Penyuluhan Membangun Kesadaraan Terkait Kesetaraan Gender Pada Remaja Di SMPN 15 Kota Baubau

Awareness Building Counseling on Gender Equality among Adolescents at SMPN 15 Baubau City

  • Waode Azfari Azis Prodi Kesehatan Masyarakat, Universitas Dayanu Ikhsanuddin Baubau
Keywords: Membangun Kesadaraan, Kesetaraan Gender, Remaja

Abstract

Kesetaraan gender merupakan prinsip fundamental yang menggarisbawahi hak-hak yang sama bagi semua individu, tanpa memandang jenis kelamin. Namun, dalam praktiknya, masih terdapat ketimpangan gender yang signifikan di berbagai aspek kehidupan, termasuk di kalangan remaja. Remaja adalah fase penting dalam pembentukan sikap, nilai, dan pola pikir individu, dan sangat rentan terhadap stereotip gender yang dapat mempengaruhi pemahaman dan perilaku mereka terkait kesetaraan gender. Di SMPN 15 Kota Baubau, seperti di banyak sekolah lainnya, kesadaran terkait kesetaraan gender seringkali belum menjadi fokus utama dalam pendidikan formal. Kondisi ini dapat berkontribusi pada perpecahan gender, ketidakadilan, dan diskriminasi di lingkungan sekolah dan masyarakat lebih luas. Oleh karena itu, perlunya upaya yang sistematis dan terarah untuk membangun kesadaran terkait kesetaraan gender di kalangan remaja di SMPN 15 Kota Baubau menjadi sangat penting. Dengan menyadarkan remaja akan pentingnya kesetaraan gender, diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif dalam menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan adil. Melalui program pengabdian ini, kami bertujuan untuk menggali lebih dalam tentang kondisi kesadaran terkait kesetaraan gender di kalangan remaja SMPN 15 Kota Baubau, serta merancang dan melaksanakan kegiatan penyuluhan yang dapat efektif meningkatkan kesadaran dan pemahaman mereka tentang kesetaraan gender. Dengan demikian, diharapkan hasil dari pengabdian ini dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam upaya membangun kesadaran terkait kesetaraan gender di kalangan remaja.

References

Asnaniar, A. (2018). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Tentang Penyakit Hiv/Aids Di SMP Baznas. Journal Of Islamic Nursing.

Israpil. (2017). Budaya Patriarki dan Kekerasan Terhadap Perempuan. Jurnal Khazanah Keagamaan, 141-150.

Kustanti, K. (2021). Edukasi Kesetaraan Gender pada Remaja Perempuan Kampung Siderang Legok Desa Cintanagara Kecamatan Cigedug. Proceedings UIN Sunan Guung Djati Bandung (pp. 148-157`). Bandung: Khuraerah Kustanti.

Magdalena, M. (2018). Pengaruh Penyuluhan Metode Ceramah Dan Audio-Visual Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil Tentang 1000 Hpk Di Puskesmas Sidomulyo Rawat Inap Kota Pekanbaru. Mahakam Midwifery Journal, 255-266.

Rozikin, A. (2020). Pendidikan Berbasis Kesetaraan Gender Di Provinsi Jawa Tengah. SOCIA Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 202-210.

Sayed, L. a. (2011). Benefits of Collaborative Learning.

Sujarwo. (2021). Sosialisasi Kesetaraan Gender Dalam Olahraga Bolavoli. Promotif : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 67-74.

Trisnawati. (2022). Peningkatan Pemahaman Kesadaran Gender. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2722-2934.

Published
2024-02-29
Section
Artikel Pengabdian