STUDI KOMPARATIF PEMIKIRAN K.H. AHMAD DAHLAN DAN K.H. HASYIM ASY’ARI TENTANG ETIKA GURU DAN MURID DALAM TINJAUAN FILSAFAT PENDIDIKAN

  • Ratna D. Karim Fakultas Agama Isalam, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Normawati Normawati Fakultas Agama Isalam, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Colle M. Said Fakultas Agama Isalam, Universitas Muhammadiyah Palu

Abstract

Pokok masalah yang diangkat dalam Skripsi ini, yaitu (1) Bagaimana konsepK.H. Ahmad Dahlan dan K.H. HasyimAsy’ari tentang etika Guru dan Murid dalam tinjauan Filsafat Pendidikandan (2) Bagaimana persamaan dan perbedaan konsep etika Guru dan Murid oleh K.H. Ahmad Dahlan dan K.H. Hasyim Asy‟ari.

Tujuan penelitian skripsi yang berjudul Studi komparatif pemikiran K.H. Ahmad Dahlan dan K.H. Hasyim Asy’ari tentang etika guru dan murid dalam tinjauan filsafat pendidikan adalah: (1) untuk mengetahui konsepK.H. Ahmad Dahlan dan K.H. HasyimAsy’ari tentang etika Guru dan Murid dalam tinjauan Filsafat Pendidikandan (2) untuk mengetahui persamaan dan perbedaan konsep etika Guru dan Murid oleh K.H. Ahmad Dahlan dan K.H. Hasyim Asy‟ari.Adapun manfaatnya adalah diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi dan sumbangan pemikiran. Dan Sebagai bahan kajian dan informasi secara positif bagi penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan masalah penelitian ini.

Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah metode penelitian pustaka, karena berbicara tentang kajian pustaka.

Hasil uraian penulis menunjukan bahwa: (1) Konsep K.H. Ahmad Dahlan dan K.H. HasyimAsy’ari tentang etika Guru dan Murid dalam tinjauan Filsafat Pendidikan adalahPertama, KH. Ahmad Dahlan mengutamakan keteladanan dan terbuka pada anak didik, dan K.H. HasyimAsy’ari lebih menekankan guru harus memiliki hati yang bersih dalam mengajar, dan harus menjaga wibawa di hadapan anak didik.Kedua, sama-sama menampilkan wajah pendidikan Islam sebagai suatu sistem pendidikan yang integral.(2) Tinjauan filsafat pendidikantentang studi komparatif pemikiran K.H. Ahmad Dahlan dan K.H. Hasyim Asy’ari tentang etika guru dan murid adalahsama-sama menganjurkan guru agar menerapkan kasih saying kepada anak didik. Mengingat anak didik bahwa menuntut ilmu itu bukan hanya urusan dunia dan juga urusan akhirat.Mencegah anak didik agar tidak terjerumus pada lembah kesesatan dan menekankan kepada guru agar mengajar dengan memperhatikan kemampuan anak didik.

Kata Kunci                   :  Pemikiran,K.H. Ahmad Dahlan, K.H. Hasyim Asy’ari

Published
2019-09-15
Section
Fakultas Agama Islam

Most read articles by the same author(s)