FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK DI RUANGAN PERAWATAN JIWA RUMAH SAKIT DAERAH MADANI PROVINSI SULAWESI TENGAH

  • Sugeng Adiono Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Palu

Abstract

ABSTRAK
Upaya-upaya untuk meningkatkan mutu pelayanan keperawatan jiwa telah dilakukan oleh tenaga keperawatan, dengan melakukan kegiatan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK). Masalah-masalah keperawatan jiwa yang dapat diatasi melalui TAK adalah klien dengan isolasi sosial, halusinasi, menarik diri dan harga diri rendah. Namun demikian TAK belum dijalankan oleh perawat secara teratur. Hal ini karena kemampuan perawat dalam menjalankan kegiatan TAK belum memadai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) di ruangan perawatan jiwa RSD Madani Propinsi Sulawesi Tengah. Jenis penelitian adalah Cross Sectional Study. Dengan variabel dependen pelaksanaan TAK dan variabel independen pengetahuan, pengalaman dan sikap perawat. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat di ruangan Manggis, Sarikaya dan Salak sejumlah 33 perawat. Teknik sampling yang digunakan adalah total population. Data primer diolah dengan menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square, jika syarat uji tidak terpenuhi maka digunakan penggabungan sel dan uji alternatif yakni uji Fisher exact. Hasil penelitian terhadap 33 responden menunjukan bahwa; Lebih banyak yang melaksanakan TAK dengan kategori kurang baik sejumlah 21 orang (63,6%); Lebih banyak yang pengetahuannya dalam kategori kurang baik tentang TAK sejumlah 21 orang (63,6%); Lebih banyak yang tidak pernah mengikuti pelatihan TAK sejumlah 27
orang (81,8%); Lebih banyak yang sikapnya dalam kategori kurang baik terhadap TAK sejumlah 19 orang (57,6%). Hasil analisis bivariat menunjukan; ada hubungan faktor pengetahuan perawat (p = 0,000), pengalaman perawat (p = 0,016) dan sikap perawat (p = 0,000) dengan pelaksanaan TAK di ruangan perawatan jiwa RSD Madani Propinsi Sulawesi Tengah. Disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan, pengalaman dan sikap perawat dengan pelaksanaan Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) di ruangan perawatan jiwa RSD Madani Propinsi Sulawesi Tengah. Saran kepada rumah sakit agar melakukan pelatihan dan seminar tentang TAK.

Kata Kunci : Terapi aktivitas kelompok, pengetahuan, pengalaman, sikap
Published
2017-11-16
Section
Original Articles