Hubungan Lima Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyakarat Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Tengah
The Relationship Between the Five Pillars of Community-Based Total Sanitation and the Incidence of Diarrhea in Toddlers in the Working Area of ??the Central City Health Center
Abstract
Sanitasi dasar adalah sanitasi rumah tangga meliputi sarana buang air besar, sarana pengelolaan sampah dan limbah rumah tangga. Berbasis masyarakat adalah kondisi yang menempatkan masyarakat sebagai pengambil keputusan dan penanggung jawab dalam rangka menciptakan meningkatkan kapasitas masyarakat, Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui hubungan antara perilaku buang air besar, cuci tangan pakai sabun, pengelolaan limbah cair dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Kota Tengah tahun 2025.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik cross-sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling dengan rumus slovin. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh balita di wilayah kerja Puskesmas Kota Tengah. Analisis uji statistic yang digunakan uji chi-square.
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa p-value untuk variable STOP BABS (p-value=0.016), CTPS (p-value=0.005), pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga (p-value=0.024), PSRT (p-value=0.027) dan pengelolaan limbah cair rumah tangga (p-value=0.005) yang siginfikan bahwa terdapat hubungan antara lima variabel terhadap kejadian diare pada balita.
Simpulan STOP BABS, CTPS, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga, pengelolaan sampah rumah tangga, pengelolaan air limbah cair rumah tangga terdapat hubungan yang signifikan dengan kejadian diare pada Balita di wilayah kerja Puskesmas Kota Tengah, disarankan kepada masyarakat yang memiliki Balita agar lebih memperhatikan hygiene dalam rumah tangga.
References
Arfiah, A., Patmawati, P., & Afriani, A. (2019). Gambaran Pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Di Desa Padang Timur Kecamatan Campalagian Kabupaten Polewali Mandar. J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(2), 113. https://doi.org/10.35329/jkesmas.v4i2.253
Darmawan, D. F., & Pramudita, J. J. (2024). Jurnal Higiene Sanitasi Pengaruh Sanitasi Dasar Rumah terhadap Kejadian Diare pada. 4(1), 25–29.
Effendi, S. U., Aprianti, R., & Angelia, L. (2022). Hubungan Kualitas Air Bersih Dan Saluran Pembuangan Air Limbah (Spal) Dengan Kejadian Diare Pada Balita. Jurnal Sains Kesehatan, 29(2), 19–27.
Elsi Evayanti, N. K., Nyoman Purna, I., & Ketut Aryana, I. (2019). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada balita yang berobat ke Badan Rumah Sakit Umum Tabanan. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 4(2), 134.
Fahrurazi, Riza, Y., & Inayah, S. I. (2016). The Relation Between Knowledge and Behavior of Washing Hands by Soap Towards Diarrhea in Todlers in Public Healh Center Banjarmasin in 2015. 35–39.
Fauzi, L. H. N., Martini, M., Udijono, A., & Hestiningsih, R. (2023). Hubungan Penerapan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Dengan Kejadian Diare Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Sumbang I. Jurnal Riset Kesehatan Masyarakat, 3(4), 192–203. https://doi.org/10.14710/jrkm.2023.19218
Ikrimah, I., Maharso, M., & Noraida, N. (2019). Hubungan Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga Dengan Kejadian Diare. JURNAL KESEHATAN LINGKUNGAN: Jurnal Dan Aplikasi Teknik Kesehatan Lingkungan, 15(2), 655–660. https://doi.org/10.31964/jkl.v15i2.134
Indah, F. P. S., Ismaya, N. A., Puji, L. K. R., Hasanah, N., & Jaya, F. P. (2021). Penerapan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dengan Kejadian Diare pada Balita. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 20(1), 10–15.
Irwan. (2022). Metode Penulisan Ilmiah untuk Mahasiswa Kesehatan. Yogyakarta.
Kemenkes RI. (2023). Profil Kesehatan Indonesia 2022.
Kementrian Kesehatan. (2022). Profil Kesehatan 2022 Provinsi Gorontalo. 100.
Kurniawan, A., Nurjana, M. A., & Widayati, A. N. (2022). Peran Pengelolaan Limbah Rumah Tangga Terhadap Kejadian Diare Pada Balita di Indonesia (Analisis Data Riskesdas 2018). Media Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan, 32(1). https://doi.org/10.22435/mpk.v32i1.4188
Miranti, & Sekarina, L. (2022). Penerapan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Meningkatkan Kesehatan Masyarakat Desa Suka Maju Kecamatan Rimbo Ulu Kabupaten Tebo Tahun 2020. Jurnal Politik Dan Pemerintahan Daerah, 4(1), 73–96.
