ESG sebagai Retorika Tata Kelola Korporat: Praktik Social Washing dan Greenwashing dalam Kasus Lumpur Lapindo

ESG as Corporate Governance Rhetoric: Social Washing and Greenwashing Practices in the Lapindo Mud Case

  • Indira Ayu Fitria Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Surabaya
  • Melinda Puspita Devi Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Surabaya
  • Lukas Eric Danutirtho Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Surabaya
  • Rohmawati Kusumaningtias Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Surabaya
Keywords: ESG, Greenwashing, Social Washing, Legitimasi

Abstract

Penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) semakin populer sebagai indikator keberlanjutan dan tanggung jawab sosial perusahaan. Namun, tidak semua implementasi ESG mencerminkan komitmen nyata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana ESG digunakan sebagai alat pencitraan oleh PT Lapindo Brantas melalui praktik greenwashing dan social washing dalam kasus semburan lumpur Sidoarjo. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik studi literatur, mengkaji laporan audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) serta referensi akademik terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT Lapindo Brantas lebih menekankan pencitraan sosial dan lingkungan dibandingkan tindakan nyata, yang terlihat dari pelaksanaan program tanggung jawab sosial yang tidak konsisten dan pengelolaan lingkungan yang tidak sesuai prosedur. Tindakan ini mencerminkan strategi simbolik untuk mempertahankan legitimasi publik, namun justru memperkuat ketidakpercayaan masyarakat. Temuan ini menegaskan bahwa pencapaian legitimasi tidak dapat dibangun hanya melalui retorika, tetapi memerlukan konsistensi antara klaim dan tindakan nyata. Penelitian ini penting untuk menyoroti perlunya pengawasan yang lebih ketat terhadap penerapan ESG dan mendorong perusahaan agar lebih transparan dan bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan.

References

Ahmadi, M. A., & Mahargyani, A. (2024). PENGARUH KESADARAN LINGKUNGAN (GREEN AWERENES) AKAN KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN: LITERATURE REVIEW (Vol. 2, Issue 1). http://journal.unu-jogja.ac.id/
Budiman Marbun, P. (2024). PT LAPINDO BRANTAS AND THE MUD DISASTER: A CRITICAL INVESTIGATION OF CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) IMPLEMENTATION. https://www.researchgate.net/publication/380698437
EBA REPORT ON MANAGEMENT AND SUPERVISION OF ESG RISKS FOR CREDIT INSTITUTIONS AND INVESTMENT FIRMS EBA/REP/2021/18 EBA REPORT ON MANAGEMENT AND SUPERVISION OF ESG RISKS FOR CREDIT INSTITUTIONS AND INVESTMENT FIRMS 2. (2021).
Ghitti, M., Gianfrate, G., & Palma, L. (2024). The agency of greenwashing. Journal of Management and Governance, 28(3), 905–941. https://doi.org/10.1007/s10997-023-09683-8
Greenwashing and Social Washing. (2024, April 1). https://qms-certification.com/blog-greenwashing-and-social-washing/
Latifaturrohmah, T., & Junarto, R. (2023). Perlindungan, penegakan dan pemenuhan hak atas tanah korban lumpur Lapindo. Tunas Agraria, 6(1), 56–70. https://doi.org/10.31292/jta.v6i1.204
On the rise: navigating the wave of greenwashing and social washing. (2023, October). https://www.reprisk.com/insights/reports/on-the-rise-navigating-the-wave-of-greenwashing-and-social-washing
South Asian Journal of management Research (SAJMR). (2025).
Spaniol, M. J., Danilova-Jensen, E., Nielsen, M., Rosdahl, C. G., & Schmidt, C. J. (2024). Defining Greenwashing: A Concept Analysis. Sustainability (Switzerland), 16(20). https://doi.org/10.3390/su16209055
Syabilla, D., Wijayanti, A., & Fahria, R. (n.d.). KORELASI Konferensi Riset Nasional Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi.
Published
2025-06-25
Section
Article