Serum Dengan Metode Enzymatic End Point. 2017;

Published
2020-12-26
Section
Original Articles