Skrining Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak Usia Prasekolah di PAUD Aisyiyah Bustanul Athfal Palu

Screening of Growth and Development of Preschool Children at PAUD Aisyiyah Bustanul Athfal Palu

  • Fajillah Kolomboy Politeknik Kesehatan Kemenkes Palu
  • Andi Fatmawati Syamsu Politeknik Kesehatan Kemenkes Palu
  • Hadriani Politeknik Kesehatan Kemenkes Palu
Keywords: Skrining, Pertumbuhan, Perkembangan Anak Usia Prasekolah, PAUD Aisyiyah Bustanul Athfal Palu

Abstract

Anak adalah sebagai individu yang unik dan mempunyai kebutuhan sesuai tahap perkembangannya. Sebagai individu yang unik, anak memiliki berbagai kebutuhan yang berbeda satu dengan yang lain sesuai tumbuh kembang. Kebutuhan fisiologis seperti nutrisi dan cairan, aktivitas, eliminasi, tidur dan lain-lain, sedangkan kebutuhan psikologis, sosial dan spiritual yang akan terlihat sesuai tumbuh kembangnya. Tumbuh kembang anak di Indonesia masih perlu mendapatkan perhatian serius, angka keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan masih cukup tinggi yaitu sekitar 5-10% mengalami keterlambatan perkembangan umum, sehingga untuk mendapatkan anak yang berkualitas dapat dicapai melalui Stimulasi dan Deteksi Dini Pertumbuhan dan Perkembangan Balita (SDIDTK). Tumbuh kembang merupakan proses yang berkesinambungan yang terjadi sejak konsepsi dan terus berlangsung sampai dewasa. Dalam proses mencapai dewasa inilah anak harus melalui tahap tumbuh kembang. Tercapainya tumbuh kembang optimal tergantung pada potensi biologic. Pertumbuhan dan perkembangan pada tahap awal Pertumbuhan dan perkembangan pada tahap awal menentukan perkembangan selanjutnya. Setiap anak tidak akan bisa melewati satu tahap perkembangan sebelum ia melewati tahapan sebelumnya. Sebagai contoh, seorang anak tidak akan bisa berdiri jika pertumbuhan kaki dan bagian tubuh lain yang terkait dengan fungsi berdiri anak terhambat. Karena itu perkembangan awal ini merupakan masa kritis karena akan menentukan perkembangan selanjutnyaAnak usia prasekolah adalah anak yang berusia antara 3 sampai 6 tahun, pada priode ini pertumbuhan fisik akan melambat dan perkembangan psikososial serta kognitif mengalami peningkatan. Usia prasekolah merupakan priode yang optimal bagi anak untuk memulai menunjukan minat dalam kesehatan, anak mengalami perkembangan bahasa dalam berinteraksi terhadap lingkungan social. Mengeksplorasi pemisahan emosiaonal, bergantian antara keras kepala dan keceriaan, antara eksplorasi berani dan ketergantungan. Amak usia prasekolah adalah anak usia 3 tahun sampai dengan usia 6 tahun yang bersekolah di PAUD Aisyiyah Bustanul Athfal Palu yang berjumlah sebanyak 195 siswa yang terdiri dari kelompok bermain, TK A, TK B, penitian anak dan tempat pengajian Al-quran. Kegiatan yang akan di lalukan yaitu skrining pertumbuhan dan perkembangan anak usia prasekolah mengunakan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) pada anak usia 3 tahun sampai dengan 4 tahun.

