VARIABILITAS IKLIM SEBAGAI PREDIKTOR INSIDENSI PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DI KOTA PALU TAHUN 2014-2016

  • Bella Retno Jamalludin Bagian Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Sudirman Sudirman Bagian AKK, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammaadiyah Palu
  • Nur Afni Bagian Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Abstract

Penyakit Demam Berdarah Dengue di Kota Palu pada tahun 2014 sebesar 335 kasus, pada tahun 2015 sebesar 325 kasus dan sebesar 373 kasus pada tahun 2016. Angka ini menunjukkan bahwa terjadi fluktuasi penyakit Demam Berdarah Dengue dalam kurun waktu tiga tahun. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan penelitian studi ekologi. Studi ekologi merupakan studi yang mengaitkan hubungan antara faktor atau kejadian alam (tanpa intervensi) dengan kejadian penyakit menular. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dinamika dari insidensi penyakit Demam Berdarah Dengue yang dihubungkan dengan variabilitas iklim berupa suhu udara, kelembaban udara, curah hujan, dan kecepatan angin di Kota Palu tahun 2014-2016. Pada tahun 2014-2016 tidak terdapat hubungan antara variabilitas iklim terhadap kejadian penyakit Demam Berdarah Dengue. Sementara di tahun 2015 terdapat hubungan antara variabilitas iklim dengan penyakit Demam Berdarah Dengue. Variabilitas iklim yang berpengaruh terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue adalah suhu udara dan kelembaban udara. Adapun curah hujan yang tidak memiliki pengaruh terhadap kejadian penyakit Demam Berdarah Dengue namun memiliki hubungan yang kuat terhadap kejadian penyakit Demam Berdarah Dengue, disisi lain Kecepatan angin tidak memiliki pengaruh maupun hubungan terhadap kejadian penyakit Demam Berdarah Dengue hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor eksternal seperti adanya pertambahan vektor nyamuk namun nyamuk bersifat tidak infektif dan sebaran data yang kurang representatif.

Author Biographies

Bella Retno Jamalludin, Bagian Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
Mahasiswa
Sudirman Sudirman, Bagian AKK, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammaadiyah Palu
Dosen
Nur Afni, Bagian Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu
Dosen

References

Centers for Disease Control and Prevention. 2016. Deseases and Conditions: Dengue Hemorrhagic Fever.

Dian dkk. 2012. Pemodelan Pengaruh Iklim Terhadap Angka Kejadian Demam Berdarah Dengue di Surabaya. Jurnal Sain dan Seni ITS. (online), Vol 1, (ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/artcle/view/594 diakses Mei 2018).

Dinas Kesehatan Bualemo. 2012. Laporan Investigasi KLB Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Tangkobu Kec. Paguyaman Tahun 2012. Bualemo. Pengelola Program Surveylans.

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. 2014. Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2016. Palu. Surveilans Data dan Informasi.

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. 2015. Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2016. Palu. Surveilans Data dan Informasi.

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. 2016. Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2016. Palu. Surveilans Data dan Informasi.

Elisabeth, Lumi. 2017. Hubungan Antara Variabilitas Iklim dengan Insidens DBD di Kota Manado Tahun 2012-2016. Skripsi tidak diterbitkan. Manado: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi.

Iriani Y. 2012. Hubungan Antara Cuah Hujan dan Peningkatan Kasus Demam Berdarah Dengue Anak di Kota Palembang. Jurnal Fakultas Kedokteran Sriwijaya, (online), Vol 13, No. 6 (https://scholar.google.co.id/scholar?hl=en&as_sdt=0%2C5&q=hubungan+antara+curah+hujan+dan+peningkatan+demam+berdarah+dengue+anak+di+kota+palembang&btnG+=d=gs_qabs&p=&u=%23p%3DAks8ZiFY5owJ, diakses pada Mei 2018)

Kementrian Kesehatan RI. 2010. Buletin Jendela Epidemiologi: Demam Berdarah Dengue. Jakarta. Pusat Data dan Surveylans Epidemiologi.

Kementrian Kesehatan RI. 2016. Biro Komunikasi dan Kesehatan Masyarakat.

Kementrian Kesehatan RI. 2016. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015.

Masrizal, dan Sari NP. 2016. Analisis Kasus DBD Berdasarkan Unsur Iklim dan Kepadatan Penduduk Melalui Pendekatan GIS di Tanah Datar. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, (Online), Vol 10, No. 2 (http://jurnal.fkm.unand. ac.id/index.php/jkma/article/view/202, diakses Januari 2018).

Puspavitriani. Dinas Kesehatan Kota Palu. 2017. Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue di Kota Palu Tahun 2014-2016. Palu: Bagian Pemberantasan Penyakit Menular.

Stasiun Meteorologi Mutiara Palu. 2017. Data Klimatologi Stamet Mutiara Palu Tahun 2014-2016. Sulawesi Tengah. BMKG Palu.

Waris dan Yuana. 2013. “Pengetahuan dan Perilaku Masyarakat terhadap Demam Berdarah Dengue di Kecamatan Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatanâ€. Jurnal Epidemiologi dan Penyakit Bersumber Binatang, (online),Vol.4,No.3,(http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/buski/article/view/3233/3204 diakses pada september 2017)

Yasin M. 2012. Hubungan Variabilitas Iklim (Suhu, Curah Hujan, Hari Hujan dan Kecepatan Angin) dengan Insiden Demam Berdarah Dengue di Kota Bogor 2004-2011. Skripsi tidak diterbitkan. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat.

Published
2018-11-14
Section
Fakultas Kesehatan Masyarakat