Pengaruh Risiko Eating Disorder Terhadap Status Gizi Pada Mahasiswa Akhir Fkm Uinsu
The Influence of Eating Disorder Risk on Nutritional Status of Final Year Students of FKM Uinsu
Abstract
Eating disorder berhubungan erat dengan status gizi, di mana ketidakseimbangan asupan zat gizi dapat menyebabkan underweight maupun overweight/obesitas, yang berdampak pada kesehatan fisik, konsentrasi, produktivitas, dan kualitas hidup mahasiswa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh eating disorder terhadap status gizi pada Mahasiswa Akhir FKM UINSU. Metode penelitian menggunakan kuantitatif dengan pendekatan cross-sectionau. Besar sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 responden. Analisa data menggunakan uji korelasi spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan sangat kuat dan signifikan antara risiko eating disorder dengan status gizi pada mahasiswa tingkat akhir FKM UINSU (r = 0,865; p = 0,000). Korelasi positif ini menjelaskan bahwa 72,3% variasi status gizi dipengaruhi oleh risiko eating disorder, sedangkan 27,7% dipengaruhi faktor lain. Disarankan mahasiswa lebih memperhatikan pola makan sehat dan manajemen stres agar terhindar dari gangguan makan yang dapat memengaruhi status gizi.
References
FINA KHILYATU ZAHWA, and MA’MUN HANIF. 2024. “Strategi Efektif Mengatasi Stres Akademik Melalui Manajemen Waktu Untuk Meningkatkan Kesehatan Mental Mahasiswa.” Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi (JIPP) 2(4): 142–48. doi:10.61116/jipp.v2i4.354.
Melani, Sri Ayu, Hasanuddin Hasanuddin, and Nina Siti Salmaniah Siregar. 2021. “Hubungan Kepercayaan Diri Dengan Gangguan Makan Anorexia Nervosa Pada Remaja Di SMAN 4 Kota Langsa.” Tabularasa: Jurnal Ilmiah Magister Psikologi 3(2): 162–72. doi:10.31289/tabularasa.v3i2.662.
Miriam Wiemers, Marilena Bachmeier, Asja Hanano, Réiseal Ní Chéilleachair, Aimée Vaughan, Connell Foley, Holger Mann, Daniel Weller, Katrin Radtke, Heidi Fritschel. 2024. “Global Hunger Index How Gender Justice Can Advance Climate Resilience and Zero Hunger.” www.globalhungerindex.org.
Nugroho, B., Andini, F., & Pratama, R. 2022. “Risiko Eating Disorder Dan Hubungannya Dengan Obesitas Pada Mahasiswa. 17(1), 101–109.” Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia 17(1): 101–9.
Pratiwi, N., Sari, M., & Handayani, A. 2022. “Risiko Eating Disorder Dan Hubungannya Dengan Status Gizi Pada Mahasiswa. Jurnal Gizi Dan Kesehatan Masyarakat.” Jurnal Gizi dan Kesehatan 14(1): 45–53.
Rahmawati, A., Putri, L., & Hidayat, M. 2021. “Tingkat Stres Akademik Dan Hubungannya Dengan Pola Makan Tidak Sehat Pada Mahasiswa.” Jurnal Gizi dan Kesehatan 13(2): 85–93.
Sari, D., & Yuliana, R. 2021. “Beban Akademik Dan Risiko Eating Disorder Pada Mahasiswa.” Jurnal Psikologi Kesehatan 9(1): 55–64.
SKI. 2023. “Survei Kesehatan Indonesia (SKI).” In Kota Kediri Dalam Angka, , 1–965.
Syarifah, Nurdina, Lucky Purwantini, and Magdalena Hanoum. 2025. “Stres Akademik Dan Academic Flow Terhadap Perilaku Cyberloafing Pada Mahasiswa Tingkat Akhir.” SOUL: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi 17(1): 15–30. doi:10.33558/soul.v17i1.10888.
Tetasa, Sarah, Lailatul Muniroh, and Fina Intan Puspita. 2025. “Hubungan Tingkat Stres Akademik Dan Kecenderungan Sindrom Makan Malam Dengan Status Gizi Pada Remaja.” Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi 25(1): 309. doi:10.33087/jiubj.v25i1.5286.