Perbedaan Efektivitas Umpan Jagung Kuning Dan Ikan Teri Sebagai Rodentisida Dalam Pengendalian Tikus Di Pasar Rakyat Liluwo Kota Gorontalo

Difference in Effectiveness of Yellow Corn Bait and Anchovies as Rodenticides in Controlling Rats at Liluwo Traditional Market, Gorontalo City

  • Siti Magfira Cahya Mantune Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Gorontalo
  • Laksmyn Kadir Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Gorontalo
  • Tri Septian Maksum Jurusan Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Gorontalo
Keywords: Tikus, Rodentisida, Jagung Kuning, Ikan Teri

Abstract

Tikus merupakan vektor berbagai penyakit yang membahayakan kesehatan masyarakat dan banyak ditemukan di lingkungan pasar tradisional. Rodentisida yaitu metode yang digunakan untuk mengendalikan populasi tikus. Salah satu metode pengendalian tikus yang ramah lingkungan adalah pengendalian fisik dengan menggunakan perangkap hidup (live trap) yang diberi umpan. Jagung kuning digunakan sebagai umpan nabati dengan mengandalkan warna, tekstur dan nutrisi yang dimiliki. Ikan teri digunakan sebagai umpan hewani dengan mengandalkan bau, tekstur dan nutrisi yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan efektivitas umpan jagung kuning dan ikan teri sebagai rodentisida dalam pengendalian tikus di Pasar Rakyat Liluwo Kota Gorontalo. Metode penelitian yang digunakan adalah pre-eksperimental dengan rancangan one shot case study. Sebanyak 20 perangkap hidup dipasang setiap hari selama 5 hari berturut-turut, masing-masing 10 perangkap diberi umpan jagung kuning dan 10 perangkap diberi umpan ikan teri. Data dianalisis menggunakan uji Mann Whitney dengan ? = 5% (0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa umpan jagung kuning memiliki tingkat kesuksesan perangkap (trap success) yang lebih tinggi yaitu 17 ekor (34%) dibandingkan ikan teri yaitu 7 ekor (14%). Jagung kuning dinilai lebih efektif karena memiliki warna mencolok, tekstur dan kandungan karbohidrat tinggi yang disukai oleh tikus. Hasil uji statistik menunjukkan ada perbedaan efektivitas umpan jagung kuning dan ikan teri sebagai rodentisida dalam pengendalian tikus di Pasar Rakyat Liluwo Kota Gorontalo (p-value 0,013 < 0,05). Disarankan untuk meningkatkan jumlah dan ukuran perangkap agar hasil penangkapan lebih maksimal.

References

Dedi, Sarbino, & Hendarti, I. (2012). Uji Preferensi Beberapa Jenis Bahan Untuk Dijadikan Umpan Tikus Sawah (Rattus Argentiventer). 1, 32.

Faris, Z. M. (2020). Efektivitas Jenis Umpan Terhadap Keberhasilan Penangkapan Tikus Di Pelabuhan Gresik (Studi Kasus Di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Surabaya Wilayah Kerja Gresik)

Haidar, M., Rizwar, R., Darmi, D., & Putra, A. H. (2022). Preferensi Tikus Terhadap Beberapa Jenis Umpan Yang Berbeda Di Kawasan Pemukiman. Bioedusains:Jurnal Pendidikan Biologi Dan Sains, 5(1), 137–142. Https://Doi.Org/10.31539/Bioedusains.V5i1.2189

Husni, S. H., Martini, M., Suhartono, S., Budiyono, B., & Raharjo, M. (2023). Faktor Lingkungan Yang Berpengaruh Terhadap Keberadaan Tikus Serta Identifikasi Bakteri Leptospira Sp. Di Pemukiman Sekitar Pasar Kota Semarang Tahun 2022. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 22(2), 134–141. Https://Doi.Org/10.14710/Jkli.22.2.134-141

Maibang, W. G., Martini, M., & Santoso, L. (2023). Kepadatan Tikus Dan Ektoparasit Yang Tertangkap Di Pasar Jatingaleh Dan Pasar Kedung Mundu Kota Semarang. Jurnal Riset Kesehatan Masyarakat, 3(1), 40–48. Https://Doi.Org/10.14710/Jrkm.2023.18006

Maksum, T. S., K, S. B., & Mahdang, P. A. (2023). Identifikasi Kepadatan Tikus Dan Kutu ( Xenopsylla Cheopis ) Sebagai Vektor Biologis Penyakit Pes Di Pasar Sentral Kota Gorontalo. 5(4). Https://Doi.Org/10.56338/Ijhess.V5i4.4142

Maksum, T. S., Tomia, A., & Nurfadillah, A. R. (2024). Entomologi Dan Pengendalian Vektor Penyakit. In Penerbit Tahta Media. Http://Tahtamedia.Co.Id/Index.Php/Issj/Article/View/683

Martina, L., Sukismanto, & Werdiningsih, I. (2018). Perbedaan Jenis Umpan Terhadap Jumlah Rodentia Tertangkap Di Wilayah Kerja Puskesmas Cangkringan. Jurnal Medika Respati, 13(2), 10–19. Https://Medika.Respati.Ac.Id/Index.Php/Medika/Article/View/152/146

Shaddiq, M., S, D., S., Rerpito, A., Santriana, Agustiany, D. (2024). Efektivitas Jenis Umpan dan Spesies Tikus di Pabrik Gilingan Gabah Desa Malonas Kecamatan Dampelas Kabupaten Dongala. Banua : Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol., 4(2), 66-71.

Sulasmi, Siska, B. (2021). Kemampuan Variasi Umpan Dalam Menangkap Tikus Di Industri Tahu Kecamatan Baranti Kabupaten Sidrap. 2(4), 112–118.

Wahyuni, S., Sulasmi, S., & La Taha, L. T. (2024). Kemampuan Variasi Umpan Dalam Mengendalikan Vektor Tikus Di Pabrik Beras Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru. Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika Dan Masyarakat, 24(1), 163–172. Https://Doi.Org/10.32382/Sulo.V24i1.474

Zuhriyah, Khotib, A. M., & Hasan, Z. (2022). Manajemen Strategi Islami Terhadap Pengelolaan Pasar Tradisional Asembagus Situbondo Dalam Menghadapi Persaingan Pasar Modern Zuhriyah, A. Muhyiddin Khotib, Zainol Hasan. Al-Idarah, 3(1), 117–136.

Published
2025-06-18
Section
Article

Most read articles by the same author(s)