Uji Kandungan Bakteri Staphylococcus Aureus pada Jajanan Nasi Kuning di SD Kelurahan Lere Kecamatan Palu Barat
Test of Bacteria Staphylococcus Aureus in Yellow Rice in Elementary School of Lere Sub-District, Palu Barat District
Abstract
Makanan jajanan adalah makanan dan minuman yang diolah oleh pengrajin makanan di tempat penjualan dan atau disajikan sebagai makanan siap saji untuk dijual bagi umum selain yang disajikan jasa boga, rumah makan/restoran, dan hotel. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis di Sekolah Dasar Kelurahan Lere Kecamatan Palu Barat ditemukan pedagang jajanan nasi kuning yang akan menyajikan memilik hygiene sanitasi makanan yang buruk. Jenis penelitian adalah deskripif. Dalam penelitian ini penulis ingin mengetahui keberadaan bakteri Staphylococcus aureus melalui uji laboratorium pada jajanan nasi kuning yang ada di Sekolah Dasar Kelurahan Lere Kecamatan Palu Barat dengan menggunakan pemeriksaan laboratorium. Dari hasil pemeriksaan laboratorium, 7 (tujuh) sekolah yang diambil sampel terdapat 3 (tiga) pedagang dari 3 (tiga) sekolah yang jajanan nasi kuningnya mengandung Staphylococcus aureus yaitu SD Inpres 1 Lere, SD Inpres 2 Lere dan SD Inti Bumi Bahari. Sedangkan untuk jajanan nasi kuning yang tidak mengandung Staphylococcus aureus yaitu SD Inpres 3 Lere, SD SLB Muhammadiyah, MIS Alkhairat Lere dan MIS Muhammadiyah Lere. Penelitian ini menyarankan kepada instansi pihak sekolah untuk membuat kantin sehat dengan memenuhi fasilitas dan melakukan pengawasan terhadap jajanan yang dijual di Sekolah Dasar tersebut.
References
Biro Komunikasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia., Keracunan Pangan di Indonesia, Jakarta.
BPOM RI., 2014, Pangan Jajanan Anak Sekolah, Jakarta.
BPOM Palu., 2019, Data Keracunana Makanan Nasi Kuning DI SD Sulawesi Tengah, Palu.
Brooks, Geo F.,2008, Mikrobiologi Kedokteran, Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta.
Chandra, Budiman., 2007, Pengantar kesehatan lingkungan, Penerbit buku kedokteran EGC, Jakarta.
Departemen Kesehatan R.I., 2003. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1098/MENKES/SK/VII/2003 Tentang Persyaratan Hygiene Sanitasi Rumah Makan Dan Restoran, Jakarta.
Departemen Kesehatan R.I., 2003. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 715/Menkes/Sk/V/2003 Tentang Persyaratan Hygiene Sanitasi Jasaboga Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.
Departemen Kesehatan R.I., 2003. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 942/Menkes/Sk/VII/2003 Tentang Pedoman Persyaratan Hygiene Sanitasi Makanan, Jakarta.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia., 2009, Undang-Undang No.36 Tahun 2009, Jakarta.
Departemen Kesehatan R.I, 2011, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1096/MENKES/SK/VI/2011 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga, Jakarta.
Dinas Kesehatan Propinsi Sulawesi Tengah., 2019, Data Kasus Keracunan Makanan Tahun 2017 dan 2108, Palu.
Dinas Kesehatan Kota Palu, 2019, Data Kasus Keracunan Makanan, Palu.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu., 2019, Daftar Nama dan Alamat Sekolah SD di Kota Palu, Palu.
Haryani., 2015, Berkumur Ekstrak Daun Cengkeh (Eugenia Aromaticum) 4% Dapat Menurunkan Jumlah Koloni Bakteri dan Bakteri Staphylococcus aureus Pada Abses Submukus, Tesis, Denpasar, Program Studi Ilmu Biomedik, Universitas Udayana.
Iklima, Nurul., 2017, Gambaran Pemilihan Makanan Jajanan Pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Keperawatan BSI, Vol.5 No.1,Hal.52-54
Khomsan., 2010, Pangan dan Gizi Untuk Kesehatan, Penerbit Grafindo Persada, Jakarta.
Kneehtges, Paul L., 2015, Keamanan Pangan, Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta.
Marwanti., 2000, Pengetahuan Masakan Indonesia, Adicita Karya Nusa, Yogyakarta.
Mubaraq, Wahid., dkk 2009, Ilmu Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi, Salemba Medika, Jakarta
Rahmawita., 2018, Kualitas Jajanan Anak Sekolah Dasar di SD kec.Koto Tagah Padang Sumbatera Barat, Jurnal Biomedika, Vol.10 No.2
Rosida, Nurur., dkk, 2017, Hygiene dan Sanitasi Pedagang Jajanan di Lingkungan SD/MI. Jurnal of Health Education. Vol.2 No.1
Standar Nasional Indonesia 7388., 2009, Batas Maksimum Cemaran Mikroba Dalam Pangan, Badan Standardisasi Nasional, Jakarta.
Sumantri, Arif., 2010, Kesehatan Lingkungan, Penerbit Kencana Prenada Media Grup, Jakarta.