Iqra: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA
<p style="text-align: justify;"><strong>Iqra: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman</strong> merupakan jurnal berkala ilmiah yang diterbitkan oleh Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Palu. Jurnal ini menerima tulisan ilmiah berupa laporan penelitian (<em>Original article research paper</em>) dengan fokus dan scope meliputi: Pendidikan Agama islam, Hukum Keluarga Islam, Hukum Ekonomi Syariah, Komunikasi dan Penyiaran Islam, dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini. <a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/1516037710" target="_blank" rel="noopener">Jurnal ini diterbitkan 2 kali setahun <strong>(Januari dan Juli)</strong></a>.</p> <p style="text-align: justify;"> </p>Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Paluen-USIqra: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman0216-4949<p><a href="http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/" rel="license"><img src="https://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png" alt="Creative Commons License" /></a></p><p><strong>IQRA: Jurnal Ilmu Kependidikan dan Keislaman </strong>is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. </p>Penerapan Media Youtube secara Daring untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas XI. IPA. 1 di MAN Pinrang
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/4377
<p class="TableParagraph" style="text-align: justify; margin: 0in 5.15pt .0001pt 5.4pt;"><span style="font-size: 7.0pt;">Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan media youtube dalam pembelajaran peserta didik dan mengetahui peningkatan pengetahuan SKI peserta didik kelas pada kelas XI. IPA. 1 di MAN Pinrang. Penelitian ini digolongkan dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan desian penelitian penerepan siklus di dalamnya terdapat komponen perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Dalam siklus tersebut diterapkan dua metode pembelajaran, pada siklus I peserta didik diberikan materi dengan bentuk pdf, dan pada siklus II peserta didik dibagikan link youtube sebagai media dalam menyampaikan materi pembejalaran. Hasil penelitian ini yaitu pada pelaksanaan siklus I aktivitas belajar peserta didik tanpa memggunakan media youtube pada mata pelajaran SKI sebesar 58,24% dengan kriteria cukup. Data hasil belajar peserta didik pada pelaksanaan siklus I peneliti belum menerapkan media youtube dalam proses pembelajaran, motede yang digunakan dalam pembelejaran yaitu metode membaca dengan rata-rata perolehan 75,80. Pelaksanaan siklus II aktivitas belajar setelah penggunaan media youtube pada mata pelajaran SKI sebesar 78,85% dengan kriteria baik. Data hasil belajar pada siklus II peniliti menerapkan media youtube dalam proses pembelajaran dengan rata-rata perolehan 82,25. Dari hasil tersebut dapat dilihat adanya peningkatan aktivitas belajar peserta didik setelah diterapkan media youtube.Dengan adanya peningkatan dari siklus I ke siklus II maka penelitian cukup sampai pada siklus II.</span></p>Andi Abd. MuisMabrur
Copyright (c) 2025 Andi Abd. Muis muis
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-202025-01-2020111310.56338/iqra.v20i1.4377Implementasi Implementasi Ta'awun dan Ukhuwah Wathaniyah melalui Tradisi Gotong Royong di Desa Pombewe
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6301
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika transformatif gotong royong sebagai instrumen pembangunan toleransi pada masyarakat multikultural, dengan fokus studi kasus di Desa Pombewe, Kabupaten Sigi. Melalui pendekatan kualitatif yang melibatkan observasi partisipatif dan wawancara mendalam, penelitian ini mengungkap kompleksitas interaksi sosio-kultural dalam praktik gotong royong sebagai modalitas penguatan toleransi antarwarga. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa gotong royong berperan sebagai katalisator dalam membentuk infrastruktur sosial yang kondusif bagi tumbuhnya toleransi aktif. Proses ini termanifestasi melalui tiga dimensi: penguatan keterlibatan sosial partisipatif, pembentukan ruang dialog interkultural, dan konstruksi narasi kebersamaan dalam keragaman. Signifikansi teoretis studi ini terletak pada kontribusinya dalam mengembangkan pemahaman tentang mekanisme transformasi praktik kultural tradisional menjadi instrumen pembangunan sosial kontemporer. Implikasi praktis penelitian mengarah pada formulasi strategi pemberdayaan masyarakat berbasis kearifan lokal yang dapat direplikasi di kawasan multikultural lainnya. Studi ini menyimpulkan bahwa revitalisasi gotong royong yang terstruktur dan berkelanjutan merupakan modalitas esensial dalam membangun arsitektur sosial yang toleran dan kohesif.</p>Eka FirmansyahSyamsuddinPratiwi Aurina Herman SumantriNurunnisa Mutmainna
