Gambaran Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi Katarak Di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu
Abstract
Katarak merupakan keadaan dimana lensa mata bersifat opasitas (tidak tembus cahaya) dan merupakan penyebab dominan masalah sosio-medis yaitu kebutaan di seluruh dunia. Penyebab utama katarak adalah usia, tetapi banyak hal lain yang terlibat seperti faktor keturunan, kongenital, penyakit sistemik, penggunaan obat tertentu khususnya steroid dan gangguan pertumbuhan. Satu-satunya terapi untuk penderita katarak adalah operasi atau pembedahan. Pembedahan pada penyakit katarak saat ini bisa dilakukan dalam beberapa menit saja, namun bagi sebagian orang pembedahan menjadi salah satu stressor bagi mereka. Dimana sebuah stressor ini dapat menimbulkan rasa cemas pada klien. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif melalui penelitian deskriptif untuk mngetahui gambaran tingkat kecemasan pasien pre operasi katarak Sampel dalam penelitian ini berjumlah 41 orang. Hasil penelitian didapatkan bahwa dari 41 responden, sebagian besar yaitu 18 orang (43,90%) mengalami kecemasan sedang, 26,83 % mengalami kecemasan sedang, 19,51% mengalami kecemasan berat dan sebagian kecil yaitu 9,76% tidak mengalami kecemasan (normal). Kesimpulan dari hasil penelitian ini sebagian besar responden yaitu 18 orang (43,90%) mengalami kecemasan sedang. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi bagi mahasiswa lainnya untuk pengembangan penelitian selanjutnya, bagi RSU Anutapura Palu sebagai salah satu cara meningkatkan pemberian edukasi kesehatan dan mempertahankan perencanaan keperawatan pada pasien pre operasi katarak agar tingkat kecemasan dapat diturunkan.
References
Astari, P. (2018). Katarak: Klasi Kasi, Tatalaksana, dan Komplikasi Operasi. Cermin Dunia Kedokteran , 45 (10), 748-753.
Ayuni, NDQ, & SKM, MK (2020). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Keluarga pada Pasien Pasca Operasi Katarak . Pustaka Galeri Mandiri.
Djohansyah, DA, Wibowo, TH, & Hikmanti, A. (2023). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Pengalaman Anestesi Dengan Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Dengan Spinal Anestesi Di Rsud Cilacap. Jurnal Cakrawala Ilmiah , 3 (1), 269-286.
Fibrian, KC, & Suryawati, C. (2023). Peran Komunikasi dan Edukasi Pra Operatif terhadap Kepuasan Pasien Pasca Operasi Katarak: Tinjauan Pustaka. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) , 6 (2), 222-231.
Goldberg, I., & Susanna Jr, R. (2017). Glaukoma: langkah penting menyelamatkan penglihatan Anda . Publikasi Kugler.
Gunarsa, SD (1991). Psikologi praktis: anak, remaja dan keluarga . BPK Gunung Mulia.
Hawari, D. 2016. Manajemen Stress, Cemas Dan Depresi. Edisi II. Badan Penerbit FK UI: Jakarta.
Lazarus , RS & Folkman , S. (1984). Penilaian dan penanggulangan stres. Newyork: Springer Publishing Company.Inc.
Liestyaningrum, W., & Sri Suhardiningsih, AV (2019). Pengaruh Tindakan Relaksasi Otot Progresif Untuk Mengurangi Kecemasan Pada Pasien Pra Operasi Katarak. Jurnal Kesehatan Aiptinakes Jatim , 15 (1), 46-52.
Long, B.C 2012. Praktek Perawatan Medikal Bedah. Bandung :Ikatan Alumi Pendidikan Keperawatan Universitas Padjajaran.
Monat, A., & Lazarus, RS (Eds.). (1991). Stres dan cara mengatasinya: Sebuah antologi . Columbia University Press.
Mutiarasari, D. Dan F. Handayani, 2011. Katarak Juvenil. Inspirasi (XIV):50
Novia, N., Wahyuni, I., & Wironegoro, R. (2023). Hubungan Derajat Katarak Dan Durasi Diabetes Melitus Tipe 2 Di Instalasi Rawat Jalan Mata Rsud Dr. Soetomo Surabaya. Jurnal Ners , 7 (1), 251-259.
