Penerapan Metode Penelitian Fenomenologi Pada Hermeneutika Hans George Gadamer

  • Rahmat Abd fatah Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Indonesia
Keywords: Metode Penelitian, Fenomenologi, Hermeneutika, Gadamer

Abstract

Fenomena atas realitas kesejarahan sosial orang (Aktor/Elit) tidaklah hadir begitu saja tanpa makna atau motif tertentu. Ia senantiasa berdialektika dengan dinamika jamannya dimanapun dan dengan situasi apapun dirinya, karena itu memungkinkan fenomenologi menelusuri dan mengungkapkan kebermaknaan tindakan sosial aktor tersebut. Tulisan ini menggunakan metode pustaka dengan tujuan menganalisis pokok pikiran Hermeneutika Gadamer dengan metode analisis Fenomenologi. Dimana analisis fenomenologi dapat digunakan untuk mengungkapkan makna kesejarahan pemahaman (historicity of understanding), Prasangka (prejudice), Kesadaran sejarah-efektif (effective-historical consciousness), penerapan (application) dan dialog antara penafsir sebagai Aku (I) dan teks/analog teks sebagai Engkau (Thou). Dengan menggunakan alat analisis fenomenologi yaitu; Deskripsi data, Reduksi, Menemukan korelasi antara noema dan noesis, Eiditic Reduction. Refleksi dan Rekonstruksi (Individual Critical Review) sebagai upaya Merekonstruksi makna dibalik fenomena yang diungkapkan.

References

Anshori, Isa. 2018. “Melacak State Of The Art Fenomenologi Dalam Kajian Ilmu-Ilmu Sosial.” Halaqa: Islamic Education Journal 2(2): 165–81. http://ojs.umsida.ac.id/index.php/halaqa.

Attamimi, Faisal. 2012. “Hermeneutika Gadamer Dalam Studi Teologi Politik.” HUNAFA: Jurnal Studia Islamika 9(2): 319. https://jurnalhunafa.org/index.php/hunafa/article/view/80.

Chariri, Anis. 2020. Analisis Data Fenomenologi. Semarang Jawa Tengah. https://adoc.pub/download/analisis-data-fenomenologi.html.

Dahlan, Moh. 2010. “PEMIKIRAN FENOMENOLOGI EDMUND HUSSERL.” Jurnal Salam 13(1): 21–33. https://ejournal.umm.ac.id/index.php/salam/article/view/452.

Darmaji, Agus. 2013. “Dasar-Dasar Ontologis Pemahaman Hermeneutik.” Jurnal Refleksi 13(4): 469–94. https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/refleksi/article/view/911/802.

Faiz, Fahruddin. 2015. Ngaji Filsafat?: H. G. Gadamer. Yogyakarta: MJS Channel. https://www.youtube.com/watch?v=0dmy409DeFg.

Fajarni, Suci. 2021. “Integrasi Tipologi Paradigma Sosiologi George Ritzer Dan Margaret M. Poloma.” JSAI 1(2): 132–47. https://journal.ar-raniry.ac.id/index.php/jsai.

Fatah, Rahmat Abd. 2023. “Local Values in Local Political Culture and Democracy; A Review of Hermeneutics among Local Elites.” Technium Social Sciences Journal 46(8): 298–308. www.techniumscience.com. https://doi.org/10.47577/tssj.v46i1.9302

Hamid, Farid. 2009. “Pendekatan Fenomenologi (Suatu Ranah Penelitian Kualitatif).” Jurnal Pendidikan Islam: 17–33. http://digilib.mercubuana.ac.id.

Hasanah, Hasyim. 2017. “Hermeneutik Ontologis-Dialektis Hans-Georg Gadamer (Produksi Makna Wayang Sebagai Metode Dakwah Sunan Kalijogo).” Jurnal At-Taqaddum 9(1): 1–33. https://journal.walisongo.ac.id/index.php/attaqaddum/article/download/1785/pdf.

Kau, Sofyan A.P. 2014. “Herry Hamerma, Tokoh-Tokoh Filsafat Barat Modern , (Jakarta: Gramedia, Cet. 3), h. 141. 109.” Jurnal Farabi 11(2): 109–23. http://journal.iaingorontalo.ac.id/indek.php/fa.

Main, Abdul. 2018. Fenomenologi Dalam Penelitian Ilmu Sosial. 1st ed. ed. M.A Dr. Muhammad Farid, M.Sos. Dr. H. Mohammad Adib, Drs. Jakarta: Kencana. https://www.researchgate.net/publication/328118098.

Sudarsyah, A. 2013. “Kerangka Analisis Data Fenomenologi.” Jurnal Penelitian Pendidikan UPI 13(1): 124400. https://ejournal.upi.edu/index.php/JER/article/view/3475.

Published
2024-01-30
Section
Artikel Penelitian