Copyright (c) 2025 eka firmansyah eka
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-202025-01-20201142510.56338/iqra.v20i1.6301Peran Kepemimpinan dalam Pembentukan Visi Sekolah Dasar Efektif Berbasis Agama
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6510
<p>Kepemimpinan menempati peran krusial dalam mengarahkan proses pendidikan di sekolah untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan. Oleh karena itu, peran kepemimpinan yang bervisi atau visioner sangat diperlukan untuk membentuk visi sekolah yang kuat, realistis dan berorientasi masa depan yang gemilang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kepemimpinan dalam membentuk visi sekolah. Pembentukan visi dikaji melalui nilai dan pertimbangan yang mendasari perumusan visi. Penelitian kualitatif ini dilaksanakan pada dua sekolah dasar efektif yang secara prinsip berbeda, yaitu sekolah Islam dan sekolah Kristen. Oleh sebab itu, rancangan penelitian yang tepat digunakan adalah rancangan studi multi-kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan studi dokumen. Informan penelitian terdiri dari pendiri yayasan, kepala sekolah, guru-guru dan staf administrasi. Pemilihan informan dilakukan dengan menggunakan metode <em>purposive sampling</em> dan <em>snowball sampling</em>. Analisis data menggunakan model analisis kualitatif interaktif dimana analisis data dilakukan secara bersamaan dengan proses pengumpulan data. Prosedur analisis data interaktif meliputi reduksi data, penyajian data, verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai-nilai yang mendasari pembentukan visi sekolah efektif didasarkan atas keyakinan dan nilai dasar organisasi yang pada mulanya dirumuskan oleh pendiri dan kepala sekolah selaku pemimpin organisasi. Keyakinan dan nilai dasar organisasi dijabarkan dalam seperangkat nilai sebagai <em>core values</em> yang diyakini untuk mencapai visi organisasi. Pertimbangan-pertimbangan dalam menetapkan arah pengembangan organisasi didasarkan atas perjalanan sejarah bangsa, potensi bangsa, potensi dan kelemahan sistem pendidikan, kekuatan dan kelemahan sekolah, nilai-nilai visi, dan eksistensi visi yang rasional dan realistis.</p>Isnada Waris Tasrim
Copyright (c) 2025 Isnada Waris Tasrim
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-202025-01-20201263210.56338/iqra.v20i1.6510Pengaruh Kebiasaan Membaca Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X di SMA Muhammadiyah 9 Ujungpangkah Gresik
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6806
<p>Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui pengaruh kebiasaan membaca terhadap hasil belajar SKI kelas X di SMA Muhammadiyah 9 Ujungpangkah. Penelitian merupakan jenis penelitian kualitatif dan menggunakan desain eksperimen. Pada penelitian ini dilakukan dengan melibatkan 35 peserta didik. Data dikumpulkan melalui kuesioner pre-test dan post-test dan kemudaian di analisis dengan Uji T-Test. Hasil penelitian menunjukkan angka <em>p=</em>0,000 atau <em>p</em><em><</em>0,005, sehingga H<sub>1 </sub>diterima dan H<sub>0</sub> ditolak atau kebiasaan membaca memiliki pengaruh di dalam hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran sejarah kebudayaan Islam di SMA Muhammadiyah 9 Ujungpangkah. Penerapan kebiasaan membaca pada mata pelajaran sejarah kebudayaan Islam sangat dibutuhkan untuk peserta didik agar peserta didik memperoleh banyaknya wawasan, pemahaman dan tercapainya pembelajaran sejarah kebudayaan Islam, dan peningkatan aspek kognitif.</p>Muhammad Haris NurdiansyahOde Mohamad Man Arfa Ladamay
Copyright (c) 2025 Muhammad Haris Nurdiansyah, Ode Mohamad Man Arfa Ladamay
