Evaluasi Kinerja Terminal Warumusio Sebagai Terminal Regional Baru di Kota Baubau
The Evaluation Of Warumusio Terminal’s Performance As A New Regional Terminal In Baubau City
Abstract
Terminal Warumusio, terletak di Kota Baubau Provinsi Sulawesi tenggara. Beberapa armada di Terminal Warumusio tidak memanfaatkan lokasi dan fasilitas yang ada di terminal dalam hal menaikkan dan menurunkan penumpang. Salah satu faktor diduga yang menyebabkan calon penumpang/penumpang dan pengemudi enggan untuk memanfaatkan terminal yang telah disediakan, yaitu karena Karakteristik lahan dan beberapa fasilitas yang ada di terminal warumusio belum terpenuhi sesuai dengan standar ketentuan fasilitas terminal. Oleh karena itu, akan dikaji terkait evaluasi kinerja terminal warumusio dengan melihat tingkat pelayanan kinerja terminal warumusio.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk Mengukur kinerja terminal warumusio sebagai Terminal Regional baru di Kota Baubau. Data diperoleh dengan cara Observasi secara langsung di Terminal warumusio dengan menggunakan Analisis normatif untuk mengetahui bagaimana kinerja terminal warumusio Hasil analisis menunjukkan bahwa Terminal Warumusio belum bekerja secara optimal sebagai Terminal Regional Baru di Kota Baubau, dan belum sepenuhnya memenuhi standar terminal Tipe B, tetapi ada beberapa hal yang telah memenuhi standar atau kriteria dari terminal tipe B yaitu Lokasi, sirkulasi, dan volume penumpang dan pengemudi.
References
Abubakar, I,1995. Menuju Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Yang Tertib, edisi II. Direktorat Jendral Perhubungan Darat, Jakarta.
Departemen Pekerjaan Umum, 1993. Rancangan Pedoman Teknis Pembangunan dan Penyelenggaraan Terminal Angkutan Penumpang dan Barang, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Jakarta.
Departemen Pekerjaan Umum. 1997. Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) . Jakarta, Direktorat Jendral Bina Marga
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, 1996. Pedoman Teknis Penyelenggaraan Parkir, Departemen Perhubungan, Direktur Jenderal Perhubungan Darat.
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, 1998. Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian Fasilitas Parkir, Jakarta.
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, 2002. Pedoman Teknis Penyelenggaraan Angkutan Penumpang Umum di Wilayah Perkotaan dalam Trayek Tetap dan Teratur, Jakarta
Ensiklopedi Nasional Indonesia, 1990. Jilid 5, 9, PT. Cipta Abdi Pusaka, Jakarta
Fudla, D. V., Maimunah, S., & Baharuddin, A. 2021. Evaluasi Kinerja Terminal Leuwipanjang Kota Bandung. Jurnal Teknologi Transportasi Dan Logistik, 2(1), 65-78.
Hendsarto, Sri, 2001. Perencanaan Geometrik Jalan, Institut Teknologi Bandung.
Huisman, Henk, 1985. Regional dan Rural Development Planning, Fakultas Geografi UGM, Yogyakarta.
Morlok, K. Edward, 1991. Pengartar Teknik dan Perencanaan Transportasi, Cetakan ketiga, Erlangga, Jakarta.
Ofyar, Z. Tamin. 2000. Perencanaan dan Permodelan Transportasi. Edisi Ke-2, Institut Teknologi Bandung. Bandung.
Robert R.Mayer, 1985. Polycy and Program Planning (Terjemahan), MPKD-UGM, Yogyakarta.
Sagi, Fransisca N., 2015. Kajian Faktor-Faktor Penyebab Ketidakefektifan Kinerja Terminal Bus Haumeni Kota Soe Kabupaten Timor Tengah Selatan, Jurnal Teknik Sipil Vol. 4 No.2
Sakti Adji Adisasmita, 2011. Transportasi Dan Pengembangan Wilayah, Graha Ilmu, 2011.
Wahyu,0., 2015. Evaluasi Kinerja Terminal Induk Kota Bekasi. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
Warpani, S., 1990. Pengelolaan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Penerbit ITB, Bandung.
Copyright (c) 2022 Jurnal Sinar Manajemen
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.