References

Adawiah, S. R., Sari, R. S., Ratnasari, F., & Madani, U. Y. (2023). Pengetahun Ibu tentang Pemberian Stimulasi dengan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Prasekolah. Nusantara Hasana Journal, 2(8).
Apriani, D., & Febrianti, T. (2020). Analisis Perbandingan Hasil Screening Deteksi Tumbuh Kembang Anak Usia Pra Sekolah Antara Metode Pemeriksaan KPSP dengan Denver II Studi Kasus di Puskesmas Gandus Palembang. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 7(1).
Depkes RI. (2013). Riset Kesehatan Dasar: RISKESDAS 2013. In Kementerian Kesehatan. https://doi.org/1 Desember 2013
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. (2022). Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. In Profil kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah.
Gatot, M. (2023). Mengukur Kinerja Guru Satuan PAUD. Jurnal Obsesi?: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5). https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i5.5403
Juwita, Faridha Nasir, & Fadly Umar. (2021). Pengetahuan dan Pola Asuh Terhadap Perkembangan Anak Pra Sekolah di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Sangurara Kota Palu. Promotif?: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(2). https://doi.org/10.56338/pjkm.v11i2.2098
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Kemenkes Adakan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022. Humas BKPK.
Kusumaningrum, P. R., Khayati, F., & Wicaksana, A. R. (2021). Gambaran perkembangan pada anak usia pra sekolah di tk ra hidayatul qur’an. Prosiding Seminar …, 4.
Latifah Susilowati, Susanti, D., Lutfiyati, A., & Hutasoit, M. (2022). Deteksi Dini Gangguan Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak Usia Prasekolah di Tk Islam Sunan Gunung Jati. Journal of Innovation in Community Empowerment, 4(1). https://doi.org/10.30989/jice.v4i1.697
Marsilia, I. D., Nurulicha, N., Fitri, D. M., Nengsih, Y., & Nurzanah, E. M. (2022). Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak (SDIDTK) Pada Anak Usia 54-72 Bulan di Tk Cikal Cendikia Cileungsi Kab.Bogor. JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM), 5(4). https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i4.5704
Mira Vasileva, Ramona K. Graf, Tilman Reinelt, Ulrike Petermann, F. P. (2021). Research review: A meta-analysis of the international prevalence and comorbidity of mental disorders in children between 1 and 7 years. Journal of Child Psychology and Psychiatry, 62(4), 372–381. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/jcpp.13261
Misniarti, M., & Haryani, S. (2022). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Ibu dalam Melakukan Stimulasi Tumbuh Kembang Pada Anak Toddler Di Wilayah Kerja Puskesmas Kabupaten Rejang Lebong. Journal of Nursing and Public Health, 10(1). https://doi.org/10.37676/jnph.v10i1.2374
Nurrohman, M. Z., Saptanto, A., & Prihandani, O. R. (2023). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Anak Usia 36-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Purwosari. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 10(5). https://doi.org/10.33024/jikk.v10i5.9291
Oktiningrum, M. (2021). Literatur Review?: Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Perkembangan Motorik Anak Usia Pra Sekolah. Call for Paper Seminar Nasional Kebidanan.
Puspita, L., & Umar, M. Y. (2020). Perkembangan motorik kasar dan motorik halus ditinjau dari pengetahuan ibu tentang pertumbuhan dan perkembangan anak usia 4-5 tahun. Wellness And Healthy Magazine, 2(1). https://doi.org/10.30604/well.80212020
Rahayu, C. D., & Purnamasari, I. (2019). Pelatihan SDIDTK untuk Meningkatkan Pengetahuan Guru PAUD dalam Melakukan SDIDTK di Kabupaten Wonosobo. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 6(1). https://doi.org/10.32699/ppkm.v6i1.498
Riyanto, P., Fitrianti, H., Rediani, N. N., & De Lima, C. N. (2022). Keterampilan Motorik Kasar Anak Prasekolah: Analisis Program Intervensi Motorik. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 6(3). https://doi.org/10.23887/jppp.v6i3.53617
Syofiah, P. N., Muthia, G., Sari, D. F., & Primasari, E. P. (2022). Edukasi dan Implementasi Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK). Community Development Journal?: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3). https://doi.org/10.31004/cdj.v2i3.3094
World Health Organization. (2019). Ten threats to global health in 2019. In World Health Organisation (Issue March).
Wulandari, S. R., Winarsih, W., & Istichomah, I. (2022). Upaya peningkatan pengetahuan ibu melalui penyuluhan dan pemeriksaan tumbuh kembang pada balita. Jurnal Pengabdian Harapan Ibu (JPHI), 4(2). https://doi.org/10.30644/jphi.v4i2.706
Published
2025-08-28