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-202025-01-20201334110.56338/iqra.v20i1.6806Relevansi Pemikiran Ibnu Taimiyah pada Konteks Pendidikan Modern di SD Islam Khalifah Palu
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6555
<p>Penelitian ini membahas tentang penerapan pemikiran pendidikan Ibnu Taimiyah di SD Islam Khalifah Palu sebuah sekolah yang mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam kurikulum dan proses pembelajarannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan relevansi pemikiran pendidikan Ibnu Taimiyah dengan pendidikan di zaman modern ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus untuk menggali implementasi pemikiran Ibnu Taimiyah melalui observasi, wawancara dan dokumentasi terhadap kegiatan pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemikiran Ibnu Taimiyah mengenai pendidikan holistik, mengintegrasikan aspek spiritual, intelektual, dan moral. Hal ini dapat dilihat dalam berbagai praktik di sekolah ini. Nilai-nilai akhlak seperti kejujuran, kesabaran, dan rasa hormat diajarkan melalui pelajaran formal dan kegiatan ekstrakurikuler, seperti doa bersama dan kegiatan-kegiatan sosial. Selain itu, penerapan ilmu yang bermanfaat, pembelajaran kontekstual, serta pengajaran yang mengaitkan aspek intelektual dan spiritual sesuai dengan prinsip yang diajarkan oleh Ibnu Taimiyah. Meskipun terdapat tantangan terkait dengan fokus pada pencapaian akademik, potensi pengembangan penerapan prinsip-prinsip pendidikan Ibnu Taimiyah melalui pengembangan kurikulum dan pelatihan guru dapat memperkuat integrasi nilai-nilai moral dan tanggung jawab sosial di sekolah. Implikasinya, pemikiran Pendidikan Ibnu Taimiyah memberikan kontribusi penting dalam membangun pendidikan yang tidak hanya berfokus pada aspek akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter yang baik.</p>Rismawati SAnnisa RahmaRia IndrianiAndi AnirahAdhriansyah A. Lasawali
Copyright (c) 2025 Rismawati S, Annisa Rahma, Ria Indriani, Andi Anirah, Adhriansyah A. Lasawali
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-202025-01-20201424910.56338/iqra.v20i1.6555Sinergitas Guru dan Orang Tua dalam Menanamkan Akhlak Mulia Peserta Didik
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6655
<p>Sinergitas guru dan orang tua seringkali di anggap sepele oleh pihak sekolah sehingga tujuan pendidikan agama tidak tercapai khususnya banyaknya siswa yang tidak mendapatkan pendampingan yang maksimal dari pihak keluarganya terkait dengan akhlak mulia sehingga sinergitas kedua pihak harus diperhatikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis Sinergitas Guru dan Orang Tua dalam menumbuhkan Akhlak Mulia Peserta Didik dan menganalisis Bentuk Sinergitas Guru dan Orang Tua dalam menumbuhkan Akhlak Mulia Peserta Didik di SMPN 5 Barru Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan teknik pengumpulan data observasi dan wawancara kepada Kepala Sekolah dan 3 Guru. Dengan analisis data menggunakan data reduksi, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Sinergitas guru dan orang tua dalam menumbuhkan Akhlak mulia peserta didik di SMPN 5 Barru Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru menunjukkan sinergitas yang baik melalui penanaman nilai moral dalam keluarga dan penananaman pembiasaan perilaku positif serta aspek pembiasaan ibadah dengan fokus utama pada pembinaan karakter siswa melalui pembelajaran dalam kelas dan didukung dengan pembinaan orang tua di lingkungan keluarga. 2) Bentuk sinergitas guru dan orang tua dalam menumbuhkan akhlak mulia peserta didik di SMPN 5 Barru Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru yaitu bentuk sinergitas melalui komunikasi secara rutin dilakukan pihak sekolah kepada orang tua siswa dalam upaya pengawasan dan pembimbingan, bentuk sinergitas lainnya yaitu bentuk sinergitas koordinasi melalui pertemuan secara langsung kepada orang tua melalui kegiatan sekolah dalam upaya untuk melakukan koordinasi terkait dengan bimbingan dan kerjasama orang tua dalam mewujudkan Akhlak mulia peserta didik yang diharapkan.</p>MurniAhdarBuhaerahHamdanahSt. Aminah
Copyright (c) 2025 Murni
