Aplikasi Model Arima Musiman untuk Meramalkan Jumlah Penderita Demam Berdarah
Application of the Seasonal Arima Model to Forecast the Number of Dengue Fever Patients
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk memprediksi jumlah kasus demam berdarah di kota Sidoarjo dengan menggunakan model ARIMA musiman. Penelitian ini berfokus pada musim hujan, karena nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah meningkat pada musim tersebut. Para peneliti mengumpulkan data bulanan mengenai jumlah kasus demam berdarah selama sepuluh tahun. Mereka menggunakan model ARIMA untuk menganalisis data dan membuat perkiraan untuk periode mendatang. Model terakhir yang direkomendasikan untuk memprediksi kasus demam berdarah adalah ARIMA (1,1,1) x (1,1,1)24, dengan estimasi parameter AR(1) dan MA(1) masing-masing sebesar 0,7362 dan 0,9748. Prediksi model dihitung untuk bulan Februari 2024 dan dapat diperluas ke bulan-bulan mendatang dengan menggunakan model perkiraan yang sama.
References
Boediono dan Wayan, K. 2004. Teori dan Aplikasi Statistika dan Probabilitas. Bandung : P.T Remaja Rosdakarya Offset.
Draper, NR and H, Smith. 2003. Analisis Regresi Terapan edisi 2. Alih bahasa Bambang Sumantri. Jakarta PT Gramedia.
Hadi, S. 1995. Statistik 3. Yogjakarta : Andi Offset.
Kuontur, R. 2004. Metode Penelitian. Jakarta : PPM
Makridarkis, S and Wheelwright, SC. 1999. Metode dan Aplikasi Peramalan edisi ke-2. Alih bahasa Untung Sus Andriyanto dan Abdul Basith.Jakarta : Erlangga.
Supranto, J. 1983. Statistik Teori dan Aplikasi. Jakarta : Erlangga.
Soedarmo, Sumarmo Soonaryo Poorwo. 1998. Demam berdarah (Dengue) pada anak. Jakarta : Universitas Indonesia Press.
Soegijanto, S. 2004. Demam Berdarah Dengue. Surabaya : Airlangga University Press.