Analisis Kemampuan Orang Tua dalam Mendampingi Anak Belajar di Rumah pada Masa Pandemi di Desa Tavao Bale

Analysis of Parents Abilities Accompanied Their Children to Learn at Home in the Pandemic Period at Tavao Bale Village

  • Husen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Palu
  • Megi Rahayu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Palu
Keywords: Pendampingan Orang Tua, Minat;, Belajar Anak

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembiasaan kemandirian yang ada di TK Al Khairaat Tavao Bale, Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriftif, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. An-alisis data dengan cara menggunakan reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Agar yang diperlukan terjamin validasinya dan kredibilitasya, maka pengecekan keabsahan data melalui metode tringgulasi sumber yaitu, orang tua dan guru. Berdasarkan hasil penelitian Analisis Kemampuan Orang Tua Dalam Mendampingi Anak Belajar Di Rumah Pada Masa Pandemi di Desa Tavao Bale. 15 anak ada 4 orang tua menjadi subjek penelitian ini. Dari hasil observasi dan wawancara di bab sebelumnya dapat disimpulkan bahwa:1) Anak belajar lebih baik di sekolah walaupun jam persekolahannya terbatas, anak lebih terarah dan mengikuti proses pembelajaran dengan baik, anak dikontrol oleh guru, anak terbiasa dengan peraturan yang ada disekolah baik dalam proses balajar maupun jam istirahat. 2) Analisis yang orang tua yang tamatan SMA cenderung lebih bias mendampingi anak dalam belajar walaupun memiliki kendala karena waktu bekerja dan susahnya anak untuk diatur. 3) Adapun orang tua yang tamatan SMP hanya mendampingi anak bila anak mau belajar dengan keinginannya sendiri serta didukung juga orang tua memiliki kesibukan merawat anak batitanya. 4) Sedangkan yang orang tua yang tamatan SD kurang memahami materi yang diberikan guru untuk anaknya serta minimnya pemahaman tentang pendampingan belajar anak, di sini juga orang tua menghabiskan banyak waktu untuk berkebun dari pada mendampingi anak belajar. 5) Adapun yang orang tua yang tidak memiliki pen-didikan sangat membutuhkan bimbingan dari guru untuk memahami materi yang diberikan guru kepada anaknya, hal ini karena orang tua murid kurang memahami materi yang diberikan sehingga orang tua menganggap tugas yang diberikan terlihat sulit sehingga suli tuntuk menyampaikannya kepada anak serta kurangnya pengatahuan umum orang tua.

References

Akbar I. (2011). Peningkatan Pendidikan Akhlak Rema-ja Dalam Keluarga Muslim di Era Modern. Re-po.IAIN-Tulungagung.ac.ad
ArifinH.M. (1987). Hubungan Timbal Balik Pendidikan Agama di Lingkungan Sekolah dan Keluarga, Bu-lan Bintang, Jakarta.
Arikunto, S. (2016). Prosedur Penelitian Suatu Pendeka-tan Praktik. Jakarta: Rineka cipta
Published By: Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Palu Copyright © 2022 ECEIJ. All rights reserved
10
Cahyati N, dan R Kusuma. (2020). Peran Orang tua Da-lam Menerapkan Pemblajaran di Rumah Saat Pan-demi covid-19: e-journal.hamzanuwadi.ac.ad
Departemen Agama RI, Al-kaffah. (2012) Al-qur’an Terjemahan. Surabaya : publishing
Departemen Agama RI, Luqman. (2012) Al-qur’an Ter-jemahan. Surabaya : publishing
Depdikbud, (1989).KamusBesar Bahasa Indonesia, BukuSatu, Jakarta: BalaiPustakaUtama
Dimyati & Mudjiono, (2000). BelajardanPembelajaran, Jakarta :RinekaCipta.
Hintzman, (2012). PeningkatanHasilBela-jar.JurnalKeilmuan.
Ibrahim & Syaodih, (2003). Perencanaan Pengajaran, Jakarta: RinekaCipta.
Irhamna. (2016). AnalisisKendala Yang Dihadapi Orang Tua Dalam Menanamkan Akhlak Dan Kedisipli-nan Belajar Siswa Madrasa Darussalam Kota Bengkulu. Pembelajaran Al quran hadits di Man PagarAlam.
Kartono K, (2019. Korelasi Antara Kemandirian dan Kebiasaan Belajar Dengan Hasil Belajar Temat-ik.Jurnal.untan.ac.ad
Lestari J, (2010). Pengaruh Pendampingan Orang tuaTerhadapHasilBelajarSiswa.
Repository.Unpas.ac.ad
Maleong. (2017). Metode penelitian Kualitatif.
Bandung: PT Remaja Rosda Karya offsat
Martin M, (2018). AnalisisKemampuan Orang tuaTer-hadapPrestasiAnak.
Journal.ikippgriptk.ac.ad
Muhdi, &Nurkolis. (2020). Keefektivanbelajar E-Learning BerbasisSosial Media padaPAUD di Ma-sa Pandemi Covid-19 JurnalObsesi : Jurnalpen-didikananakusiadini,
Nasution I, (2020). Peran Orang tuaTerhadapA-nakDalam Program Belajar Dari Rumah di Masa Pandemi covid-19. e-journal.gbg.ac.ad
Prasetyo, Fajar Ahmad Dwi, (2018).Pendampingan Orang TuaDalam Proses BelajarA-nak.SkripsiUniversitasSanata Dharma Yogyakarta. Tidakditerbitkan.
Robbins, &Tim Judge. (2009). Organizational Behavior. 13 ThreeEdition, USA: Pearson International Edi-tion, Prentice
Saputri, Aprilian aEga (2017), Pendampingan Anak Da-lam Keluarga Di TK Pertiwi kebasen Kabupaten Bayu mas. Skripsi UNY: Tidak Diterbitkan.
Sardiman, A.M, (2004). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta: Rajawali Press,
Slameto. (2013). Belajardanfaktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: PT RinekaCipta
Slameto, Nasution, (1985). Peranan Orang Tuadalam-MendidikAnak, Jakarta: RinekaCipta
Sugiyono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif.
Bandung:Alfabeta
Sudjana, Nana. (2013). Dasar-dasar Proses Belajar-Mengajar Bandung: SinarBarualgesindo
Subarto, (2020). Momentum Keluarga Mengembangkan Kamampuan Belajar Peserta Didik Ditengah Wa-bah Pandemic Covid-19. Universitas Pamulang.
Syah, Muhibbin. (2018). Psikologi Belajar. Jakarta
: Raja GrafindoPersada.
Undang-undang Sisdiknas. (2003). Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Wardani, Anita & Ayriza,Yulia. (2020). Analisis Ken-dala Orang Tua dalam Mendampingi Anak Belajar di Rumah Pada Masa Pandemi Covid-19.Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Yunitasari Ria &HanifahUmi. (2020). Pengaruh Pem-belajaran Daring terhadap Minat Belajar Siswa pada Masa COVID-19.
Yusuf A. Muri. (2014). Metode penelitian Kuantitatif, Kualitatif,& penelitian gabungan. Jakarta: Prenada media grup.
Published
2022-01-15
Section
Orginal Articel