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-212025-01-21201505710.56338/iqra.v20i1.6655Integrasi Nilai Islam dalam Model Kurikulum Berbasis TIK Integration of Islamic Values in ICT-Based Curriculum Model
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6618
<p class="TableParagraph" style="text-align: justify; margin: 0in 5.15pt .0001pt 5.4pt;"><span style="font-size: 7.0pt;">Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model konsep kurikulum berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada mata kuliah Information and Communication Technology (ICT) di Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin (IAITF) Dumai. Dalam era digital, penggunaan TIK menjadi esensial dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan keterampilan digital mahasiswa disamping sebagai upaya penting mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam diri setiap mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, yang melibatkan wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen kurikulum saat ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan kurikulum berbasis TIK mampu meningkatkan keterlibatan mahasiswa, memperluas akses informasi, dan memperdalam pemahaman terhadap materi. Selain itu, model kurikulum yang dikembangkan juga menekankan pada penggunaan alat digital dan platform pembelajaran online, yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan kurikulum perguruan tinggi berbasis TIK yang lebih adaptif dan relevan dengan tuntutan zaman serta menanam nilai-nilai islami dalam penggunaannya</span></p>DawamiSri MurhayatiZaitun
Copyright (c) 2025 Dawami
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-212025-01-21201586610.56338/iqra.v20i1.6618Pengaruh Intensitas Membaca Al-Qur’an terhadap Perilaku Keagamaan pada Siswa Kelas IX di SMP Muhammadiyah 1 Gresik
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6936
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas membaca Al-Quran Terhadap perilaku keagamaan pada siswa kelas IX di SMP Muhammadiyah 1 Gresik. Peneliti menggunakan jenis penelitian deskripsi kualitatif dengan metode studi kasus. Tempat penelitian ini dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 1 Gresik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Intensitas membaca Al-Qur'an bagi siswa adalah tingkat kesenangan yang penuh semangat yang ditunjukkan dalam sikap atau perbuatan saat melakukan ibadah karena Al-Qur'an adalah kitab suci bagi umat Islam. Terdapat beberapa manfaat yang didapat saat membaca Al-Qur'an yakni: pahala yang berlimpah, berkedudukan istimewa di sisi Allah, menjadi syafaat bagi yang membacanya, membersihkan hati, selalu bersyukur, dan mendapat derajat yang tinggi di akhirat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas membaca Al-Qur'an bagi siswa SMP Muhammadiyah 1 Gresik sangat berpengaruh terhadap perilaku keagamaan di kehidupan sehari-hari. Seperti merasa lebih tenang, kesabaran lebih meningkat, merasa lebih dekat dengan sang pencipta dan membaca memotivasi diri dalam beribadah.</p>Muhammad Rohman MaulanaMohammad Ahyan Yusuf Sya’bani
Copyright (c) 2025 Muhammad Rohman Maulana, Mohammad Ahyan Yusuf Sya’bani
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-232025-01-23201677110.56338/iqra.v20i1.6936Dampak Bullying terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas IX SMP Muhammadiyah 1 Gresik
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6935
<p class="TableParagraph" style="margin-left: 5.4pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 9.0pt;">Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak <em>bullying</em> terhadap prestasi belajas siswa kelas IX di SMP Muhammadiyah 1 Gresik. Peneliti menggunakan jenis penelitian deskripsi kualitatif dengan metode studi kasus. Tempat penelitian ini dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 1 Gresik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Bullying adalah suatu perilaku yang memiliki tujuan untuk merusak, menganggu atau membahayakan yang di lakukan secara sengaja seorang individu maupun kelompok, dampak bullying terhadap prestasi belajar siswa sangat signifikan. Siswa yang menjadi korban bullying cenderung mengalami penurunan dalam motivasi belajar. olah, teman sebaya, media massa, dan budaya. Oleh karena itu, permasalahan bullying di sekolah menjadi isu mendesak yang membutuhkan perhatian dan strategi pencegahan yang lebih baik untuk melindungi siswa dari dampak yang merugikan.</span></p> <p class="TableParagraph" style="margin-right: 5.15pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 7.0pt;"> </span></p>Johan FirdausHasan Basri
