Analisis Kinerja Penyuluh Keluarga Berencana pada Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga di Desa Bambaira Kecamatan Bambaira Kabupaten Pasangkayu
Performance Analysis of Family Planning Extension Program, Family Planning and Family Development in Bambaira Village Bambaira Sub-District Pasangkayu District
Abstract
Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis tingkat kinerja Penyuluh Keluarga Berencana terhadap program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga Desa Bambaira. Adapun hasil penelitian bahwa tanggapan responden tentang memahami hasil kinerja sebagai penyuluh keluarga berencana yang menyatakan ragu 5 orang atau 15,15 % yang setuju dengan jumlah 22 orang atau 66,66 % dan sangat setuju 6 orang atau 18,19 %.,tangapan responden mengenai penyuluhan tentang semua metode alat kontrasepsi yang menyatakan ragu 4 orang atau 12,12 % yang setuju dengan jumlah 24 orang atau 72,72 % dan sangat setuju 5 orang atau 15,15 %., Tanggapan responden mengenai pemanfaatan teknologi untuk mendukung kinerja penyuluh keluarga berencana yang menyatakan ragu 2 orang atau 6,06 % yang setuju dengan jumlah 20 orang atau 60,60 % dan sangat setuju 11 orang atau 33,34 %, Tanggapan responden mengenai pelatihan penyuluh keluarga berencana yang menyatakan yang setuju dengan jumlah 11 orang atau 33,34 % dan sangat setuju 22 orang atau 66,66 %.
References
2. Aini Hajar S. Laporan Kerja Praktek Lapangan Di Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Propinsi Jawa Barat. 2006;
3. Rajindra R. Strategi Manajemen Pengelolaan Alat Kontrasepsi di Kabupaten Donggala, Indonesia. J Sinar Manaj. 2021;8(1):14–22.
4. Amir AM, Su’un M. Rajindra.(2014). Kaji KEBERHASILAN Progr Kependud DAN Kel BERENCANA DIKABUPATEN DONGGALA.
5. Siyoto S, Sodik MA. Dasar metodologi penelitian. Literasi Media Publishing; 2015.