Analisis Faktor–Faktor Terhadap Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Rawat Inap Mekarsari

  • Ari Widyarni FKM UNISKA MAB
  • Nurul Indah Qoriati FKM UNISKA MAB
Keywords: Anemia, Pengetahuan, Konsumsi TTD, Ibu Hamil

Abstract

Salah satu kondisi kesehatan berkaitan dengan gizi yang paling sering diderita ibu hamil adalah anemia. Prevalensi anemia gizi besi pada ibu hamil di Indonesia berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun 2013 sebesar 37,1% meningkat pada tahun 2018 menjadi sebesar 48,9%. Kondisi kesehatan gizi ibu hamil sangat penting karena sangat berpengaruh terhadap status kesehatan bayi yang akan dilahirkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor terhadap kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Rawat Inap Mekarsari. Metode penelitian survei analitik dengan rancangan Cross Sectional. Populasi seluruh ibu yang hamil di Puskesmas Rawat Inap Mekarsari berjumlah 70 orang dari bulan Januari sampai dengan akhir bulan April 2019. Sampel penelitian adalah sebagian dari populasi yaitu sebanyak 41 responden dengan teknik pengambilan Random Sampling. Instrumen penelitian kuesioner dan status rekam medik. Analisis statistik penelitian menggunakan uji Spearman‟s Rho dengan tingkat kemaknaan α=0,05. Hasil penelitian diperoleh sebesar 43,9% ibu hamil mengalami anemia ringan, pengetahuan tentang anemia paling banyak 39% kurang dan sebagian besar 63,4% ibu hamil mengkonsumsi tablet tambah darah (TTD) di Puskesmas Rawat Inap Mekarsari. Ada hubungan pengetahuan (p=0,001) dan konsumsi tablet tambah darah (TTD) (p=0,003) dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Rawat Inap Mekarsari. Saran bagi Puskesmas Rawat Inap Mekarsari agar dapat dilakukan upaya penurunan angka kejadian anemia dengan optimalisasi pada ibu hamil dengan cara lebih meningkatkan lagi upaya peningkatan pengetahuan dan pemahaman ibu tentang anemia serta sosialisasi mengubah persepsi ibu pada mitos-mitos tentang makanan yang bergizi. 

References

Ariyani, Rizqi. 2016. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Trimester III Di Wilayah Kerja Puskesmas Mojolaban Kabupaten Sukoharjo. Skripsi. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Kemenkes RI. 2014. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 88 Tahun 2014 Tentang Standar Tablet Tambah Darah Bagi Wanita Usia Subur dan Ibu Hamil. Jakarta: Kemenkes RI

Kemenkes RI. 2019. Hasil Utama Riskes 2018 Kementrian Kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta: Kemenkes RI.

Notoatmodjo S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo S. 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nursalam. 2008. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

PERSI. 2012. 50% Ibu Hamil Mengalami Anemia. (Online), izn-pdpersi.yahoo.co.id, diakses 28 Maret 2019.

Puskesmas Rawat Inap Mekarsari. 2019. Buku Laporan Distribusi Tablet Tambah Darah. Batola: Puskesmas Rawat Inap Mekarsari.

Puskesmas Rawat Inap Mekarsari. 2019. Laporan Bulanan Puskesmas Rawat Inap Mekarsari bulan Mei sampai Juni 2019. Batola: Puskesmas Rawat Inap Mekarsari.

Salmariantity. 2012. Ariyani, Rizqi. 2016. Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Gajah Mada Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir Tahun 2012. Skripsi. Program Sarjana Kesehatan Masyarakat Peminatan Kebidanan Komunitas Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Depok.

Wawan dan Dewi. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.

Yani, A., Suriah, S. and Jafar, N. (2017) ‘Pengaruh SMS Reminder Terhadap Perilaku Ibu Hamil Mengonsumsi Tablet Fe’, Media Kesehatan Masyarakat Indonesia.

Published
2019-12-15
Section
Original Articles