SOSIALISASI PENTINGNYA TABLET TAMBAH DARAH (TTD) PADA REMAJA PUTRI DI SMA N 5 PALU

  • Irnawati Kusbin universitas tadulako
  • parmin Universitas Tadulako
Keywords: Kata Kunci : Tablet Tambah Darah, Siswi

Abstract

Abstrak: Anemia menjadi masalah kesehatan yang banyak ditemukan pada remaja. Tablet Tambah Darah (TTD) merupakan salah cara untuk mencegahanemia, akan tetapi tingkat konsumsi TTD di Indonesia masih rendah. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan tidak konsumsi TTD pada remaja putri.

Anemia biasanya ditandai dengan sesak napas, tubuh merasa kelelahan, kulit pucat atau kekuningan, pusing, dan kesemutan ataupun mati rasa terhadap tangan beserta kaki.Anemia pada orang dewasa terjadi apabila kadar hemoglobinnya berada dibawah 14 gr/dl untuk laki-laki, sementara pada wanita jika kadar hemoglobinnya dibawah12 gram per desiliter. Anemia biasanya terjadi ketika seseorang kehilangan darah berlebihan, produksi sel darah merah kurang, dan sel darah merah hancur terlalu cepat. Pemicu utama anemia ialah kekurangan asupan gizi, gangguan pencernaan, penyakit kronis, trauma atau setelah operasi, riwayat keluarga, jenis kelamin, dan menstruasi berat.

Jenis penelitian cross sectional, jumlah sampel sebanyak 50 siswi di SMAN 5 PALU yang dipilih menggunakan teknik proportionate stratifiedrandom sampling. Variabel penelitian ialah perilaku tidak konsumsi TTD, pengetahuan, sikap, dukungan guru, dukungan keluarga, dan dukungan teman sebaya. Pengumpulan data dengan wawancara. Analisis menggunakan chi-squaredan cox regression.

 

References

Eka, P. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Anemia.
Faiqah, S., Ristrini, & Irmayani. (2018). DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA BALITA DI INDONESIA Relationships Between Age , Sex and Birth Weight with the Incidence of Anemia among Children in Indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 21(4), 281–289. https://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/hsr/article/download/260/580
Ibrahimy. (2014). INTERVENSI MADU PADA REMAJA PUTERI DIFFERENCES INCREASING OF HEMOGLOBIN LEVELS THROUGH HONEY INTERVENTION. 1(2), 58–66.
Noviazahra, D. (2017). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Konsumsi Tablet Tambah Darah Dalam Program Sekolah Peduli Kasus Anemia Pada Siswi Sma Negeri Di Kabupaten Bantul Tahun 2017 Dhina. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Nuraeni, R., Sari, P., Martini, N., Astuti, S., & Rahmiati, L. (2019). Peningkatan Kadar Hemoglobin melalui Pemeriksaan dan Pemberian Tablet Fe Terhadap Remaja yang Mengalami Anemia Melalui “ Gerakan Jumat Pintar ” putri usia 13-18 tahun dengan prevalensi 22 , 7 %. Remaja putri lebih rentan terkena anemia. 5(2), 200–221.
Nurfaidah, A. (2019). PENGARUH PEMBERIAN MADU TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA MAHASISWI S1 KEPERAWATAN REGULER DENGAN ANEMIA DI INSTITUT MEDIKA.
Nurfaidah, A. (2019). We are IntechOpen , the world ’ s leading publisher of Open Access books Built by scientists , for scientists TOP 1 %.
Putra, K. A., Munir, Z., Siam, W. N., Bondowoso, T., & Jadid, U. N. (2020). Hubungan Kepatuhan Minum Tablet Fe dengan Kejadian Anemia (Hb) pada Remaja Putri Di SMP Negeri 1 Tapen Kabupaten Bondowoso. 8
Egbi G, Tohuoenou MM, Glover-Amengor M, Adom T. The impact of seasonal variation on anemia and nutritional status with associated factors in 6–12 years Ghanaian school age children in peri-urban communities. Hum Nutr Metab. 2021;26:200135. doi:10.1016/j.hnm.2021.200135
lmyati S, Syarifa CA, Rizana NA, Sitorus NL, Pratiwi D. Penerimaan Program Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di Indonesia?: Studi Literatur. Amerta Nutr. 2023;7(3SP):50-61. doi:10.20473/amnt.v7i3SP.2023.50-61
Yunita FA, Parwatiningsih SA, Hardiningsih M, Nurma Yuneta AE, Kartikasari MND, Ropitasari M. The Relationship between Young Women ’s Knowledge About Iron Consumption and The Incidence of Anemia in Junior High School 18 Surakarta. PLACENTUM J Ilm Kesehat dan Apl. 2020;8(1):36. https://jurnal.uns.ac.id/placentum/article/view/38632/26838
Silitonga IR, Nuryeti N. Profil Remaja Putri dengan Kejadian Anemia. J Ilm Kesehat. 2021;3(3):184-192. doi:10.36590/jika.v3i3.199
Published
2024-10-13
Section
Artikel Pengabdian