Copyright (c) 2025 Johan Firdaus, Hasan Basri
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-232025-01-23201727510.56338/iqra.v20i1.6935Penerapan Metode Pembelajaran Resitasi dalam Peningkatan Motivasi Belajar Pendidikan Agama Islam Peserta Didik pada UPTD SDN 15 Barru
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6565
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode pembelajaran resitasi dalam peningkatan motivasi belajar pendidikan agama islam peserta didik pada UPTD SDN 15 Barru. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Jenis penelitian kualitatif ini guna mendapatkan data tentang Penerapan Metode Pembelajaran Resitasi dalam Peningkatan Motivasi Belajar Pendidikan Agama Islam Peserta Didik pada UPTD SDN 15 Barru. Penelitian ini menunjukkan Penerapan metode pembelajaran resitasi dalam belajar Pendidikan Agama Islam peserta didik pada UPTD SDN 15 Barru secara garis besar melalui tiga langkah yaitu pemberian tugas, pelaksanaan tugas dan peserta didik mempertanggungjawabkan tugas atau laporannya baik secara lisan atau tertulis dari apa yang telah dikerjakannya. Motivasi belajar pendidikan agama Islam peserta didik pada UPTD SDN 15 Barru adalah suasana belajar akan terasa lebih menyenangkan ketika lingkungan kelas saling mendukung dan kompak atas apapun yang berkaitan dengan pelajaran.</p>KasmiatiUsmanMuh. Akib DSaepudinBuhaerah
Copyright (c) 2025 Kasmiati, Usman, Muh. Akib D, Saepudin, Buhaerah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-232025-01-2320110.56338/iqra.v20i1.6565Pengembangan Butir Soal Assesment Berbasis Aplikasi Kahoot! pada Pembelajaran PAI di UPT SMAN 5 Parepare
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6607
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan butir soal asessmen berbasis aplikasi kahoot pada pembelajaran PAI sehingga dapat memudahkan dalam proses asessmen belajar dan terciptanya suasana yang menarik. Penelitian ini dilakukan dengan mengadopsi model pengembangan ADDIE (<em>Analysis, Development, Implementation, </em>dan<em> Evaluation) </em>meliputi: (1) Tahap analisis, (2) tahap desain, (3) tahap pengembangan, (4) tahap implementasi, dan (5) tahap evaluasi. Pengembangan butir soal asessmen berbasis aplikasi kahoot yang telah dikembangkan dilakukan oleh validator ahli materi dan ahli media, serta uji coba kelayakan berdasarkan respon peserta didik kelas XI.2 UPT SMAN 5 Parepare sebanyak 31 peserta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan butir soal asessmen pembelajaran berbasis aplikasi kahoot ini Valid, praktis dan efektif. Validasi ahli menunjukkan 82%. Kepraktisan bahan ajar ini ditunjukkan oleh presentase keterlaksanaan dan respon pengguna yang mencapai angka 92%. Adapun keefektifan pengembangan butir soal asessmen terlihat dari peningkatan hasil belajar, dengan 85% subjek uji coba mencapai KKM setelah menggunakan butir soal asessmen ini. Observasi aktivitas pengguna dan angket respon pengguna menujukkan presentasi 94% dan 98%. Dari hasil tersebut bahwa pengembangan butir soal asessmen berbasis aplikasi kahoot dinilai valid, praktis dan efektif.</p>Muh. KasimBuhaerahAhdar
Copyright (c) 2025 Muh. Kasim, Buhaerah, Ahdar
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-232025-01-2320110.56338/iqra.v20i1.6607Pembelajaran Akidah Akhlak dalam Pembentukan Karakter Religius Peserta Didik di Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Darul Qur’an At-Taqwa Jampue
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6640