Monica, D. Z., Ahyanti, M., & Prianto, N. (2021). Hubungan Penerapan 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Dan Kejadian Diare Di Desa Taman Baru Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 14(2), 71.
Muttaqin, A. (2025). Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Kelurahan Angke Kecamatan Tambora Kota Administrasi Jakarta Barat Tahun 2024. 9(1), 104–116.
Noorrahman, M. F. (2020). Efektivitas Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Melalui Gerakan Stop Buang Air Besar Sembarangan (Babs) Di Desa Pawalutan Kecamatan Banjang Kabupaten Hulu Sungai Utara. Al Iidara Balad, 2(2), 1–10. https://doi.org/10.36658/aliidarabalad.2.2.23
Novita, S. D. Y. (2022). Hubungan Antara Penerapan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Dengan Kejadian Diare Di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Madras Kecamatan Jangkat Kabupaten Merangin Tahun 2022. Science, 7(1), 1–110.
Paramastri, N., Nurjazuli, N., & Setiani, O. (2021). Hubungan Antara Penerapan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dengan Kejadian Diare di Tingkat Rumah Tangga (RT) Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Kebasen Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas. Jurnal Riset Kesehatan Masyarakat, 1(2), 1–9. https://doi.org/10.14710/jrkm.2021.13312
Putra, D. P., Masra, F., & Prianto, N. (2022). Penerapan Pengelolaan Sampah Dan Air Limbah Rumah Tangga Dan Kejadian Penyakit Diare Di Kelurahan Kaliawi Persada Kota Bandar Lampung. Ruwa Jurai: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 16(2), 108. https://doi.org/10.26630/rj.v16i2.3446
Radhika, A. (2020). Hubungan Tindakan Cuci Tangan Pakai Sabun Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Rw Xi Kelurahan Sidotopo, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya. Medical Technology and Public Health Journal, 4(1), 16–24.
Ruhardi, A., & Yuliansari, D. (2021). Hubungan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat ( PHBS ) Dengan Kejadian Diare Pada Balita. 16–22.
Rusmana, R., Maryani, Y., & Santoso, M. I. (2021). Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Dan Stop Babs Di Desa Wilayah Kabupaten Lebak Banten. Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR), 4, 325–332.
Rusmawati et al. (2021). Hubungan Penggunaan Jamban dan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Beruntung Raya Kota Banjarmasin.
Sinum, M. B. A. (2021). Hubungan Program Open Defecation Free (ODF) oleh Pemerintah dengan Kejadian Diare. Jurnal Medika Hutama, 2(3), 928–933.
Sulistina, R., Fahrurazi, & Mahmudah. (2020). Hubungan Sumber Air Minum dan Cara Pengolahan Air Minum dengan Kejadian Diare pada Balita di Kelurahan Beriwit Wilayah Kerja UPT Puskesmas Puruk Cahu Tahun 2020. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Surya, J. (2019). Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM Dengan Diare Pada Balita Metode Hasil Dan Pembahasan. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(2), 281–284.
Surya, S., Arif, Y. S., & Qur’aniati, N. (2019). Faktor Kejadian Diare Pada Balita Dengan Pendekatan Teori Nola J. Pender Di IGD RSUD Ruteng. Jurnal Pediomaternal, 3(2), 230–249.
Syahfitri, C. A., Mufti, L., Isnaeni, A., Yuristin, D., & Puteri, A. D. (2025). Faktor-Faktor Penyebab Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Air Tiris Pendahuluan Menurut World Health Organization ( WHO ) , diare dapat didefinisikan sebagai buang air. 4(1), 17–27.
Syahrizal, S., Nasrullah, N., Junaidi, J., Kartini, K., & Hamdani, H. (2022). Sosialisasi program STBM di Desa Payaroh Kecamatan Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar. Jurnal PADE: Pengabdian & Edukasi, 4(1), 19.
Wahyunita, Rahman, I., & Azzahra, L. (2023). Edukasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat dalam Upaya Pencegahan Infeksi Mikroorganisme pada Masyarakat Pesisir Halmahera Barat. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 6(9), 3576–3583.






