Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Menghubungkan Titik dengan Menggunakan Media Tulis di Kelompok A Paud Al Musafir Palu Barat

Increasing Ability of Child Soft Motoric Through Activities of Connecting Dots by Using Writing Media at Group A of Early Childhood Educations of al Musafir Palu Barat

  • Ni Made Yuliati Bagian PAUD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah
  • Asri Hente Bagian PAUD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah
  • Nurmiati Bagian PAUD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah
Keywords: Motorik Halus, Menghubungkan Titik, AUD

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan menghubungkan titik dengan menggunakan media tulis di kelompok A Paud Al Musafir Palu Barat. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas, dengan alat pengumpulan data yaitu observasi dan dokumentasi. Penelitian dilakukan selama dua siklus, dengan subjek penelitian adalah peserta didik Paud Al Musafir Kelompok A yang terdiri dari 7 anak laki-laki dan 5 anak perempuan. Hasil observasi kemampuan motorik halus anak sebelum tindakan yaitu terdapat 6 anak (50%) yang masih berada pada kategori belum berkembang (BB), 5 anak (42%) berada pada kategori mulai berkembang (MB) dan 1 anak (8%) sudah berada pada kategori berkembang sesuai harapan (BSH). Setelah dilakukan 3 (tiga) kali kegiatan menghubungkan titik pada siklus I, maka kemampuan motorik halus anak mulai mengalami peningkatan, terlihat dari jumlah anak yang berada pada kategori mulai berkembang (MB) sebanyak 8 anak (67%) dan yang berada pada kategori berkembang sesuai harapan (BSH) sebanyak 4 anak (33%). Penelitian dilanjutkan dengan melakukan kegiatan menghubungkan titik pada siklus II dengan hasil: 10 anak (83%) berada pada kategori berkembang sesuai harapan (BSH) dan 2 anak (17%) anak yang berada pada kategori berkembang sangat baik (BSB). Penelitian dihentikan pada siklus II karena telah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan yaitu sebanyak 75% anak yang memperoleh nilai 75 atau termasuk kategori berkembang sesuai harapan (BSH).

References

Depdiknas. 2003. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003. Tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah dan Direktorat Pembinaan Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar. 2007. Pedoman Pembelajaran Bidang Pengembangan Pembiasaan di Taman Kanak-Kanak, Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Kusumah, Wijaya dan Dwitagama, Dedi. 2010. Mengenal Penelitian Tindakan
Kelas. Jakarta: PT Indeks.
Sumantri, MS. 2005. Pengembangan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Jakarta: Dinas Pendidikan.
Published
2021-02-15
Section
Artikel Penelitian