KAJIAN EKSPERIMENTAL KASUS TEKUK KOMPONEN STRUKTUR KOLOM DENGAN MENGGUNAKAN BAJA

  • Dewi Ayu Setiawati

Abstract

     Kasus tekuk terjadi pada kondisi elastis maupun plastis dibawah pembebanan statis atau dinamis. Pada umumnya, suatu komponen struktur kolom tidak hanya bertugas menahan beban aksial vertikal saja, tetapi juga direncanakan untuk menahan kombinasi beban aksial dan momen lentur. Kondisi ini menjadi tidak optimal apabila tidak melakukan peninjauan pengaruh kelangsingan kolom sebagai bahan pertimbangan penting di dalam perencanaan kolom itu sendiri.

     Jenis penelitian adalah kuantitatif dimana ruang lingkup penelitian dibatasi pada : Tipe baja struktur yang digunakan adalah besi tulangan polos dan pipa baja, dengan dimensi penampang baja struktur untuk besi tulangan polos, digunakan yang berdiameter 9,6 mm dan untuk pipa, digunakan berdiameter 21,6 mm. Panjang benda uji untuk pengujian tekuk kolom dibuat bervariasi dengan variasi panjang batang masing – masing sebesar 980 mm, 840 mm dan 750 mm. Parameter yang diteliti dalam penelitian ini adalah : Menentukan beban kritis, tegangan kritis, regangan dan elastisitas dari batang baja; Pengaruh variasi panjang terhadap timbulnya bahaya tekuk pada komponen struktur kolom bahan baja; dan Perilaku tekuk yang ditinjau dalam kondisi elastis (elastic buckling), geometri yang sempurna serta bahan homogen.

     Beban tekuk yang ditinjau adalah akibat pembebanan aksial. Dari hasil penelitian diketahui perilaku benda uji baik pada besi tulangan maupun pada pipa baja berdasarkan hubungan beban – lendutan dengan variasi panjang 980 mm, 840 mm dan 750 mm memperlihatkan bahwa panjang batang merupakan faktor utama penyebab terjadi kegagalan komponen struktur akibat tekuk (buckling). Penggunaan variasi panjang menunjukan
perbedaan besarnya beban kritis pada besi tulangan maupun pipa baja. Perbandingan hasil yang diperoleh melalui analisis terhadap beban kritis dengan menggunaakan metode Euler, metode Matriks Kekakuan serta verifikasi software SAP2000 menunjukkan persen kesalahan berada dibawah 5% sehingga masih dapat diterima secara teknis. Adapun perbandingan hasil eksperimen dengan hasil analisis memperlihatkan persen kesalahan berkisar 2,4 % sampai 16,1 % lebih dari persen kesalahan yang diizinkan sebesar 5 - 10 %.

Kata Kunci : Tekuk, Komponen Struktur Kolom, Baja

Published
2018-01-15
Section
Articles