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami Pembelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Darul Qur’an At-Taqwa Jampue, mengetahui dan memahami Karakter Religius peserta Didik di Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Darul Qur’an At-Taqwa Jampue, dan mengetahui serta Faktor penghambat dalam pembelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Darul Qur’an At-Taqwa Jampue. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Instrumen penelitian yaitu pedoman observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data melalui observasi, interview, dan dokumentasi. Analisis data dengan langkah-langkah berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, pengujian keabsahan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pembelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Darul Qur’an At-Taqwa Jampue dilakukan secara terintegrasi dengan lingkungan pesantren yang religius. Metode yang digunakan meliputi ceramah, diskusi, dan praktik langsung dalam kehidupan sehari-hari, yang didukung dengan kegiatan keagamaan seperti pengajian, halaqah, dan kajian kitab. Proses ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman Peserta Didik terhadap prinsip-prinsip akidah yang benar serta membentuk perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Islam, menjadikan pembelajaran Akidah Akhlak sebagai landasan penting dalam membangun kepribadian siswa yang saleh dan berakhlak mulia. (2) Pembelajaran Akidah Akhlak di pondok pesantren ini memberikan kontribusi signifikan dalam pembentukan karakter religius peserta didik. Melalui pengajaran yang menekankan keteladanan, pengamalan nilai-nilai agama, dan pembiasaan ibadah, Peserta Didik secara bertahap menginternalisasi nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan dalam kehidupan mereka. Lingkungan pesantren yang mendukung dan konsistensi para pendidik dalam memberikan bimbingan turut memperkuat pembentukan karakter Peserta Didik, sehingga mereka mampu menunjukkan sikap religius seperti kejujuran, tanggung jawab, dan kepedulian sosial dalam interaksi sehari-hari. (3) Faktor Penghambat dalam Pembelajaran Akidah Akhlak meliputi keterbatasan sarana dan prasarana, seperti kurangnya buku referensi, media pembelajaran yang memadai dan Metode Guru dalam mengajar yang monoton. Selain itu, latar belakang Peserta Didik yang beragam dari segi pemahaman agama dan kemampuan akademik juga menjadi tantangan bagi guru untuk menyampaikan materi secara efektif. Sehingga upaya pembentukan karakter Peserta Didik tidak sepenuhnya terintegrasi secara maksimal.</p>Muh. AslanSaepudinSt. Nurhayati
Copyright (c) 2025 Muh. Aslan, Saepudin, St. Nurhayati
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-232025-01-2320110.56338/iqra.v20i1.6640PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN AUGMENTED REALITY UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATERI SALAT TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DI UPTD SMPN 8 PAREPARE
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6685
<p>This thesis explores the application of augmented reality as a learning medium to enhance students' understanding of prayer material and its impact on their learning outcomes at UPTD SMPN 8 Parepare. The study aims to examine the use of learning media on students' learning outcomes at UPTD SMPN 8 Parepare. The research employs a Quasi-Experimental Design model using a Pretest-Posttest Control Group Design. This design involves administering a pretest before the treatment and a posttest after the treatment for each group. The augmented reality learning media used to improve understanding of prayer material was tested through two stages: Pretest and Posttest, based on the learning outcomes of grade VII students at UPTD SMPN 8 Parepare.</p> <p>The findings of this study indicate that The use of augmented reality learning media at UPTD SMPN 8 Parepare shows an improvement, especially in the learning process related to prayer material, The learning outcomes of students at UPTD SMPN 8 Parepare before the treatment (Pretest) using augmented reality learning media for prayer material in the experimental class achieved a mean score of 71.06 and The learning outcomes of students improved after the treatment (Posttest) using augmented reality learning media for prayer material in the experimental class at UPTD SMPN 8 Parepare, with a mean score of 95.83 while The use of augmented reality learning media for prayer material significantly enhanced students' learning outcomes at UPTD SMPN 8 Parepare</p>Dzul Asri Rizkaini
Copyright (c) 2025 Dzul Asri Rizkaini
