Analisis Dampak Ekonomi Akibat Bencana Alam Gempa Bumi, Tsunami, dan Likuifaksi di Kota Palu
Economic Impact Analysis Due to Earthquake, Tsunami, and Liquefaction Natural Disasters in Palu City
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui dampak ekonomi yang di akibatkan oleh bencana alam di Kota Palu. Penelitian ini menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis LQ (Location Quontient) dengan menggunakan data sekunder PDRB Atas Dasar Harga Konstan tahun 2017 dan 2018, dan pendekatan kualitatif dengan cara Focus Group Discussion (FGD), dan wawancara. Hasil analisis secara keseluruhan dari segi kuantitatif dan kualitatif maka dapat diketahui bahwa sektor Konstruksi sangat berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi pasca bencana di Kota Palu dikarenakan begitu banyak bangunan yang mengalami kerusakan tak hanya rumah warga tetapi kantor pemerintah pun tak luput dari kerusakan. Tak hanya sektor Konstruksi, sektor Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor pun mengalami peningkatan pertumbuhan ekonomi karena pasca bencana banyak masyarakat yang mengeluhkan kendaraannya yang rusak selain itu juga masyarakat banyak yang melakukan pembelian kebutuhan pokok untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
References
2. Somantri L. Kajian Mitigasi Bencana Longsor Lahan Dengan Menggunakan Teknologi Penginderaan Jauh. Semin Ikat Geogr Indones. 2008;1–10.
3. Lubis RH. Spiritualitas Bencana: Konteks Pengetahuan Lokal dalam Penanggulangan Bencana. Pustaka Kaji; 2019.
4. Srihandayani S. Mitigasi Bencana Akibat Kegagalan Struktur. J UNITEK. 2020;13(2):25–38.
5. Noor D. Pengantar Mitigasi Bencana Geologi. Deepublish; 2014.
6. Nugrahani F, Hum M. Metode penelitian kualitatif. Solo Cakra Books. 2014;
7. Basuki M. Analisis Sektor Unggulan Kabupaten Sleman dengan Metode Shift Share dan Location Quotient. J Sains, Teknol dan Ind. 2017;15(1):52–60.
8. Hamdani AF. Analisis location quotient (LQ) agropolitan poncokusumo. JPIG (Jurnal Pendidik dan Ilmu Geogr. 2016;1(1).
9. Fahrun M, Dirwan D, Rajindra R. Study on the Poverty of Traditional Fishermen in Lombonga Village, Balaesang District, Donggala Regency. Int J Heal Econ Soc Sci. 2021;3(3):156–64.