Analisis Kinerja Pengelola Alokasi Dana Desa di desa Sibualong Kecamatan Balaesang Kabupaten Donggala

An Analysis of Village Fund Manager’s Performance in Sibualong Village, Balesang Sub-District, Donggala Regency

  • Abdul Wahid Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Farid Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Abdul Rahman Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Palu
Keywords: kinerja, pengelolaan, dana

Abstract

Penelitian ini bertujuan : Mengetahui dan menganalisis kinerja pengelolaan Alokasi Dana Desa di Desa Sibualong Kecamatan Balaesang Kabupaten Donggala. Adapun hasil penelitian  Kuadran I (focus Improvement) merupakan yang memuat faktor-faktor yang dianggap penting oleh masyarakat, tapi kenyataannya faktor-faktor ini belum sesuai seperti yang masyarakat harapkan (tingkat kepuasan yang diperoleh masih rendah). variabel yang masuk kuadran ini harus ditingkatkan. Caranya adalah pihak pemerintah Desa Sibualong Kecamatan Balaesang Kabupaten Donggala melakukan perbaikan secara terus-menerus sehingga performance variabel yang ada dalam kuadran ini akan meningkat. Kuadran II (maintain performance) merupakan  wilayah yang memuat faktor-faktor ini yang dianggap penting oleh masyarakat dan faktor-faktor yang dianggap oleh masyarakat sudah sesuai dengan yang dirasakan sehingga tingkat kepuasannya realtif tinggi. Variabel-variabel yang masuk kuadran ini harus tetap dipertahankan karena semua variabel ini menjadikan kegiatan pelaksanaan alokasi dana desa terlaksana dengan baik. Kuadran III (medium low priority) merupakan wilayah yang memuat faktor-faktor yang dianggap kurang penting dan pada kenyataannya kinerjanya tidak terlalu istimewa. Peningkatkan variabel-variabel yang termasuk dalam kuadran ini dapat dipertimbangkan kembali karena pengaruhnya terhadap manfaat yang dirasakan oleh masyarakat sangat kecil. Kuadran IV (reduce emphasis) merupakan wilayah yang memuat faktor-faktor yang dianggap kurang penting oleh masyarakat dan dirasakan terlalu berlebihan. Variabel-variabel yang termasuk dalam kuadran ini dapat dikurangi agar pemerintah desa dapat menghemat biaya.

References

Indrizal, Edi. 2006. Masalah Pembangunan Perdesaan. Andalas University press. Padang.
Lexy J, Moleong. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Remaja. Rosdakarya. Bandung.
Mirayanti dan Fiansi. 2020. Efektifitas Pengelolaan Dana Desa Dalam Upaya Meningkatkan Pembangunan Fisik di Desa Buntuna Kecamatan Baolan. Jurnal Sinar Manajemen. Vol. 7. No. 1. E-ISSN 2598-398X || P-ISSN 2337-8743. Hal. 50-61.
Rahmi Sari dan Mirna Indriani. 2018. Analisis Kinerja Pemerintah Desa Dengan Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif (Studi Pada Desa DI Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA). Vol. 3 No. 4. Hal. 688-702.
Rangkuti, Freddy. 2006. Teknik Mengukur dan Strategi Meningkatkan Kepuasan. Pelanggan. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Setiady, T. 2013. Intisari Hukum Adat Indonesia Dalam Kajian Kepustakaan. Alfabeta, Bandung.
Soemadiningrat, H.R.O.S. 2011. Rekonseptualisasi Hukum Adat Kotemporer. PT Alumni. Bandung.
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa
Undang-undang Republika Indonesia Nomor 5 Tahun 1974. Tentang Pokok– Pokok Pemerintahan Daerah
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1979 Tentang Pemerintahan Desa.
Undang-Undang Repubklik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah.
Peraturan Pemerintah No 60 Tahun 2014 Tentang Dana Desa.
Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 Tentang Desa.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2014 Tentang Peraturan Pelaksanaan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 84 Tahun 2015 Tentang Susunan Organisasi Dan Tata Kerja Pemerintah Desa.
Peraturan Bupati Donggala Nomor 06 Tahun 2019 Tentang Tata Cara Pengalokasian Alokasi Dana Desa Pada Setiap Desa Tahun Anggaran 2019.
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 113 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Keuangan Desa.
Published
2020-12-15
Section
Artikel Penelitian