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-232025-01-2320110.56338/iqra.v20i1.6685Analisis Kemampuan Baca Al Qur’an dan Faktor yang Mempengaruhinya di Madrasah Aliyah DDI Attaufiq Padaelo Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6868
<p>Membaca Al-Qur’an merupakan hal yang wajib dilakukan oleh setiap umat Islam, sedangkan makharijul huruf dan ilmu tajwid sendiri memiliki hukum fardhu kifayah. Yang dimana apabila sudah ada muslim lainnya mepelajarinya maka gugur kewajiban bagi muslim lainnya. Akan tetapi membaca Al-Qur’an menggunakan makhorijul huruf dan ilmu tajwid hukumnya adalah fardhu ain. Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa saat ini tidak semua umat muslim bisa membaca Al- Qur’an menggunakan makhorijul dan ilmu tajwid. Seperti halnya di MA DDI Attaufiq Padaelo, masih ada saja peserta didik yang belum bisa membaca Al-Qur’an dengan makhorijul huruf dan ilmu tajwid dengan baik dan benar.</p> <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kemampuan Baca Al Qurán serta faktor-faktor yang mempengaruhinya di kalangan peserta didik pada Madrasah Aliyah DDI Attaufiq Padaelo. Kemampuan membaca Al Qurán merupakan salah satu kompetensi penting dalam pendidikan agama Islam, yang mencakup pelafalan huruf-huruf hijaiyah dengan benar, tajwid dan kelancaran dalam membaca. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui tes membaca, Al Qurän dan kuesioner kepada 26 peserta didik sebagai sampel. Metode wawancara serta melaksanakan tes digunakan dalam penelitian ini untuk mengumpulkan data-data yang terkait dengan penelitian. Data-data yang telah terkumpul kemudian dianalisis menurut Miles dan Huberman dengan tahapan- tahapannya, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.</p> <p>Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat variasi tingkat kemampuan membaca Al Qurán di antara peserta didik, dengan sebagian besar peserta didik berada pada kategori cukup baik, namun masih ada peserta didik yang kurang lancar. Faktor -Faktor yang mempengaruhi kemampuan membaca Al Qurán meliputi : latar belakang pendidikan agama dirumah, frekuensi latihan membaca, kualitas pembelajran di Madrasah dan dukungan orangtua. Di antara faktor-faktor tersebut, dukungan orangtua dan frekuensi latihan membaca memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan peserta didik dalam membaca Al Qurán.</p>Ardi AnsyahSitti Jamilah AminMarhaniNurhayatiHerdah
Copyright (c) 2025 Ardi Ansyah, Sitti Jamilah Amin, Marhani, Nurhayati, Herdah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-232025-01-2320110.56338/iqra.v20i1.6868A PERAN MAJELIS PENDIDIKAN DALAM MENGUATKAN MODERASI BERAGAMA (STUDI PADA PROGRAM INSTITUT LEIMENA INDONESIA)
https://jurnal.unismuhpalu.ac.id/index.php/IQRA/article/view/6775
<p>Penelitian ini sangat penting dilakukan untuk mengetahui implikasi kegiatan Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB) yang diprogramkan dan diimplementasikan oleh Institut Leimena Indonesia. Majelis Pendidikan Islami yang dikembangkan oleh Institut Leimena melalui program Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB) dapat menguatkan dan mengeksplor pendidikan moderasi beragama diseluruh dunia. Institut Leimena memfasilitasi diskusi lintas agama dan budaya dengan pendekatan komprehensif dalam tiga kompetensi yang dimiliki oleh manusia, yaitu: pribadi, kolaboratif dan komparatif, dengan tujuan untuk memperkuat pemahaman agama dan budaya ditengah masyarakat multikultur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka dengan analisis tekstual dari berbagai sumber seperti buku, jurnal, dan artikel ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB) berperan secara signifikan dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang moderasi beragama dan toleransi antar umat beragama baik di kanca nasional maupun internasional. Penelitian ini diharapkan berimplikasi terhadap meningkatkanya pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap sikap moderat dan toleran terhadap semua aspek perbedaan yang dimiliki antar sesama manusia.</p>Makmur Makmur
Copyright (c) 2025 Makmur Makmur
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-01-232025-01-2320110.56338/iqra.v20i1.6775