Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Perilaku Pencegahan Kolesterol pada Masyarakat Desa Kasoloang Kecamatan Bambaira
The Influence of Health Education on Cholesterol Prevention behavior in the Community in Kasoloang Village, Bambaira District
Abstract
Penyakit Tidak Menular (PTM), termasuk hiperkolesterolemia, merupakan salah satu masalah kesehatan yang terus meningkat dan menjadi faktor risiko utama penyakit kardiovaskular. Data WHO menunjukkan bahwa sekitar 45% penduduk dunia mengalami kolesterol tinggi, sementara di Indonesia prevalensinya mencapai 28%. Kondisi ini dipengaruhi oleh gaya hidup tidak sehat, konsumsi makanan tinggi lemak, kurang aktivitas fisik, merokok, serta kurangnya pengetahuan masyarakat tentang pencegahan kolesterol. Penyuluhan kesehatan menjadi salah satu strategi preventif yang efektif dalam meningkatkan pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat mengenai pengendalian kolesterol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap perubahan pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat sebelum dan sesudah intervensi penyuluhan tentang kolesterol di Desa Kasoloang, Kecamatan Bambaira, Kabupaten Pasangkayu. Penelitian menggunakan desain pre-experimental one group pretest-posttest design dengan total sampel berjumlah 23 orang yang dipilih melalui total sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner pengetahuan, sikap, dan tindakan yang diberikan sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) penyuluhan. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test untuk melihat perubahan signifikan sebelum dan sesudah intervensi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada ketiga variabel. Pengetahuan kategori baik meningkat dari 65,2% menjadi 95,7% setelah penyuluhan. Sikap kategori baik meningkat dari 65,2% menjadi 91,3%, sementara tindakan baik meningkat dari 56,5% menjadi 91,3%. Uji Wilcoxon menunjukkan nilai p-value pengetahuan = 0,020, sikap = 0,034, dan tindakan = 0,005 (p < 0,05), yang mengindikasikan bahwa penyuluhan berpengaruh signifikan terhadap peningkatan ketiga variabel tersebut. Media leaflet yang digunakan dalam penyuluhan turut membantu responden memahami materi secara lebih mudah dan berulang. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penyuluhan kesehatan efektif dalam meningkatkan pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat terkait pencegahan kolesterol. Rekomendasi dari penelitian ini adalah perlunya kegiatan penyuluhan rutin oleh tenaga kesehatan, peningkatan akses masyarakat terhadap informasi kesehatan yang mudah dipahami, serta penerapan gaya hidup sehat secara berkelanjutan untuk menekan risiko kolesterol tinggi di masyarakat pedesaan.
References
Aryani, T. (2021). Evaluasi Pengolahan Serum Lipemik Terhadap Pemeriksaan Kadar Kolesterol Total dan Trigliserida. Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan. 7(2).
Cora, Dewi I, Joice NE, Damajanti P. (2019). Hubungan Konsumsi Alkohol dengan Kadar Trigliserida Pada Mahasiswa. Jurnal Medik dan Rehabilitasi. Vol.1. Nomor 3.
Effendy,O.U. (2019). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Haris Herdiansyah. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif Untuk Ilmu Psikologi. Salemba Humanika.
Machfoedz, I., & Suryani, E. (2017). Pendidikan Kesehatan Bagian Dari Promosi Kesehatan. Yogyakarta: Fitramaya.
Naim, MR, Sulastri, S & Hadi, S. (2019). Gambaran Hasil Pemeriksaan Kadar Kolesterol Pada Penderita Hipertensi di RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa. Jurnal Media Laboran, 9(2), 33-38.
Nilawati, S. (2008). Care Yourself kolesterol. Niaga swadaya.
Notoatmodjo, S. (2012). Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2020). Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam. (2021). Manajemen Keperawatan Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika.
Patilaiya et al., (2022). Pemberdayaan Masyarakat. Padang: PT. Global Eksekutif Teknologi.
Prehanawan, Refian., dkk. (2022). Waspadai Kolesterol Tinggi: Sebuah Artikel Pengabdian Kepada Masyarakat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Medika, Volume 2, Nomor 1.
Puspita, Weni., Kartikasari, Dian., & Sari, Heny. (2025). Penyuluhan Kesehatan Dan Pemeriksaan Kolesterol Pada Masyarakat Desa Jawa Tengah Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Jurnal Pengabdian Indonesia, Vol. 05, No.02.
Saraswati, Agusta., dkk. (2022). Penyuluhan Kesehatan Untuk Meningkatkan Pemahaman Kader Tentang Penanganan Stunting Pada Balita. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Vol. 19, No. 1.
Sari, Nur., Engkeng, Sulaemana., & Rahman, Asep. (2021). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Peserta Didik Tentang Bahaya Minuman Keras Di Smk Pertanian Pembangunan Negeri Kalasey Kabupaten Minahasa. Jurnal kesmas, Vol. 10, No. 5.
Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Susanti, Nofi., dkk. (2024). Analisis Tingkat Pengetahuan, Sikap, Perilaku Masyarakat Terhadap Kolestrol. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Volume 8, Nomor 2.






