Peningkatan Ketahanan Iklim di Kabupaten Magelang: Telaah Kerangka Kebijakan Smart Environment

Improving Climate Resilience in Magelang Regency: A Review of the Smart Environment Policy Framework

  • Hana Kurnia Dewi Program Studi Magister Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
  • Tri Mulyani Sunarharum Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
Keywords: Perubahan Iklim, Smart Environment, Resiliensi, Kampung Iklim, Ketahanan

Abstract

Perubahan iklim telah menjadi isu utama pada keberlangsungan lingkungan hidup. Berbagai dampak yang timbul akibat perubahan iklim antara lain kenaikan suhu muka bumi, perubahan musim tanam, perubahan cuaca dan berbagai dampak pada tatanan kehidupan masyarakat. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah menginisiasi gerakan nasional berupa Program Kampung Iklim (ProKlim) untuk merangsang masyarakat dalam meningkatkan ketahanan perubahan iklim. Di Kabupaten Magelang keberadaan ProKlim juga berperan pada perwujudan smart city yakni melalui dimensi smart environment. Pertumbuhan penduduk dan perubahan gaya hidup masyarakat di Kabupaten Magelang memberi andil pada proses terjadinya perubahan iklim. Desa Sambak di Kecamatan Kajoran adalah satu-satunya desa di Kab. Magelang yang mendapatkan penghargaan ProKlim tingkat lestari di tahun 2021. Tujuan penelitian adalah untuk menelaah kebijakan smart environment berbasis resiliensi perubahan iklim di Kabupaten Magelang dengan menyertakan Desa Sambak sebagai kasus di dalam implementasi kebijakan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus, dengan perolehan data melalui interview, observasi dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa smart environment Kabupaten Magelang dapat diwujudkan melalui ketahanan yang berkelanjutan dari tingkat lokal dan dukungan kebijakan yang mengakomodir upaya resiliensi perubahan iklim.

References

Adger, W. (2000). Social and Ecological Resilience: Are They Related? Progress in Human Geography, 24, 347-364. doi:10.1191/030913200701540465

Adiyoso, W. (2018). Manajemen Bencana: Pengantar dan Isu-Isu Strategis. Jakarta: Bumi Aksara.

Arafah, Y., & Winarso, H. (2017). Redefining Smart City Concept with Resilience Approach. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1-13. doi:10.1088/1755-1315/70/1/012065

Archer, D. (2016). Building urban climate resilience through community-driven approaches to development: Experiences from Asia. International Journal of Climate Change Strategies and Management, 8(5):654-669.

Ariviyanti, N., & Pradoto, W. (2014). Faktor-Faktor yang Meningkatkan Resiliensi Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Rob di Kelurahan Tanjung Emas Semarang. Jurnal Teknik PWK, 3(4), 993-1002. Retrieved from https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/pwk/article/view/6803

Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang. (2022). Kabupaten Magelang dalam Angka 2022. Kabupaten Magelang: BPS Kabupaten Magelang. Retrieved from https://magelangkab.bps.go.id/publication/2022/02/25/74257f7b9ba0f3be292ca99c/kabupaten-magelang-dalam-angka-2022.html

Cocchia, A. (2014). Smart and Digital City: A Systematic Literature Review. doi:10.1007/978-3-319-06160-3_2.

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magelang. (2021). Perubahan Rencana Strategis Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2019-2024. Kabupaten Magelang: Dinas Lingkungan Hidup.

Djunaedi, A. (2014). Smart City: Solusi Permasalahan Masa Depan Perkotaan di Indonesia. Seminar Nasional “Smart City Solusi untuk Permasalahan Perkotaan di Indonesia? Yogyakarta.

Djunaedi, A., Permadi, D., Nugroho, L. E., Widyawan, Rachmawati, R., Hidayat, A., . . . Egaravanda, S. (2018). Membangun Kota dan Kabupaten Cerdas: Sebuah Panduan bagi Pemerintah Daerah. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Feldmeyer, D., Wilden, D., Kind, C., Kaiser, T., Goldschmidt, R., Diller, C., & Birkmann, J. (2019). Indicators for Monitoring Urban Climate Change Resilience and Adaptation. Sustainability, 11, 2931. doi:10.3390/su11102931

Folke, C. (2006). Resilience: The emergence of a perspective for social–ecological systems analyses. Global Environmental Change, 16, 253–267.

Folke, C. (2016). Resilience: The Emergence of a Perspective for Socio-Ecological Systems Analyses. Global Environmental Change, 16. 253-267. doi:10.1016/j.gloenvcha.2006.04.002.

Garschagen, M. (2011). Resilience and organisational institutionalism from a cross-cultural perspective: An exploration based on urban climate change adaptation in Vietnam. Natural Hazards, 67. doi:10.1007/s11069-011-9753-4

Holling, C. (1973). Resilience and Stability of Ecological Systems. Annual Review of Ecology, Evolution, and Systematics, 4, 1-23. doi:http://dx.doi.org/10.1146/annurev.es.04.110173.000245

Keck, M., & Sakdapolrak, P. (2013). What Is Social Resilience? Lessons Learned and Ways Forward. Erdkunde. doi:67. 5-18. 10.3112/erdkunde.2013.01.02

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. (2017). Buku Panduan Penyusunan Masterplan Smart City 2017. Jakarta: Direktorat Jenderal Aptika.