Nurani, VM, & Mariyanti, S. (2013). Gambaran makna hidup pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisa. Jurnal Psikologi Esa Unggul , 11 (01), 127032.
Prasetyo, AB, Bakri, MH, & Ratnawati, A. (2017). Hubungan Implementasi Operasi Dengan Kepatuhan Tim Operasi Dalam Penerapan Surgical Safety Checlist Di Instalasi Bedah Sentral RSKIA Sadewa Yogyakarta (Disertasi doktoral, Poltekkes kemenkes Yogyakarta).
Rahima, P., Irawan, E., Tania, M., Royana, S., & Iklima, N. (2022). Gambaran Tingkat Kecemasan Pasien Pra-Operasi Katarak Di Rumah Sakit Di Kota Bandung. Jurnal Keperawatan BSI , 10 (2), 241-249.
Seda, MS (2012). Pengaruh Doa Kesembuhan Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Pasien Katarak Pra Operasi Di Kamar Operasi RSUD Ende (Disertasi doktoral, UNIVERSITAS AIRLANGGA).
Seda, MS (2012). Pengaruh Doa Kesembuhan Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Pasien Katarak Pra Operasi Di Kamar Operasi RSUD Ende (Disertasi doktoral, UNIVERSITAS AIRLANGGA).
Sembiring, E. (2019). Hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pasien yang akan menjalani praoperasi kateterisasi jantung di rsup h adam malik medan. Jurnal Mutiara Ners , 2 (2), 203-209.
Spreckhelsen, Vt, & Chalil, Mja (2021). Tingkat kecemasan praoperasi pada pasien yang akan menjalani tindakan anestesi pada operasi elektif. Jurnal Ilmiah Kohesi , 5 (4), 32-41.
Spreckhelsen, Vt, & Chalil, Mja (2021). Tingkat kecemasan praoperasi pada pasien yang akan menjalani tindakan anestesi pada operasi elektif. Jurnal Ilmiah Kohesi , 5 (4), 32-41.
Srinayanti, Y., Kusumawaty, J., & Nugroho, A. (2017). Tingkat Kecemasan Pasien Pra Operasi Katarak Di Ruang Bedah Rsud Kabupaten Ciamis. Motorik , 12 (24), 153371.
Sugiyono (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabet
Tarus, T. (2021). Hubungan Antara Pengetahuan Lansia Dan Peran Keluarga Dalam Mengatasi Kambuh Rematik Pada Lansia Di Puskesmas Dinoyo Teofaldus Tarus (Perpustakaan Stikes Widyagama Husada, Malang)
Udayana, JP (2013). Kepatuhan mengonsumsi obat pasien hipertensi di Denpasar tinjauan dari kepribadian tipe A dan tipe B. Jurnal Psikologi Udayana , 1 (1), 32-42.
Ulfah, S. (2021). Pengaruh pendidikan kesehatan dengan media video terhadap penurunan kecemasan pasien pra operasi bedah di rsud muntilan kabupaten magelang (Disertasi Doktor, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Magelang).
Ulfah, S. (2021). Pengaruh pendidikan kesehatan dengan media video terhadap penurunan kecemasan pasien pra operasi bedah di rsud muntilan kabupaten magelang (Disertasi Doktor, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Magelang).
Widyastuti, Y. (2015). Gambaran kecemasan pada pasien pra operasi fraktur femur di RS Ortopedi Prof.Dr.R Soeharso Surakarta. Profesi (Profesional Islam): Media Publikasi Penelitian , 12 (02).
Wijonarko, Y (2023). Pengaruh Pemberian Edukasi Terhadap Skor Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Open Reduction Internal Fixation (Orif) Di Rsi Banjarnegara (Disertasi Doktor, Universitas Islam Sultan Agung Semarang).
Wiryana, M., An-TI, S., Senapathi, TGA, An-TI, S., Aribawa, IM, An-TI, S, & An-TI, S. (2023). Topik Kontroversi Anestesi dan Perkembangannya . Nilacakra.