Maguire, B., & Cartwright, S. (2008). Assessing a community's capacity to manage change: A resilience approach to social assessment.

Mani, N., & Wajih, S. (2014). A participatory approach to micro-resilience planning by community institutions: The case of Mahewa Ward in Gorakhpur City. Asian Cities Climate Change Resilience Network. doi:10.13140/RG.2.2.27592.62724

Nelson, D., Adger, W. N., & Brown, K. (2007). Adaptation to Environmental Change: Contributions of a Resilience Framework. Annual Review of Environment and Resources, 32, 395–419.

Norris, F., Stevens, S., Pfefferbaum, B., Wyche, K., & Pfefferbaum, R. (2008). Community resilience as a metaphor, theory, set of capacities, and strategy for disaster readiness. American journal of community psychology, 41(1):127–150. doi:41. 127-50. 10.1007/s10464-007-9156-6.

Otto-Zimmermann, K. (2011). Resilient cities: Cities and adaptation to climate change - proceedings of the Global Forum 2010. Dordrecht: Springer.

Pelling, M. (2003). The vulnerability of cities; natural disasters and social resilience.

Pelling, M. (2011). Adaptation to Climate Change: from Resilience to . New York: Routledge.

Pemerintah Desa Sambak. (n.d.). Retrieved from https://www.sambak.desa.id/

Pemerintah Desa Sambak. (2017). Peraturan Desa Sambak Nomor 1 Tahun 2017 Tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pemerintah Desa Sambak.

Pemerintah Desa Sambak. (2021). Peraturan Desa Sambak Nomor 8 Tahun 2021 Tentang Rencana Program Jangka Menengah Program Kampung Iklim Desa Sambak Tahun 2022 – 2026. Pemerintah Desa Sambak.

Pemerintah Desa Sambak. (2021). Rencana Program Jangka Menengah Desa Sambak Tahun 2021 – 2026.

Pemerintah Kabupaten Magelang. (2016). eraturan Daerah Kabupaten Magelang Nomor 4 Tahun 2016 Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Kabupaten Magelang.

Pemerintah Kabupaten Magelang. (2016). Instruksi Bupati Magelang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Pembentukan Program Kampung Iklim di Kabupaten Magelang. Mungkid.

Pemerintah Kabupaten Magelang. (2016). Instruksi Bupati Magelang Nomor 2 Tahun 2016 Tentang Pembentukan Program Kampung Iklim di Kabupaten Magelang. Mungkid.

Pemerintah Kabupaten Magelang. (2018). Masterplan Smart City Kabupaten Magelang.

Pemerintah Kabupaten Magelang. (2021). Peraturan Daerah Kabupaten Magelang Nomor 7 Tahun 2021 Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Magelang Tahun 2019 - 2024. Kota Mungkid: Sekretariat Daerah Kabupaten Magelang.

Republik Indonesia. (2016). Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.84/MENLHK-SETJEN/KUM.1/11/2016 Tentang Program Kampung Iklim. Jakarta: Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia .

Subiyanto, A. (2021). Ketahanan Nasional dan Resiliensi Perubahan Iklim. Pasuruan: Qiara Media.

Syarini, R. (2017). Adaptive Governance Characteristics of Yogyakarta Special Region PROKLIM (Climate Village Program) Villages. Yogyakarta: Magister of Public Administration Postgraduate Program, Universitas Gadjah Mada (tidak dipublikasikan).

Twigg, J. (2007). Characteristics of a Disaster-resilient Community A Guidance Note Characteristics of a Disaster-resilient Community: A Guidance Note.

Tyler, S., & Moench, M. (2012). A framework for urban climate resilience. Climate and Development, 4. doi:10.1080/17565529.2012.745389

UNFCCC. (2016). The Paris Agreement. Retrieved Juli 10, 2021, from http://unfccc.int/paris_agreement/items/9485.php

UNISDR. (2017). “Resilience Terminology,†UNISDR (Uniter Nations Office for Disaster Risk Reduction). Retrieved from http://www.unisdr.org/we/inform/terminology

United Nations International Strategy for Disaster Reduction. (2009). UNISDR Terminology on Disaster risk reduction. Retrieved Juli 09, 2021, from UNISDR: http://www.unisdr.org/we/inform/publications/7817

Wilhelm, M. (2011). The Role of Community Resilience in Adaptation to Climate Change: The Urban Poor in Jakarta, Indonesia. Resilient Cities: Cities and Adaptation to Climate Change. Local Sustainability, vol. 1, Part 2. doi:10.1007/978-94-007-0785-6_5.

Published
2022-07-20
How to Cite
Hana Kurnia Dewi, & Tri Mulyani Sunarharum. (2022). Peningkatan Ketahanan Iklim di Kabupaten Magelang: Telaah Kerangka Kebijakan Smart Environment : Improving Climate Resilience in Magelang Regency: A Review of the Smart Environment Policy Framework. Jurnal Sinar Manajemen, 9(2), 183-191. https://doi.org/10.56338/jsm.v9i2.2463
Section
Articles